Mengenal Thom Haye, Juara Euro U-17 yang Diidamkan Netizen Bela Timnas Indonesia di Piala Asia

FOOTBALL265.COM – Thom Haye mengemuka sebagai pemain keturunan yang diidamkan netizen untuk membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Seperti apa kualitasnya?

Timnas Indonesia berhasil mencetak prestasi apik belum lama ini. Dipimpin pelatih Shin Tae-yong, Elkan Baggott dkk berhasil merebut tiket ke Piala Asia 2023.

Hasil itu diraih setelah skuad Garuda sukses menjadi runner up Grup A di bawah Yordania, dan menjadi salah satu dari 5 runner-up terbaik yang merebut tiket ke putaran final.

Kelolosan itu sendiri diraih setelah Timnas Indonesia membantai Nepal 7-0 di matchday terakhir, yang membawa mereka meraih 6 poin setelah di dua laga sebelumnya mengalahkan Kuwait 2-1 dan dikalahkan Yordania 0-1.

Kelolosan itu pun mengakhiri penantian panjang 15 tahun setelah sebelumnya terakhir kali tampil di Piala Asia pada 2002, ketika menjadi tuan rumah.

Meski demikian, Timnas Indonesia berpotensi menghadapi laga sulit saat tampil di Piala Asia 2023 nanti. Pasalnya, Elkan Baggott dkk berpotensi berada di pot keempat alias terakhir dalam undian, karena menjadi salah satu tim dengan ranking FIFA terendah.

Namun, skuat Garuda  akan mendapatkan tambahan tenaga di ajang penting itu. Pasalnya, tiga pemain keturunan diyakini akan segera merampungkan proses naturalisasi sehingga bisa tampil di Piala Asia 2022.

Ketiga pemain yang dimaksud adalah Shayne Pattynama, Jordi Amat, dan Sandy Walsh. Hal ini pun telah dipastikan anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani, melalui akun Instagram pribadinya.

Namun, kedatangan tiga pemain naturalisasi itu dinilai masih belum cukup. Netizen pun kemudian menggaungkan sejumlah nama bintang keturunan, yang diharapkan bisa ikut membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.

Salah satu nama yang diharapkan oleh netizen adalah Thom Haye, yang saat ini membela klub kasta tertinggi di Liga Belanda alias Eredivisie, yakni Heerenveen.

1. Promosi ke Serie A Italia, Tampil Gemilang di Liga Belanda

Sebagai informasi, Thom Haye memang menjadi salah satu pemain keturunan yang banyak diharapkan penggemar timnas Indonesia untuk bisa ikut membela skuat Garuda di Piala Asia 2023.

Hal itu terlihat dari banyaknya netizen yang mengusulkan namanya kepada Hasani Aldulgani, melalui komentar di akun Instagram anggota Exco PSSI itu.

Tak hanya itu, netizen pun juga turut meramaikan akun Instagram Thom Haye dengan komentar-komentar untuk membujuknya bergabung dengan timnas.

Piawai bermain sebagai gelandang tengah maupun gelandang bertahan, Thom Haye yang berusia 27 tahun memang diketahui memiliki kemampuan mumpuni.

Musim lalu, ia sukses membawa Heerenveen finis di posisi 8 klasemen akhir Eredivisie Belanda. Sejak diboyong pada bursa transfer Januari, ia langsung jadi pilihan utama dan tak tergantikan di Starting XI, dengan total 14 penampilan di liga dan menorehkan 5 assist.

Aksi itu pun meneruskan penampilannya di paruh pertama musim lalu, ketika ia masih bermain untuk NAC Breda yang bermain di Eerste Divisie alias kasta kedua Liga Belanda. Bersama klub tersebut, ia sukses mencatatkan 8 gol dan 9 assist hanya dari 24 penampilan di semua kompetisi.   

Thom Haye sendiri mengawali karier profesionalnya bersama AZ Alkmaar dan menjalani debutnya di Eredivisie pada musim 2013/2014.

Selama dua musim berikutnya, ia berhasil menjadi pilihan utama di lini tengah dan mencatatkan 32 penampilan pada 2014/2015 serta 37 penampilan pada 2015/2016.

Tiga musim di AZ Alkmaar, ia pindah ke Willem II yang juga bermain di Eredivisie, dan bertahan dua musim di sana sebelum menjajal petualangan baru di Italia bersama Lecce yang saat itu bermain di Serie B.

Bersama Lecce, ia sukses membawa klub tersebut promosi ke Serie A pada akhir musim 2018/2019. Namun, usai kesuksesan itu, Haye meninggalkan klub dan kembali ke Belanda untuk membela ADO Den Haag, sebelum akhirnya pindah lagi ke NAC Breda.

2. Berkemampuan Lengkap

Thom Haye sendiri dikenal biasa bermain sebagai gelandang bertahan maupun gelandang tengah. Musim lalu, ia memerankan kedua peran itu bergantian, baik ketika bersama NAC Breda maupun Heerenveen.

Haye dikenal sebagai pemain yang punya kemampuan bagus dalam memberikan perlindungan terhadap lini belakang. Di Heerenveen, ia bahkan menempati posisi kedua dalam rataan tekel (3,3 per laga), meski baru datang di tengah musim.

Di sisi lain, ia juga memiliki kemampuan yang baik dalam melepaskan umpan dengan 2,4 umpan kunci berlaga atau yang tertinggi di antara seluruh pemain Heerenveen, dan sukses mencatatkan 5 assist alias terbanyak kedua walaupun baru mulai bermain di bulan Februari.

Tak hanya itu, ia juga dikenal memiliki kemampuan olah bola dan dribel yang mumpuni dengan total 2,3 dribel per laga.

Kemampuan lengkapnya itulah yang membuat ia dinilai bisa menjadi andalan baru lini tengah Indonesia, mendampingi pemain naturalisasi lainnya yakni Marc Klok.

Apalagi, Haye juga memiliki pengalaman tampil di level internasional dengan tercatat membela timnas Belanda mulai dari level U-15 hingga U-21.

Bahkan, ia turut membawa Timnas Belanda U-17 menjuarai Euro U-17 pada tahun 2012 lalu. Di ajang itu, ia selalu jadi starter dalam 5 laga dari fase grup hingga final, bahu-membahu dengan sejumlah nama yang kini menjadi andalan Timnas senior Belanda, seperti Nathan Ake yang saat itu menjadi kapten tim.

Ketika itu, Haye tercatat mencetak 1 gol serta 2 assist, termasuk 1 assist di partai puncak, menghadapi Jerman yang diperkuat sejumlah nama seperti Timo Werner, Julian Brandt, hingga Niklas Sule dan Leon Goretzka.

Di sisi lain, meski lahir di Amsterdam, Belanda, Thom Haye sendiri memang memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya. Sang nenek diketahui berasal dari Sulawesi, sedangkan kakeknya lahir di Solo, Jawa Tengah.

Ia pun diketahui sudah beberapa kali berkunjung ke Indonesia, dan menyebut Bali sebagai salah satu tempat favoritnya, serta berencana mengunjungi tempat asal neneknya di Sulawesi.