Sudah Balik ke Lechia Gdansk, Witan Sulaeman Bakal Main di Play-off UECL?
FOOTBALL265.COM – Witan Sulaeman sudah kembali ke klub asalnya, Lechia Gdansk. Apakah ini membuka kans dirinya tampil di play-off UEFA Conference League musim depan?
Melalui akun resmi Instagram, Minggu (19/06/22), Lechia Gdansk mengumumkan pulangnya dua pemainnya ke kamp pelatihan, Cetniewo.
Kedua pemain tersebut yakni pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman dan pemain timnas Latvia Kristers Tobers.
“Kristers Tobers dan Witan Sulaeman sudah ada di Cetniewo!” tulis Lechia Gdansk.
Khususnya Witan Sulaeman, dia diketahui baru kembali ke Lechia usai menyelesaikan masa pinjaman dari FK Senica sejak Januari 2020 lalu.
Sebelum kembali ke Lechia pemain berusia 20 tahun itu juga bermain di tiga pertandingan bersama Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia 2023.
Kembalinya Witan Sulaeman ke klub asal Polandia itu tentunya dibarengi harapan dirinya bakal mendapatkan banyak menit main karena padatnya jadwal.
Sebelumnya, Witan sempat bermain untuk Lechia Gdansk pada laga uji coba pramusim 2021-2022. Itu berarti bakatnya diakui pelatih Tomasz Kaczmarek.
Namun, Witan harus puas menghuni bangku cadangan yang tak pernah dimainkan di sepanjang paruh pertama musim tersebut.
Sampai akhirnya, dia ‘disekolahkan’ ke klub asal Polandia, FK Senica. Di sana dia juga berada satu tim dengan rekan satu tim di timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri.
Witan pun memanfaatkan masa peminjaman di FK Senica dengan baik, terbukti dengan koleksi empat gol dan satu assist dalam 12 pertandingan di semua kompetisi.
Dengan torehan mentereng tersebut, mungkinkan Witan Sulaeman mendapatkan kesempatan menembus tim utama Lechia Gdansk? Atau bahkan bisa bermain di turnamen UEFA Conference League musim depan?
1. Kans Witan Sulaeman Main di UEFA Conference League
Dengan statistik mentereng seperti itu, bukan tidak mungkin Witan bakal menembus level pemain lapis kedua di tim utama Lechia Gdansk.
Bukan hanya itu, wonderkid Indonesia itu juga berpeluang dimainkan saat Lechia Gdansk tampil di babak playoff UEFA Conference League.
Sebagaimana diketahui, Lechia Gdansk berhasil memastikan satu tiket ke babak pertama kualifikasi UEFA Conference League pada Mei 2022 lalu.
Lechia Gdansk memang harus melewat babak kedua, ketiga, dan play-off sebelum menembus fase grup UEFA Conference League 2022-2023.
Tentunya, dengan keloloskan ke kompetisi kasta ketiga Eropa itu (di bawah level Liga Champions dan Europa League), Lechia Gdansk bakal memiliki jadwal yang padat.
Pasalnya, klub berkostum hijau-putih itu nantinya bakal mentas di tiga kompetisi, yakni Liga Polandia, Piala FA Polandia dan UEFA Conference League.
Pelatih Lechia Gdansk, Tomasz Kaczmarek, mengatakan bahwa pihaknya tak menutup kemungkinan Witan bakal dimainkan di tim utama yang dia tangani.
Namun, hal itu baru bisa dilihat setelah Witan berlatih bersama rekan-rekan setimnya dan sejauh mana perkembangan pemuda kelahiran Palu itu di Lechia Gdansk selama periode pramusim.
“Kami baru menghabiskan sedikit waktu dengan dia. Dia menghabiskan musim gugur dalam perjalanan bersama tim nasional dan dipinjamkan [ke Senica]. Sementara di sini kami sedang berurusan pada masalah peningkatan level pemain," ucap Kaczmarek mengomentari kembalinya Witan dilansir dari laman resmi Lechia Gdansk.
"Sekarang dia telah kembali kepada kami sehingga kami dapat melihat perkembangannya dan memutuskan apa yang harus dilakukan selanjutnya," kata Kaczmarek menambahkan.
Dengan kontrak Witan sendiri baru berakhir 2023 mendatang, masih ada kesempatan baginya untuk berjuang demi bisa menembus skuad utama Lechia Gdansk.
2. Witan Sulaeman Sempat Diicar Persija
Sebelum resmi dipulangkan Lechia Gdansk, Witan Sulaeman sempat dikaitkan dengan rumor bakal direkrut raksasa Liga Indonesia, Persija Jakarta.
Selain Witan, nama Egy Maulana Vikri juga dikaitkan dengan rumor tersebut. Akan tetapi, harapan para fans Persija Jakarta pupus seketika.
Pasalnya dua pemain timnas Indonesia tersebut dipastikan belum ingin merumput di Liga 1 karena fokus mereka masih berkarier di Eropa.