3 Keuntungan AC Milan Datangkan Nicolo Zaniolo dari AS Roma
FOOTBALL265.COM - Nasib masa depan Nicolo Zaniolo di AS Roma belakangan jadi perbincangan di bursa transfer, dan kini malah dikaitkan dengan AC Milan.
Seperti diketahui, sepak terjang pemain yang satu ini di AS Roma sempat beberapa kali terganggu masalah kebugaran.
Bahkan, ia sampai tidak bermain sama sekali musim lalu usai mengalami cedera lutut. Meski begitu, Nicolo Zaniolo masih menunjukkan angka yang lumayan untuk urusan performa.
Musim ini, ia sudah mencatatkan empat gol dan delapan assist dari delapan penampilan untuk AS Roma di semua kompetisi.
Namun di tengah upayanya untuk bangkit setelah cedera, ia justru dikabarkan tidak terlalu difavoritkan oleh sang pelatih, Jose Mourinho.
Winger asal Italia ini tidak dimasukkan ke skuat utama di pertandingan Derby della Capitale melawan Lazio akhir pekan kemarin.
Menyusul situasi ini, muncul desas-desus bahwa sang pemain ingin mencari pelabuhan baru untuk mencari lebih banyak menit bermain.
Sejumlah klub pun pulai dikait-kaitkan dengannya, terakhir yang paling santer adalah Juventus. Akan tetapi, Bianconeri nampaknya harus merogoh kocek lumayan dalam jikan ingin membawa Nicolo Zaniolo.
Pasalnya, AS Roma dikabarkan mematok harga sekitar 70 juta (Rp1,1 triliun) untuk pemain yang telah membela mereka sejak 2018 ini.
Namun ketika kabar yang mengaitkannya dengan Juventus belum reda, Nicolo Zaniolo kini disebut-sebut bisa merapat ke rival sengit Italia lainnya, AC Milan.
1. Nicolo Zaniolo ke AC Milan?
Diwartakan Sempre Milan dari PianetaMilan, Nicolo Zaniolo bisa meninggalkan AS Roma sebelum dimulainya musim 2022-2023.
Nama AC Milan pun diseret-seret sebagai calon peminat yang ingin mendatangkannya, meski proses negosiasi diprediksi berjalan sulit akibat beberapa alasan.
Raksasa kota Milan tersebut kabarnya menanyakan ihwal Zaniolo lewat pembicaraan dengan AS Roma beberapa pekan terakhir.
Masih dalam laporan yang sama, AS Roma selaku klub pemilik konon enggan melepas pemainnya itu kecuali ada tawaran dengan nilai setidaknya 40 sampai 50 juta euro.
Namun masalahnya, angka tersebut bukan jumlah yang akan Paolo Maldini dan Ricky Massara rela ‘korbankan’ untuk mendatangkan rekrutan baru.
Sebelumnya, AC Milan memang cenderung adem ayem saja di bursa transfer Januari, ketika para rivalnya seperti Juventus mendatangkan Dusan Vlahovic dan Inter Milan memboyong Robin Gosens.
Rossoneri diketahui merekrut Marko Lazetic yang diplot sebagai pelapis duo Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud.
Kini jelang dibukanya bursa transfer musim panas, AC Milan malah dikaitkan dengan Nicolo Zaniolo yang masa depannya mulai abu-abu di AS Roma.
Terlepas dari jadi atau tidaknya ia merapat ke San Siro, atau kesulitan saat proses negosiasi, AC Milan tentu akan ketiban untung jika mendatangkan winger muda berusia 22 tahun tersebut.
Yang pertama, kehadirannya akan menambah daya dobrak skuat Stefano Pioli di sisi kanan lapangan. Apalagi jika mengingat ada sejumlah pemain AC Milan yang mulai melemah di area ini.
2. Menerawang Nicolo Zaniolo di AC Milan
Sebut saja Samu Castillejo dan Alexis Saelemaekers. Nama yang kedua sejatinya berhasil meraih posisi utama di sektor winger kanan AC Milan musim ini.
Namun jika harus bicara statistik, Nicolo Zaniolo yang catatannya sedikit lebih baik diprediksi bisa menggusur posisi bintang asal Belgia tersebut dari pecking order.
Yang kedua, AC Milan dan Elliott Management nampaknya tidak perlu pusing memikirkan seberapa besar mereka harus menggaji Nicolo Zaniolo, dengan levelnya sebagai pemain muda berusia 22 tahun.
Namun bukan tidak mungkin pula pemuda kelahiran Massa, Italia, ini akan memilih bertahan lebih lama di AS Roma mengingat isu tentang kenaikan gajinya sudah beredar sejak tahun lalu.
Sebagai tambahan informasi, sejak mendarat ke AS Roma pada 2017, Zaniolo kini terikat kontrak di klub ini sampai musim panas 2024.
Lalu, keuntungan ketiga yang akan diperoleh AC Milan jika mendatangkan Zaniolo adalah menambah aset yang berharga untuk masa depan mereka.
Pemain kelahiran 2 Juli 1999 tersebut merupakan salah satu talenta terbaik di Serie A Liga Italia saat ini. Apalagi, ia sudah sangat santer disebut-sebut sebagai calon idaman Juventus untuk didatangkan.
Ketertarikan ini pun bahkan sudah dimulai sejak Fabio Paratici masih menjabat direktur sepak bola di Turin. Misi itu kemudian dilanjutkan oleh sang penerus, Federico Cherubini.
AC Milan pun bisa membajak transfer ini untuk menjadikan Zaniolo pemain masa depan mereka yang sukses. Berada di bawah asuhan Stefano Pioli, cita-cita tersebut tentu bukan tidak mungkin terjadi.
Terlebih, jika tampil apik, Zaniolo berpotensi menggusur para pesaingnya skuat dan menjelma sebagai pilihan utama, hal yang saat ini tidak diperolehnya bersama Jose Mourinho.