x

Termasuk Anti Islam, 3 Alasan Pendukung Chelsea Tolak Keluarga Ricketts sebagai Pemilik Baru

Rabu, 23 Maret 2022 09:11 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berikut 3 alasan pendukung Chelsea menolak Keluarga Ricketts sebagai pemilik baru sehingga tagar penolakan ini menjadi trending topik di media sosial Twitter.

FOOTBALL265.COM – Berikut tiga alasan pendukung Chelsea menolak Keluarga Ricketts sebagai pemilik baru sehingga tagar penolakan ini menjadi trending topik di media sosial Twitter.

Jagat Twitter dihebohkan dengan munculnya tagar #NoToRicketts yang dikumandangkan seluruh fans Chelsea dari seluruh dunia.

Baca Juga

Tagar ini lahir menyusul adanya laporan bahwa taipan asal Amerika Serikat, Keluarga Ricketts akan berkunjung ke London untuk menemui perwakilan Chelsea guna membahas pengambilalihan klub.

Sebagaimana diketahui, Chelsea tengah dalam masa pencarian pemilik baru usai pemilik lama, Roman Abramovich melepaskan genggamannya terhadap klub yang telah dikuasainya selama 19 tahun itu.

Keluarga Ricketts menjadi salah satu calon pemilik barunya. Ia bersama kurang lebih 20 investor, seperti laporan The Athletic, telah melayangkan tawaran.

Baca Juga

Tawaran itu dilayangkan kepada Raine Group, sebuah bank yang ditunjuk Abramovich untuk proses pengambilalihan klub.

Keluarga Ricketts diketahui telah melayangkan tawaran sebesar 2,3 miliar poundsterling (Rp43 triliun). Tawaran ini membuat mereka lantas masuk dalam kandidat kuat pemilik baru Chelsea.

Hanya saja, latar belakang Keluarga Ricketts membuat pendukung Chelsea ramai-ramai menolak kehadirannya sebagai pemilik baru.

Baca Juga

Tak hanya pendukung, mantan pemain Chelsea juga menolak kehadiran mereka yang dilaporkan BBC juga akan mengadakan pertemuan dengan perwakilan suporter.

Lantas, apa alasan pendukung Chelsea menolak Keluarga Ricketts sebagai pemilik baru pengganti Abramovich?


1. 1. Anti Islam

Konglomerat asal Amerika Serikat, Thomas Ricketts.

Alasan pertama mengapa pendukung Chelsea menolak Keluarga Ricketts tak lepas dari sikap rasis mereka di masa lampau.

Saat nama Keluarga Ricketts muncul sebagai calon pemilik baru, para pendukung Chelsea melakukan investigasi mendalam terhadap latar belakang mereka.

Baca Juga

Ternyata ditemukan bahwa Keluarga Ricketts merupakan sosok anti Islam atau anti muslim. Hal ini diketahui dari bocoran Email ke temannya pada 2012 yang dipublikasikan berbagai media massa.

“Kristen dan Yahudi bisa saling menghormati satu sama lain dan membentuk sebuah masyarakat. Seperti yang Anda ketahui, Islam tak bisa melakukannya,” bunyi surel dari Rickets yang dilansir dari Sports Yahoo.

“Oleh karena itu, kita tidak bisa membiarkan Islam menjadi bagian besar dari masyarakat kita. Muslim secara alami adalah musuh saya (kami) karena antagonisme dan bias mereka yang mendalam terhadap non Muslim,” bunyi lanjutan surel itu.

Baca Juga

Dilansir dari sumber yang sama, Keluarga Ricketts sendiri sudah meminta maaf akan pernyataan tersebut dan bocornya surel itu.

Namun, masa lalu ini menjadi pertimbangan para pendukung Chelsea yang menolak adanya pemilik baru yang punya pandangan ekstrem terhadap suatu agama atau ras.

Hal ini pun diperkuat dengan penolakan dari mantan pemain Chelsea, Paul Cannovile yang merupakan pemain kulit hitam pertama The Blues.

Oleh karenanya, Paul Cannovile dan pendukung Chelsea mendesak Raine Group dan Pemerintah Inggris untuk menolak kehadiran Keluarga Ricketts dengan tagar #NoToRicketts.


2. 2. Punya Trek Buruk dalam Menangani Klub Olahraga

Konglomerat asal Amerika Serikat, Thomas Ricketts.

Keluarga Ricketts juga punya noda hitam dalam sepak terjangnya, terutama saat memiliki sebuah klub olahraga. Diketahui, keluarga ini merupakan pemilik saham terbesar tim bisbol, Chicago Cubs.

Pada 2009 lalu, Keluarga Ricketts membeli 95 persen saham Chicago Cubs dan terus menguasai klub bisbol Amerika Serikat itu hingga saat ini.

Baca Juga

Namun di bawah kekuasaan Keluarga Ricketts, Cubs, nama singkat Chicago Cubs, mengalami kemunduran yang signifikan.

Sebagai catatan, di bawah kekuasaan Keluarga Ricketts, Cubs hanya sekali menjuarai World Series pada 2016. Selepasnya, ia diketahui menjual beberapa pemain bintangnya dengan orientasi bisnis.

Bahkan belakangan, Keluarga Ricketts memilih melepas Willson Contreras yang merupakan salah satu pemain terbaik Cubs di mata fans mereka.

Baca Juga

Hal buruk yang menimpa Cubs ini membuat para pendukung tim bisbol itu memperingatkan para pendukung Chelsea di dunia maya agar menolak Keluarga Ricketts.

Ditakutkan bahwa nantinya Keluarga Ricketts akan berorientasi bisnis, jauh dari tindak tanduk Roman Abramovich yang selama ini benar-benar mendukung progres Chelsea di dalam dan luar lapangan tanpa mementingkan pundi-pundi uang.


3. 3. Dekat dengan Politik

Konglomerat asal Amerika Serikat, Thomas Ricketts.

Berkaca pada kasus Abramovich yang dekat dengan Vladimir Putin, para pendukung Chelsea berharap nantinya pemilik baru tak memiliki ikatan dengan politik.

Nyatanya, keinginan ini berbanding terbalik dengan apa yang dimiliki Keluarga Ricketts yang dilaporkan dekat dengan politik di Amerika Serikat.

Baca Juga

Dilansir dari Sports Yahoo, Keluarga Ricketts dekat dengan Donald Trump, sama halnya dengan Woody Johnson yang juga merupakan kandidat pemilik baru Chelsea.

Donald Trump sendiri merupakan mantan Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik. Belum lagi dengan fakta bawah salah satu Keluarga Ricketts, Todd Rickets merupakan Ketua Keuangan kampanye pemilian ulang Presiden Donald Trump.

Baca Juga

Selain itu, Keluarga Ricketts lainnya, Pete Ricketts, merupakan Gubernur Nebraskasejak 2015 dan juga merupakan bagian dari Partai Republik.

Ketakutan pendukung Chelsea akan hadirnya sosok yang dekat dengan politik terkait dengan masa depan klub, terutama yang terimbas sanksi karena kondisi geopolitik, sama halnya dengan yang menimpa Abramovich.

ChelseaRoman AbramovichDonald TrumpLiga InggrisBola InternasionalSepak Bola

Berita Terkini