Mendadak Ubah Jadwal Piala Dunia 2022 dan Rugikan Penonton, FIFA Digeruduk Netizen
FOOTBALL265.COM – FIFA belakangan menggeser jadwal Piala Dunia 2022 sehari lebih awal. Keputusan tersebut sontak memicu gelombang protes dari netizen yang merasa dirugikan.
Rumor tentang perubahan jadwal Piala Dunia 2022 sejatinya sudah berhembus sejak lama. Duel Senegal vs Belanda akan menjadi pertandingan pembuka.
Namun, FIFA membuat keputusan untuk mengganti jadwal, dan menjadikan pertandingan antara Qatar vs Ekuador sebagai pembuka.
Hal tersebut tentunya dilakukan FIFA,demi membuat tuan rumah dapat memainkan pertandingan pembuka, seperti tradisi Piala Dunia sebelumnya.
Kebiasaan menjadikan tuan rumah sebagai laga pembuka turnamen bergengsi antar negara di seluruh dunia ini sudah berlangsung sejak Piala Dunia 1938.
Melansir Sky Sports, Piala Dunia 2022 akan dibuka pada 20 November, sehari lebih awal dari yang direncanakan, yakni menjadi 21 November mendatang.
Setelah sebelumnya FIFA merencamakan laga antara Senegal kontra Belanda akan dijadikan pertandingan pembuka pada 21 November.
"Keputusan tersebut diambil melalui peninjauan kompetisi dan implikasi operasional serta melalui proses konsultasi menyeluruh dan kesepakatan dengan pemangku kepentingan dan negara tuan rumah,” dikutip dari laman resmi FIFA.
Namun, perubahan jadwal yang dilakukan oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) itu mendapat gelombang protes dari netizen.
1. Netizen Geruduk Akun Resmi FIFA
Keputusan yang diambil oleh FIFA untuk merubah jadwal, dengan menempatkan pertandingan antara Qatar vs Ekuador sebagai laga pembuka menuai banyak respon dari netizen.
Namun, Badan Sepak Bola Internasional (FIFA) memiliki dasar atas perubahan yang telah dibuat pada Piala Dunia Qatar 2022.
"Perubahan tersebut memastikan kelangsungan tradisi lama menandai dimulainya Piala Dunia. Dengan upacara pembukaan pada kesempatan pertandingan pertama yang menampilkan tuan rumah atau juara bertahan,” tulis FIFA.
Tentunya, keputusan dari FIFA tersebut, membuat banyak orang merasa dirugikan. Pasalnya, telah dilaporkan bahwa tiket pertandingan antara Senegal vs Belanda sudah tersebar dan dibeli penonton.
“Kami sebaiknya mendapatkan pengembalian uang penuh pada permainan Senegal,” tulis @dwb*** di media sosial twitter.
Bahkan, banyak penggemar sepak bola yang terlihat marah karena keputusan dari Badam Sepak Bola Internasional tersebut.
“Saya dalam situasi yang sama! Mereka perlu memberi kami Penerbangan dan Hotel untuk malam itu setidaknya,” ungkap @bry***
“Apakah Anda akan membantu orang yang sudah memesan penerbangan mereka awalnya ke 21 dan memesan ulang untuk penerbangan ke 20? Sungguh tidak adil untuk membayar penalti tambahan atau biaya pemesanan ulang,” ujar @mt_***
2. Asthana Kemang Jadi Official Veneu Partner Nobar Piala Dunia Qatar 2022
Euforia penayangan Piala Dunia Qatar 2022 dipastikan bakal lebih semarak bagi para pecinta sepak bola khususnya di kota Jakarta.
Pasalnya IEG (PT Indonesia Entertainmen Group) selaku anak perusahaan dari Group Media SCM (PT Surya Citra Media, Tbk) bersama-sama dengan KlikDaily melakukan kerjasama penayangan nonton bersama dengan Pelataran Asthana.
Yakni sebuah area destinasi tempat nongkrong kuliner dan rekreasi dengan konsep outdoor entertainment di pusat Kemang, Jakarta Selatan.
Pelataran Asthana adalah fasilitas ritel yang akan dikelola URBN (PT Urban Jakarta Propertindo, Tbk) melalui anak perusahaannya UJK (PT Urban Jakarta Komersial).
Dibangun di atas lahan 1,2 ha, fasilitas ritel ini dihadirkan di kawasan 2,2 ha Asthana Kemang yang sedang berjalan pembangunannya.
Baca selengkapnya: Pelataran Asthana Kemang Jadi Official Venue Partner Nobar Piala Dunia Qatar 2022