3 Pemain Terakhir yang Diboyong Chelsea dari Man United, Cristiano Ronaldo Wajib Hati-hati!

FOOTBALL265.COM – Berikut tiga pemain yang terakhir diboyong Chelsea dari Manchester United, seiring munculnya rumor Cristiano Ronaldo bakal berlabuh ke Stamford Bridge.

Jagat bursa transfer musim panas 2022 dihebohkan dengan kabar Cristiano Ronaldo yang akan membelot dari Manchester United ke Chelsea.

Kabar ini muncul seiring adanya pertemuan pemilik Chelsea, Todd Boehly, dengan agen Cristiano Ronaldo, Jorge Mendes, beberapa waktu lalu.

Pasca pertemuan tersebut, muncul isu bahwa Cristiano Ronaldo berencana angkat kaki dari Manchester United.

Keinginan tersebut pun terlihat dari absennya pemain berusia 37 tahun tersebut dalam sesi latihan Man United bersama Erik ten Hag dalam empat hari terakhir.

Dalam beberapa laporan, disebutkan Chelsea telah melayangkan tawaran sebesar 14 juta poundsterling (Rp251 miliar) untuk memboyong eks Juventus itu ke Stamford Bridge.

Cristiano Ronaldo pun dilaporkan tak keberatan berganti kostum dari merah ke biru, menyusul bakal tampilnya Chelsea di Liga Champions.

Alhasil, kepindahan ini disebut hanya tinggal menunggu waktu saja dan menunggu rampungnya negosiasi antara tiga pihak tersebut.

Makin dekatnya kepindahan tersebut, Cristiano Ronaldo ada baiknya berkaca dari para pendahulunya yang pernah membelot dari Man United ke Chelsea.

Tak disangka, 3 pemain terakhir yang pindah dari Man United ke Chelsea sebagian besar mengalami kegagalan. Siapa sajakah mereka?

1. 1. Juan Sebastian Veron

Juan Sebastian Veron merupakan pemain terakhir yang hijrah dari Man United ke Chelsea. Ia membelot ke The Blues pada musim panas 2003.

Saat itu, Veron didatangkan oleh Chelsea karena ambisi Roman Abramovich, yang baru saja mengakuisisi The Blues dari tangan Ken Bates.

Mahar sebesar 21,8 juta euro pun diberikan oleh Abramovich ke Man United demi membawa pemain berkebangsaan Argentina itu ke Stamford Bridge.

Sayangnya, Veron malah melempem karena terus dibekap cedera. Di musim perdananya saja, ia hanya tampil sebanyak 14 kali di segala ajang.

Setahun berselang atau pada musim panas 2004, Chelsea memutuskan meminjamkannya ke Inter Milan selama dua tahun hingga 2006.

Pada musim panas 2006, Veron pun kembali ke Chelsea yang kemudian memilih melepasnya ke Estudiantes dengan status bebas transfer.

Selama membela Chelsea, Veron tak mampu mempersembahkan gelar apapun. Berbanding terbalik saat dirinya membela Man United sejak 2001 hingga 2003.

2. 2. Mark Bosnich

Sebelum Juan Sebastian Veron membelot dari Man United ke Chelsea, ada nama Mark Bosnich yang lebih dulu melakukan pengkhianatan itu.

Berbeda dengan Veron yang didatangkan dengan mahar besar, Mark Bosnich didatangkan oleh Chelsea dari Man United dengan status bebas transfer pada musim dingin 2001.

Kiper berkebangsaan Australia ini direkrut Chelsea usai dirinya disia-siakan oleh Man United yang menjadikannya kiper pelapis saja.

Namun, di Chelsea pun Mark Bosnich tak bisa melepaskan statusnya sebagai kiper pelapis, di mana ia hanya tampil tujuh kali saja bagi The Blues sejak Januari 2001 hingga Februari 2003.

Selama di Chelsea, Mark Bosnich harus menerima dirinya menjadi pelapis bagi Ed de Goey yang merupakan kiper utama The Blues kala itu.

Sama seperti Veron, Mark Bosnich tak mampu mempersembahkan gelar apapun bagi Chelsea selama dua tahun di Stamford Bridge.

Hingga akhirnya pada Februari 2003, Mark Bosnich didepak dan sempat tak memiliki klub, sebelum akhirnya pulang kampung dan bermain di Australia.

3. 3. Mark Hughes

Jika Juan Sebastian Veron dan Mark Bosnich gagal saat pindah dari Man United ke Chelsea, justru Mark Hughes malah mengalami hal sebaliknya.

Mark Hughes merupakan penyerang legendaris asal Wales yang direkrut Chelsea dari Man United pada musim panas 1995 lalu.

Chelsea menebusnya dari Man United dengan 1,9 juta euro saja. Hal ini lantaran usiaya kala itu telah menginjak kepala tiga.

Meski terkesan uzur untuk ukuran pemain, Mark Hughes mampu tampil apik bagi Chelsea. Bahkan, dirinya menjadi salah satu pemain yang membuka era kesuksesan The Blues di akhir 90 an.

Mark Hughes bermain bagi Chelsea sejak 1995 hingga 1998 dengan total penampilan sebanyak 113 kali di segala ajang dengan sumbangan 33 gol dan 4 assist.

Berkat sumbangannya itu, Mark Hughes berhasil mengantarkan Chelsea meraih trofi bergengsi. Salah satunya adalah Piala FA pada 1997 dan UEFA Cup Winners Cup pada 1998.

Gol-golnya pun terbilang penting. Sebab, Mark Hughes menjadi pemain yang mengantarkan Chelsea ke final UEFA Cup Winners Cup dan juga final Piala FA.