3 Kejutan yang Terjadi di Piala AFF U-16 2022 Sejauh Ini, Ada Timnas Indonesia U-16
FOOTBALL265.COM - Berikut sejumlah kejutan yang terjadi di Piala AFF U-16 2022 sejauh ini, termasuk kiprah menjanjikan Timnas Indonesia U-16.
Turnamen sepak bola kelompok umur antar negara di Asia Tenggara, Piala AFF U-16 2022 telah melangsungkan dua pertandingan babak penyisihan grup sejak digelar pada Minggu (31/07/22) hingga Jumat (05/08/22) hari ini.
Salah satunya adalah Timnas Indonesia U-16 di Grup A, yang sudah dilakoni dua pertandingan dengan kemenangan.
Pertandingan perdana Timnas Indonesia U-16 berhadapan dengan Filipina di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Minggu (31/07/22).
Merah Putih menang dengan skor meyakinkan 2-0. Laga baru berjalan tiga menit, Timnas Indonesia U-16 sudah unggul melalui gol bunuh diri Jared Pena.
Kemudian digandakan oleh Arkhan Kaka pada menit ke-37. Skor 2-0 bertahan hingga pertandingan selesai.
Di pertandingan kedua, Timnas Indonesia U-16 menghadapi tim lemah kedua di grup A ini, Singapura.
The Young Lions dibantai dengan skor 0-9. Nabil Asyura jadi bintang lapangan dengan mencetak tiga gol, dan mencatatkan namanya dalam daftar top skor sementara Piala AFF U-16 2022.
Kemenangan dari dua pertandingan di atas membuat Timnas Indonesia U-16 saat ini berada di peringkat pertama pada tabel klasemen Grup A Piala AFF U-16 2022 saat ini, dengan koleksi 6 poin.
Mereka unggul produktivitas gol dari Vietnam yang berada di urutan ke-2 dengan koleksi 6 poin juga.
Kiprah Timnas Indonesia U-16 yang sangat perkasa dalam dua pertandingan awal turnamen kelompok umur ini, cukup mengejutkan banyak pihak.
Sebab persiapan Timnas Indonesia U-16 terbilang cukup minim dengan beberpaa pemain juga baru bergabung. Akan tetapi pelatih Bima Sakti mampu meramunya dengan ciamik.
Berikut beberapa kejutan lain yang terjadi di Piala AFF U-16 2022 sejauh ini.
1. Negara-negara Lumbung Gol
Turnamen Piala AFF U-16 2022 ini tampaknya masih didominasi oleh negara-negara langganan yang kiprahnya sudah cukup terbukti di kawasan Asia Tenggara.
Seperti Indonesia, Thailand, Vietnam hingga Malaysia. Negara-negara ini lah yang mampu memoles level Tim Nasional berjenjang dengan baik, tidak hanya fokus mengasah prestasi di tim senior.
Sebab ada tiga negara yang merasakan hal itu, di mana mereka cukup kuat di level senior tapi tidak dengan kelompok umurnya.
Padahal timnas kelompok umur cukup penting dibina untuk melakukan regenerasi pemain di tubuh di Tim Nasional suatu negara.
Ketiga negara tersebut adalah Singapura, Filipina dan Brunei Darussalam yang kiprahnya di Piala AFF U-16 2022 ini sangat kacau balau.
Singapura jadi lumbung gol di Grup A bersama Filipina. Mereka sudah kebobolan 14 gol dalam dua pertandingan, sedangkan Filipina, sudah kemasukan 7 gol dari dua pertandingan.
Alhasil keduanya berada di urutan dua terbawah, dan dipastikan akan tersingkir. Sementara Brunei Darussalam, terkubur di Grup B, setelah jadi lumbung gol dengan kemasukan 15 gol.
2. Timor Leste Pesta Gol
Kejutan selanjutnya adalah kiprah Timor Leste U-16 di Piala AFF U-16 2022 ini. Dalam beberapa tahun terakhir, sepak bola mereka tampaknya semakin menunjukan kemajuan sangat pesat.
Hal itu ditandai dengan Tim Nasional mereka di level kelompok umur yang mulai berbicara. Di Piala AFF U-16 2022 ini misalnya, Timor Leste menggebrak di laga perdana dengan mengalahkan Brunei Darussalam.
Negara yang pernah menjadi bagian dari Provinsi Indonesia itu menang 10-0 atas Brunei Darussalam. Itu kemenangan terbesar di turnamen Piala AFF U-16 edisi tahun ini.
Gol tersebut bahkan mengalahkan skor kemenangan besar Timnas Indonesia U-16 9-0 atas Singapura.
Yang menariknya lagi, Thailand yang notabenenya adalah tim kuat, hanya mampu menang 5-0 atas Brunei Darussalam.
Hasil tersebut membuat Timor Leste bertengger di peringkat pertama Grup B, di atas Thailand meski sama-sama mengoleksi empat poin, karena unggul produktivitas gol.
Australia Kalah di Laga Perdana
Timnas Australia U-16 yang digadang-gadang akan menjadi kandidat kuat juara, justru harus menerima pil pahit di laga perdana Piala AFF U-16 2022 Grup C.
Tergabung dengan Malaysia, Myanmar, dan Kamboja, Australia keok di laga pertama saat berhadapan dengan Myanmar.
Mereka kalah tipis 2-3. Myanmar bahkan unggul lebih dahulu melalui gol Saw Myo Zaw menit ke-3, dan digandakan oleh Shine Wanna Aung di menit ke-23.
Australia baru bisa membalas pada menit ke-39 melalui gol Luka Coveny, dan menyamakan kedudukan melalui Muguel Di Pizo menit ke-44. Skor 2-2 bertahan di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Myanmar tampil lebih percaya diri. Mereka lagi-lagi mampu pecundangi Australia melalui gol Pyae Sone Aung menit ke-72.
Skor 3-2 untuk kemenangan Myanmar atas Australia bertahan hingga laga usai. Hasil ini membuat Australia berada di peringkat ke-3, di bawah Malaysia (1) dan Myanmar (2).
Padahal Australia bisa dibilang tim kuat karena mereka sudah pernah dua kali memenangkan Piala AFF U-16 pada edisi 2008 dan 2016.