x

Bursa Transfer: Tak Tutup Pintu Pulang ke Liga Italia, Rudiger Beri Kode untuk Juventus

Jumat, 18 Maret 2022 04:35 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Subhan Wirawan
Antonio Rudiger memberi isyarat jika menerima tawaran kembali ke Italia untuk memperkuat Juventus pada bursa transfer nanti baginya bukan sesuatu yang mustahil. (Peter Cziborra/Reuters)

FOOTBALL265.COM - Setelah sempat dikaitkan dengan kepulangan ke negara asalnya untuk bergabung dengan Bayern Munchen di bursa transfer musim panas mendatang, Antonio Rudiger, justru menebar rumor baru.

Defender berpaspor Jerman itu tidak ingin menutup kans dirinya untuk kembali merumput di Italia dan tujuannya kemungkinan adalah Juventus.

Baca Juga

Sebelum berbaju Chelsea dalam lima tahun terakhir, Rudiger memang sempat membangun nama di Serie A bersama AS Roma.

Kendati tak memenangkan apapun bersama sang tim ibu kota, namun Rudiger tampil apik di sana sehingga ia pun tetap punya memori manis.

Maka dari itu tidak heran jika ia dianggap tertarik untuk sekali lagi mengadu nasib di negeri pasta meskipun dengan klub yang berbeda.

Baca Juga

Juventus sendiri belakangan ini diberitakan berminat untuk menggaet Ruidger yang kebetulan akan habis kontraknya pada Juli 2022 mendatang.

Menanggapi rumor ini, Rudiger masih menggunakan jawaban diplomatis dan menyebut jika segala opsi masih akan ia perhitungkan.

Baca Juga

Hanya saja media asal Italia, Football Italia, menyebut jika Rudiger benar-benar serius bisa mudik ke Serie A usai mengucapkan kata bahasa Italia 'magari' atau 'semoga saja' dalam bahasa Indonesia.

"Kita lihat saja nanti. Untuk saat ini aku masih bahagia di Chelsea. Magari!," beber Rudiger saat ditanyai apakah ia siap meninggalkan Chelsea untuk Juventus.


1. Juventus Perlu Bek Anyar

Antonio Rudiger saat berbaju AS Roma.

Juventus memang akan dimaklumi jika mengejar Antonio Rudiger. Pasalnya mereka butuh pasokan defender sentral tambahan untuk mengarungi musim 2022/2023.

Dua bek lokal senior, Giorgio Chiellini (37) dan Leonardo Bonucci (34), memang masih punya kualitas untuk bermain hingga satu atau dua musim ke depan namun mereka sudah terlalu tua.

Baca Juga

Cepat atau lambat Chiellini dan Bonucci sudah harus diturunkan statusnya sebagai pemain pelapis saja kendati masih disegani.

Rudiger jadi semakin terlihat penting apabila mengingat opsi palang pintu Juventus yang lebih muda yakni Matthijs de Ligt sudah menunjukkan gelagat tidak betah.

De Ligt melalui agennya, Mino Raiola, menyatakan jika di bursa transfer musim panas nanti mereka akan coba mempetimbangkan untuk pergi andai ada tawaran yang cocok datang.

Baca Juga

Jika De Ligt memang jadi angkat kaki maka Juventus hanya punya Daniel Rugani sebagai bek tengah yang masih berada dalam masa perkembangan.

Hanya saja Rugani sampai saat ini belum pantas untuk dijadikan pengisi starting XI rutin. Juventus butuh pemain dengan kaliber lebih besar untuk posisi tersebut.

Rudiger akan sangat cocok karena ia berada dalam usia matang, 29 tahun. Untuk solusi jangka pendek dengan efek spontan, jebolan akademi Borussia Dortmund ini pantas diperhitungkan.

Baca Juga

Pengalamannya di Liga Italia pun sudah cukup banyak karena dalam dua musim bersama Roma ia sempat bermain 72 kali sebagai prospek muda.

Taktik sepak bola Italia tentu bukan masalah baginya. Terutama karena Rudiger pernah dilatih oleh dua allenatore top asal Liga Italia yakni Antonio Conte dan Maurizzio Sarri.


2. Havertz Siap Berkorban demi Chelsea

Kai Havertz (Foto: REUTERS/Suhaib Salem)

Menghadapi krisis yang mereka hadapi saat ini, Chelsea beruntung punya pemain bintang yang setia seperti Kai Havertz.

Gelandang serang asal Jerman tersebut bersedia untuk menanggung biaya perjalanan untuk Chelsea di laga tandang dengan uang dari kantongnya sendiri.

Chelsea saat ini memang tengah dibatasi jumlah pengeluarannya sebagai buntut terlibatnya pemilik mereka, Roman Abramovivh, dalam konflik Rusia dan Ukraina.

Oleh pemerintah Inggris Chelsea hanya diperbolehkan menganggarkan sekitar 20.000 Pounds atau 373 juta Rupiah untuk perjalanan satu pertandingan.

Memang kelihatannya nominal tersebut sudah cukup banyak namun Chelsea butuh akomodasi lebih. Selain biaya transportasi, The Blues juga biasanya butuh dana untuk sewa hotel dan lain sebaginya.

Baca selengkapnya: Tuchel Rela Jadi Supir Bus Chelsea, Havertz Siap Sumbang Uang Bensinnya

Bursa TransferChelseaJuventusAS RomaAntonio RudigerBerita Bursa Transfer

Berita Terkini