x

Liga 3: Patut Ditiru, Protes Elegan Bandung United Dipuji Rival Sekota PSG Pati

Senin, 21 Februari 2022 15:04 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
Logo Liga 3.

FOOTBALL265.COM – Rival sekota PSG Pati, Persipa memberikan pujian kepada Bandung United yang melakukan protes elegan atas keputusan wasit selama pertandingan Liga 3.

Protes elegan yang dilakukan Bandung United ini adalah dengan memberikan tepuk tangan meriah di akhir pertandingan. Selain itu, sejumlah official Bandung United menghampiri wasit dan berjabat tangan. 

Baca Juga
Baca Juga

Momen ini terjadi ketika Bandung United dikalahkan Farmel FC dengan skor telak 3-0 dalam laga babak 32 besar Liga 3 2021 yang berlangsung di Stadion Jala Krida AL Surabaya, Minggu (20/2/22) kemarin.

Kejadian ini rupanya menarik perhatian klub rival sekota PSG Pati, yakni Persipa Pati. Manajer Dian Dwi Budianto menilai aksi protes elegan ini justru bisa ditiru oleh klub lain.

“Saya respek sekali dengan hal itu (protes elegan dengan cara memberikan tepuk tangan meriah kepada wasit yang bertindak berat sebelah),” kata manajer Persipa Pati, Dian Dwi Budianto, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Senin (21/2/22).

Dian menambahkan bahwa aksi tepuk tangan ini juga menjadi cara agar wasit yang sudah berlaku tidak adil merasa malu. Ini lebih baik ketimbang bereaksi terhadap keputusan wasit dengan cara kekerasan.

“Tak perlu mengedepankan kekerasan biar siapa pun wasit yang tidak menjalankan aturan fair play merasa malu. Tak ada alasan menyerang balik dan melakukan penganiayaan agar menjadi evaluasi bersama untuk kemajuan sepak bola Indonesia,” tandasnya.

Baca Juga
Baca Juga

Sebagaimana diketahui, pertandingan antara Bandung United vs Farmel FC kemarin dipimpin oleh wasit Andri Novendra.

Anehnya, sang pengadil lapangan mengeluarkan keputusan kontroversi berupa empat kartu merah kepada pemain klub satelit Persib Bandung ini.


1. Wasit Liga 3 Dinilai Berat Sebelah

Logo Liga 3.

Keputusan kontroversi yang dibuat wasit asal Pekanbaru itu pun langsung membuat geram banyak pihak termasuk skuat Bandung United sendiri.

Sebagai bentuk protes di lapangan, para pemain Bandung United tampak sengaja mengalah dan membiarkan bola masuk ke gawang mereka karena mereka merasa sudah dirugikan oleh sejumlah keputusan wasit.

Alhasil, kekalahan ini membuat Bandung United harus puas berada di urutan ketiga Grup X, di belakang Farmel (6 poin) yang menguasai puncak di susul PSDS Deli Serdang (4 poin).

Selanjutnya, Bandung United akan menghadapi PSBL Langsa sebagai laga penutup fase grup X pada hari Rabu (23/02/22) mendatang.

WasitLiga IndonesiaLiga 3Bandung UnitedPersipa Pati

Berita Terkini