Liga Inggris: Saham Anjlok, TeamViewer Putuskan Kerja Sama dengan Manchester United Tahun Depan
FOOTBALL265.COM – Perusahaan Jerman yang menjadi sponsor utama klub Liga Inggris (Premier League) Manchester United, TeamViewer, memutuskan untuk mengakhiri kerja samanya di tahun 2023.
Harga saham yang kian anjlok ditengarai menjadi penyebab utama perusahaan yang bergerak di bidang teknologi itu memutuskan kontraknya bersama Manchester United.
Sejatinya, TeamViewer mengaku bahwa sejatinya perusahaan mereka telah berhasil menarik perhatian usai menjadi sponsor utama The Red Devils.
Namun, strategi pemasaran jangka panjang menjadi pertimbangan TeamViewer untuk mengambil keputusan pemutusan kontrak itu.
“Kesadaran internasional terhadap merek tersebut (TeamViewer) jelas meningkat tahun lalu dengan melalui kemitraan (dengan Manchester United),” berikut pernyataan dari TeamViewer, dikutip dari Daily Mail.
“Namun demikian, perusahaan telah memutuskan untuk meninjau ulang strategi pemasaran jangka panjangnya mengingat lingkungan ekonomi makro saat ini.” sambungnya.
Kepala Eksekutif TeamViewer, Oliver Steil, juga telah mengungkapkan terjadinya banyak perubahan pada perusahaannya yang seharusnya menjalani kerja sama dengan skuad asuhan Erik ten Hag ini hingga 2026.
“Pengambil keputusan di perusahaan menjadi lebih- berhati-hati dan menunda investasi,” kata Oliver Steil.
TeamViewer telah kehilangan sekitar empat per lima nilai sahamnya sejak menggantikan Chevrolet untuk menjadi sponsor utama Manchester United.
Hal ini jelas menjadi kerugian yang cukup signifikan bagi Manchester United yang saat ini tengah mengalami kemunduruan dari segi prestasi.
1. Kemungkinan Transfer Frenkie de Jong
Masa sulit yang dialami Manchester United bukan hanya ditandai dengan pemutusan kontrak dengan TeamViewer, tetapi juga kesepakatan transfer mereka untuk mendatangkan Frenkie de Jong yang tak kunjung jelas.
Saat ini, Manchester United merasa bahwa menggaet Adrien Rabiot merupakan langkah alternatif yang mereka lakukan terkait belum jelasnya Frenkie de Jong.
Adrien Rabiot sendiri hanya menyisakan kontrak satu tahun bersama Nyonya Tua, tetapi tampaknya tidak ada minat dari Juventus untuk memperpanjang kontraknya.
Melihat masa depan yang masih belum menunjukkan sisi terang, Manchester United, melihat ada peluang untuk mendatangkan Adrien Rabiot.
Pelatih Erik ten Hag, sejatinya juga turut dipusingkan dengan opsi gelandang yang mereka miliki. Sebab, sejauh ini Freed dan McTominay belum mampu menunjukkan potensi terbaik mereka.
Namun, keputusan Manchester United tampaknya sudah mulai bulat, setelah sebelumnya mereka memikirkan merekrut Adrien Rabiot atau terus mendorong kepindahan Frenkie de Jong.
Saat ini Liga Inggris 2022/2023 telah dimulai dan sudah menjalani pekan pertama. Erik ten Hag, diyakini harus segera mengambil keputusan dan langkah cepat atas permasalahan lini tengahnya saat ini.
Di lain sisi, terendus kabar bahwa Frenkie de Jong akan bertahan di Barcelona, tetapi pelatih Xavi Hernandez tidak dapat memastikan hal tersebut.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada Frenkie karena hingga 31 Agustus apa pun bisa terjadi," ungkap Xavi selepas laga pramusim melawan Pumas.
Hingga saat ini, Frenkie de Jong pun tengah menghadapi konflik dengan pihak manajemen Barcelona terkait soal gaji dan kontraknya.
2. Deretan Kontroversi Gelandang Incaran Manchester United
Raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United, berpotensi menciptakan Paul Pogba baru jika mendatangkan Adrien Rabiot dari Juventus.
Salah satu kontroversi yang berpotensi diciptakan Adrien Rabiot jika bergabung ke Manchester United adalah soal klub lawan, Manchester City.
Seperti dilansir Daily Mail, Rabiot sempat menghabiskan masa remajanya di akademi Manchester City di usia 13 tahun selama enam bulan sebelum kembali ke Prancis.
“Semua berlangsung dengan baik, tetapi klub tidak menghormati kesepakatan kontrak, jadi ibu saya langsung menyetopnya dan membawa saya kembali ke Prancis,” ujar Rabiot beberapa waktu lalu.
Bahkan, kontroversi ini bukanlah yang terakhir, ketika Rabiot kemudian hengkang dari klub selama kariernya karena suatu hal.
Baca selengkapnya: Deretan Kontroversi Gelandang Incaran Man United, Bisa Ciptakan Paul Pogba Baru