Punya Hubungan Akrab, Kapten Liverpool Turun Tangan Rayu Jude Bellingham?
FOOTBALL265.COM – Pada bursa transfer musim panas ini, nama Jude Bellingham, gelandang Borussia Dortmund terus dikaitkan dengan Liverpool. Mengenai hal itu, kapten tim Liverpool, Jordan Henderson angkat bicara terkait dirinya.
Bahkan pelatih Liverpool, Jurgen Kloop, juga telah mengungkapkan bahwa dirinya menyukai gaya permainan dari Jude Bellingham. Sehingga Klopp menginginkan transfer sang pemain menjadi kenyataan.
Jude Bellingham merupakan gelandang yang memiliki tipikal kemampuan box to box yang baik, sehingga dianggap mampu melengkapi skema permainan dari Jurgen Kloop.
Namun, keinginan pelatih asal Jerman, Jurgen Kloop, dirasa bakal sulit terwujud. Pasalnya Borussia Dortmund dikabarkan enggan melepas jasa Jude Bellingham.
Liverpool tak sendirian dalam memburu tanda tangan pemain asal Inggris tersebut, ada Real Madrid dan Chelsea yang sama-sama menginginkan tanda pangan Bellingham.
Pada saat ini jelas Liverpool membutuhkan pemain lini tengah dengan tipikal yang sama dengan Jude Bellingham.
Selain untuk memperdalam skuad yang ada, Kloop juga menginginkan pelapis dari Jordan Henderson maupun Fabinho di mana usia dari kedua pemain tersebut sudah tidak muda lagi.
Walaupun sebenarnya pada musim 2021/22 lalu Liverpool berhasil menjuarani FA Cup dan Carabao Cup, nampaknya The Reds tetap belum puas.
Sehingga terlihat bahwa target Liverpool di musim depan adalah untuk menjuarai ajang bergengsi Liga Champions 2022/23.
Untuk mewujudkan harapan tersebut tentunya banyak yang harus dilakukan oleh finalis Liga Champions musim lalu tersebut. Salah satunya adalah merekrut Jude Bellingham, apa komentar dari J. Henderson?
1. Komentar Henderson
Saat ini fans Liverpool sedang menunggu kabar terkait kelanjutan transfer dari pemain asal Inggris, Jude Bellingham.
Bagamaina tidak, kapten Liverpool, Jordan Henderson baru-baru ini telah membagikan pesan selamat ulang tahun kepada Jude Bellingham yang merayakan ulang tahun ke-19 melalui Instagram stories -nya.
Hubungan antara keduanya diyakini bisa memberi Liverpool sedikit keunggulan dibandingkan dengan tim lain, saat mereka berusaha meyakinkan Bellingham untuk pindah ke Anfield.
Menurut laporan dari Mirror, Henderson mengatakan tak mau menilai terlalu cepat tentang Bellingham “Saya tidak suka berbicara terlalu tinggi tentang pemain.” ujarnya.
“Terutama ketika mereka masih sangat muda karena semua orang tampaknya melakukannya dengan cukup cepat, tapi saya sangat terkesan [dengan Jude Bellingham].” tambahnya.
“Saya suka cara dia bermain, serta kepribadiannya yang merupakan hal terpenting. Saya suka cara dia berperilaku. Saya tidak punya apa-apa selain hal-hal baik untuk dikatakan tentang dia.”
Menurut J. Henderson, gelandang Borussia Dortmund, Jude Bellingham merupakan pemain yang fantastis. Dirinya juga yakin seiring berjalannya waktu, kemampuan dari Bellingham juga akan bertambah kuat.
“Dia anak yang hebat, pemain yang fantastis dan saya yakin dia akan semakin kuat seiring bertambahnya usia dan dewasa. Ketika saya melihatnya, dia bermain dengan kedewasaan seperti itu bahkan sekarang,” ujarnya.
Dengan komentar kapten Liverpool tersebut, tentunya akan membuat The Reds semakin mengejar pemain berusia 19 tahun tersebut.
Pasalnya Liverpool tampak belum puas dengan mendatangkan Fabio Carvalho, Darwin Nunez dan Calvin Ramsay pada bursa transfer musim ini.
2. Jude Bellingham juga diincar oleh Chelsea
Tim asal Liga Inggris, Chelsea telah berada dalam persaingan untuk mendatangkan bintang muda asal Borussia Dortmund, Jude Bellingham.
Namun jalan yang akan ditempuh oleh Chelsea untuk mendapatkan tanda tangan pemain yang baru berusia 18 tahun tersebut tidaklah mudah.
Pasalnya Jude Bellingham yang lahir pada 29 Juni 2003 ini juga tengah diincar oleh dua klub raksasa Eropa, yakni Real Madrid dan Liverpool.
Real Madrid belum sepenuhnya puas, meski telah berhasil mendatangkan dua pemain tengah muda dan berbakat, Eduardo Camavinga dan Aurelien Tchouameni.
Tim asal ibu kota Spanyol itu ditengarai sedang mencari trio gelandang top untuk menggantikan pemain tengahnya yang sudah tidak muda lagi.