x

Gagal di Chelsea, Ross Barkley Ditawarkan ke Klub Papan Tengah Liga Inggris

Selasa, 19 Juli 2022 14:09 WIB
Penulis: Reni Nur Arifah | Editor: Nugrahenny Putri Untari
Ross Barkley berpotensi didepak Thomas Tuchel dari Chelsea. Foto: Darren Walsh/Chelsea FC via Getty Images.

FOOTBALL265.COM – Klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, dilaporkan telah menawarkan Aston Villa kesempatan untuk menandatangani Ross Barkley di bursa transfer musim panas ini.

Pemain berusia 28 tahun itu menghabiskan musim 2020/2021 dengan status pinjaman di Villa Park, tetapi gagal menggebrak setelah awal yang menjanjikan di bawah asuhan Dean Smith.

Baca Juga

Kini, The Mirror mengklaim bahwa Aston Villa dan Everton sama-sama telah ditawari kesempatan untuk mengontrak Ross Barkley saat ia memasuki 12 bulan terakhir kontraknya di Stamford Bridge.

Barkley hanya membuat enam penampilan untuk Chelsea musim lalu dan menjadi starter hanya pada satu kesempatan karena dianggap telah tersisih di era Thomas Tuchel.

Sumber dari The Mirror mengungkapkan bahwa klub Liga Inggris asal London itu ingin menyingkirkan Barkley menjelang musim baru yang semakin dekat.

Baca Juga

Pemain kelahiran Liverpool itu pindah ke Chelsea dari Everton dengan harga £15 juta atau sekitar Rp268 miliar pada Januari 2018 dan diperkirakan akan mendatangkan hal-hal besar bagi klub barunya.

Akan tetapi, perjuangan mantan pemain internasional Inggris itu tak membuat dampak yang begitu besar untuk The Blues.

Barkley menghabiskan musim 2020/2021 dengan status pinjaman di Aston Villa tetapi klub Midlands menolak opsi untuk mempermanenkan kepindahannya setelah sepak terjang yang biasa-biasa saja.

Baca Juga

Kurangnya kepercayaan Tuchel pada Barkley tidak mengherankan, mengingat ia pernah menyatakan bahwa sang gelandang akan memiliki "jalan panjang" untuk berhasil di tim Chelsea-nya.

Steven Gerrard sendiri sudah memiliki sejumlah penyerang top di Aston Villa, sehingga sulit untuk melihat bagaimana Barkley akan memperkuat dirinya dalam sebuah peran. Dalam formasi 4-3-3 yang disukai mantan kapten Liverpool itu, tidak ada ruang untuk No.10.


1. Potensi Kembali ke Klub Masa Kecil

Ross Barkley saat masih di Everton. Foto: Mike Egerton/PA Images via Getty Images.

Pilihan yang lebih layak adalah kembali ke klub masa kecilnya, Everton. Sebagai produk akademi The Toffees, Ross Barkley mulai dikenal pada musim 2013/2014, saat mencetak gol indah dari jarak jauh melawan Norwich City.

Pada musim-musim berikutnya, Barkley menjadi roda penggerak penting di bawah asuhan Roberto Martinez. Ia juga menjadi salah satu tokoh kunci di bawah kepengurusan Ronald Koeman, yang bergabung dengan klub pada tahun 2016.

Baca Juga

Namun, keadaan mulai memburuk di antara kedua belah pihak karena Barkley menunjukkan keengganan untuk menandatangani perpanjangan kontraknya.

Saga itu berkecamuk hingga hari terakhir jendela transfer musim panas 2017, ketika Barkley siap bergabung dengan Chelsea dengan biaya £35 juta (Rp626 miliar). Namun kesepakatan itu akhirnya gagal karena hasil dari tes kebugaran yang kurang.

Barkley kembali dan direhabilitasi dengan biaya Everton hanya untuk akhirnya pindah ke Stamford Bridge pada Januari berikutnya dengan harga £20 juta (Rp358 miliar), lebih murah dari yang akan diterima Everton enam bulan sebelumnya.

Baca Juga

Meskipun ada darah buruk antara Barkley dan basis suporter Everton, ada kemungkinan sang gelandang bisa menebus dirinya di Goodison Park jika kepindahannya terwujud. The Toffees kekurangan profil kreatif dan itu adalah sesuatu yang ingin diatasi oleh Frank Lampard.

Lampard akan membutuhkan lebih banyak talenta di timnya musim depan, terutama setelah kepergian Richarlison ke Tottenham.

Indikasi awal berdasarkan aktivitas pramusim menunjukkan Lampard mungkin ingin memainkan variasi 3-4-3 musim depan, yang jelas tidak memiliki ruang untuk tipe No.10 tradisional.

Baca Juga

Karena itu, salah satu dari dua posisi gelandang tengah bisa ideal untuk Barkley dan Everton.

Jika bermitra dengan pemain yang lebih kuat, sang gelandang bisa diberi kebebasan untuk menguasai bola dan menawarkan ancaman nyata di sepertiga serangan. Semua itu merupakan ciri-ciri utama permainannya saat berada dalam performa terbaiknya di Goodison Park.


2. 5 Pemain yang Sudah Tak Punya Masa Depan di Chelsea

Termasuk Ross Barkley, 5 bintang ini terancam didepak Chelsea di bursa transfer musim panas. Foto: Reuters/Paul Childs.

Termasuk Ross Barkley, 5 bintang ini terancam didepak Chelsea di bursa transfer musim panas karena dinilai tak punya masa depan lagi di The Blues.

Sempat menurun di tangan Frank Lampard, Chelsea mulai menunjukkan kebangkitan di era Thomas Tuchel. Terbukti, dalam 14 pertandingan di semua kompetisi sejak dibesut pria Jerman itu, The Blues belum sekalipun menelan kekalahan.

Meski demikian, manajemen klub Liga Inggris tersebut masih belum puas dan berencana memboyong sejumlah pemain baru di musim panas.

Sejumlah pemain pun santer disebut bakal didepak, termasuk Timo Werner yang baru diboyong di bursa transfer musim panas lalu.

Meski sukses mencetak 10 gol dan 10 assist dari 39 laga, performa Werner dinilai tidak sebanding dengan banderolnya yang mencapai 53 juta euro (Rp846 miliar).

Baca selengkapnya: Tak Ada Timo Werner, 5 Pemain yang Sudah Tak Punya Masa Depan di Chelsea

Bursa TransferChelseaAston VillaRoss BarkleyBerita TransferBerita Bursa TransferTransfer Pemain

Berita Terkini