3 Alasan Gareth Bale Bisa Berlabuh ke Tim Kasta Kedua Liga Inggris, Cardiff City
FOOTBALL265.COM – Berikut tiga alasan mengapa Gareth Bale bisa saja berlabuh ke tim Divisi Championship atau kasta kedua Liga Inggris, Cardiff City.
Masa depan Gareth Bale menjadi saga transfer tersendiri seiring habisnya kontrak yang ia miliki bersama Real Madrid.
Usai bermain selama sembilan tahun bersama Los Blancos, pemain berusia 32 tahun ini resmi berpisah usai kontraknya tak diperpanjang.
Bale dan Real Madrid memutuskan berpisah karena situasi masing-masing yang sama-sama tak menguntungkan satu sama lain.
Di usianya yang telah 32 tahun, Bale belum sepenuhnya habis. Dirinya masih memiliki kualitas untuk bermain di level tertinggi.
Oleh karenanya, banyak klub yang kemudian menaruh minat untuk memboyong Bale yang berstatus bebas transfer di musim panas ini.
Dari sekian banyak tim yang meminatinya, ada nama kejutan datang dari tim kasta kedua Liga Inggris, Cardiff City yang juga tertarik meminang Bale.
Dengan kekuatan finansial yang kalah jauh dari tim-tim peminat Bale, Cardiff City merasa pede bisa memboyong mega bintang asal Wales itu.
Banyak yang menganggap ketertarikan Cardiff City sebagai lelucon. Namun tanpa disadari, bisa saja Bale memilih tim kasta kedua itu ketimbang tim besar lainnya.
Apalagi jika melihat deretan alasan mengapa Bale bisa saja memilih Cardiff City sebagai pelabuhan anyarnya musim depan.
1. 1. Bermain bagi Tim Tanah Kelahiran
Banyak yang meyakini bahwa Gareth Bale merupakan produk akademi Southampton. Tanpa banyak yang sadar, ia menemukan sentuhannya di dunia sepak bola saat tumbuh di Cardiff.
Bale lahir di Cardiff yang merupakan ibu kota Wales. Di tanah ibu kota ini, dirinya menemukan sentuhannya di sepak bola saat mengenyam bangku sekolah.
Klub pertama Bale adalah Cardiff City Service, sebuah tim Liga Wales yang berdiri pada 1990 silam. Di sana dirinya pertama kali mengenal sepak bola.
Sebelumnya Bale lebih banyak menekuni atletik seperti lari dan olahraga lainnya seperti Hockey dan Rugby. Lewat Cardiff City Service, dirinya pun menemukan jalannya di sepak bola.
Dengan rekam jejak seperti itu, tak ada alasan bagi Bale jika tidak bergabung Cardiff City dan mengulang kisah masa kecilnya di masa-masa akhirnya sebagai pemain.
Maka tak heran jika nantinya Bale mau kembali ke Cardiff demi alasan nostalgia semata dan merasakan kembali nikmatnya sepak bola.
2. 2. Pembuktian
Dalam kariernya selama ini, Gareth Bale dicap sebagai pemain yang enggan memenuhi atau menghadapi tantangan layaknya Cristiano Ronaldo.
Meski punya rekam jejak dan catatan mentereng, tetap saja Bale dicap gagal di Real Madrid hanya karena dicap kurang memberi pembuktian.
Lewat Cardiff City, Bale pun bisa membuktikan pandangan miring terhadapnya yang melekat sejak lama semasa membela Real Madrid.
Di Cardiff City, Bale bisa menunjukkan kualitasnya kembali dan membawa tim berjuluk The Bluebirds itu kembali ke kasta teratas.
Jika Bale berhasil membawa Cardiff City kembali ke pentas teratas, maka keberhasilan itu bisa menjadi pembuktian bagi dirinya yang dipandang remeh sejauh ini.
Tentu akan jadi kisah indah bila Bale berhasil membawa Cardiff City promosi dan mentas kembali di Liga Inggris musim 2023/24.
3. 3. Tempat Pensiun Paling Tepat
Sejak menekuni dunia profesional, tak pernah sekalipun Gareth Bale bermain di negaranya sendiri kecuali saat membela Timnas Wales.
Kariernya lebih banyak dihabiskan di Inggris sejak masa akademi hingga berujung ke Spanyol bersama Real Madrid.
Tawaran dari Cardiff City yang berlokasi di ibu kota Wales, setidaknya bisa membuat Bale berpikir untuk bergabung dengan klub itu.
Bale saat ini tak lagi membutuhkan pemasukan besar, setelah mengantongi bayaran ratusan ribu poundsterling per pekannya di Real Madrid.
Sehingga, membela Cardiff City bisa menjadi alasan Bale untuk kembali menikmati sepak bola dan menikmati sisa-sisa kariernya di kampung halamannya sendiri.