Liga Spanyol: Pemain Buangan asal Spanyol Ungkap Borok Manajemen Barcelona

FOOTBALL265.COM – Pemain yang baru saja hengkang dari raksasa Liga Spanyol (La Liga), Barcelona, mengungkapkan borok dari manajemen La Blaugrana.

Sosok yang dimaksud adalah mantan gelandang Barcelona, Riqui Puig, yang memilih untuk berlabuh ke kompetisi Major Super League (MLS).

Padahal, pemain yang memiliki nama lengkap Ricard Puig Marti tersebut saat ini baru berusia 23 tahun. Hal tersebut dilakukan olehnya karena tidak mendapatkan menit bermain yang banyak.

Melansir dari Marca, Riqui Puig berbicara tentang kepergiannya dari El Barca, pada saat dirinya dipresentasikan sebagai pemain baru Los Angeles Galaxy.

Pemain asal Spanyol itu tidak ragu-ragu untuk menunjukkan kekecewaannya, rasa frustasi, dan kesalahpahaman yang dirasakan terhadap mantan timnya, Barcelona.

“Yang benar adalah bahwa ini adalah bulan yang cukup sulit, saya belum pernah melihatnya, meninggalkan pemain di Barcelona,” ungkap Puig.

“dan tidak melakukan tur dengan mereka, mungkin saya memahami situasi klub dan mereka ingin menekan pemain mereka untuk pergi. tapi itu bisa dilakukan dengan cara lain.”

Tak ayal, jika pemain kelahiran Matadepera pada 13 Agustus 1999 itu memilih untuk hengkang dari La Blaugrana. Meskipun, klub yang dipilihnya tidak berada dalam kompetisi dengan level terbaik.

“Itu menyakitkan berada di Barcelona untuk berlatih di Barcelona dengan empat rekan satu tim lainnya yang bersama saya," tambahnya.

Hal tersebut secara tidak langsung membuat Riqui Puig merasa tidak betah berada di Camp Nou. Apalagi pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, sering menenmpatkan dirinya di bangku cadangan.

1. Hal Serupa juga Dilakukan kepada Dani Alves

Tidak hanya Riqui Puig yang terusir oleh Barcelona, terdapat nama Dani Alves yang juga pernah tidak diperpanjang kontraknya.

Kejadian tersebut terjadi setelah pemain dengan nama lengkap Daniel Alves da Silva itu, kembali ke La Blaugrana dari salah satu tim besar asal Brasil, Sao Paulo.

Pasalnya, ketika datang ke Camp Nou, pemain berusia 39 tahun tersebut hanya menandatangani perjanjian kontrak selama setengah musim saja.

Sehingga, pemain kelahiran Juazeiro itu memilih untuk bergabung dengan UNAM Pumas, klub divisi pertama Liga Meksiko.

Namun, setelah bermain sebanyak 17 kali untuk Barcelona musim lalu, serta mengemas satu gol, dan 4 assist, ia justru mendapatkan perlakuan tak mengenakkan dari El Barca.

Hal tersebut membuat Dani Alves mengecam Barcelona dan menegaskan bahwa mereka harus ada perubahan pola pikir jika memang ingin menantang penghargaan paling bergengsi.

“Saya tidak pergi dengan sedih. Saya pergi dengan senang karena bisa kembali ke Barcelona,” ucap pemain asal Brasil itu.

“Sejak saya tiba, saya menjelaskan bahwa saya bukan lagi seorang pria berusia 20 tahun dan bahwa saya ingin sesuatu dilakukan secara langsung, tanpa menyembunyikan sesuatu.”

“Tapi klub ini telah berbuat dosa dalam beberapa tahun terakhir. Barcelona tidak peduli dengan orang-orang yang membuat sejarah untuk klub,” tambahnya.

Sehingga, atas alasan tersebut, Dani Alves memilih untuk kembali angkat kaki untuk yang kedua kalinya dari Camp Nou.

2. Frenkie De Jong Pilih Bertahan di Barcelona

Harapan klub raksasa Liga Inggris, Manchester United untuk mendatangkan Frenkie de Jong harus pupus usai sang pemain memilih bertahan di Barcelona.

Laporan terbaru yang disampaikan oleh Marca menyebut bahwa ada dinamika di dalam klub Barcelona yang disebut-sebut akan kembali melego satu pemain.

 Pemain tersebut adalah gelandang Belanda, Frenkie de Jong disebut-sebut segera dilepas Barcelona, mengingat ada minat dari beberapa klub.

Baca selengkapnya: Kasih Tak Sampai Manchester United, Frenkie de Jong Pilih Bertahan di Barcelona