Liga 2 2022-2023 Resmi Bergulir, Ini Pesan Ketum PSSI

FOOTBALL265.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, resmi membuka kompetisi Liga 2 musim 2022-2023 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (28/08/22) sore.

Pada kesempatan tersebut, Iwan Bule sapaan akrabnya didampingi oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita.

Pertandingan pembuka Liga 2 2022-2023, mempertemukan antara tuan rumah Persikab Bandung menghadapi PSIM Yogyakarta. Secara simbolis, Mochamad Iriawan menendang bola di tengah lapangan sebagai tanda kompetisi musim 2022 dimulai.

Menurut Iriawan, kick-off kompetisi Liga 2 2022-2022 berjalan seusai rencananya yakni 28 Agustus 2022. Selain itu, kompetisi musim ini berbeda dengan sebelumnya.

Pasalnya, pada kompetisi Liga 2 2022-2023 pertandingan bisa dihadiri oleh penonton, sedangkan pada musim sebelumnya kompetisi berlangsung tanpa penonton pasalnya saat itu kasus Covid-19 sedang meningkat.

Dari pantauan INDOSPORT, pada pertandingan pembuka Liga 2 2022-2023, kedua supporter baik Lulugu Persikab maupun Brajamusti PSIM hadir di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, untuk memberikan dukungan kepada tim kebanggaannya.

"Hari ini saya berada di Kabupaten Bandung di jalak untuk membuka kick off Liga 2, sesuai dengan planning awal 28, Alhamdulillah bisa terlaksana," kata Mochamad Iriawan sebelum pertandingan.

Selain itu, pada Liga 2 musim 2022-2023 format kompetisi kembali normal yakni home and away. Kemudian, dibagi menjadi tiga wilayah yakni Barat, Tengah, dan Timur.

Pembagian grup tersebut menurut Iriawan dilakukan, karena tim peserta kompetisi Liga 2 2022-2023 berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua.

"Berbeda dengan tahun lalu, karena sekarang sudah normal (bisa disaksikan penonton), di bagi 3 Grup Barat tengah Timur home away. Pembagian ini sudah itung betul format grup betul-betul adil," ucapnya.

1. Menerapkan Protokol Ketat

Meski kompetisi Liga 2 musim 2022-2023 sudah kembali menggunakan format normal, namun PSSI dan PT LIB tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, di antaranya vaksin lengkap.

"Mereka sudah vaksin semuanya sehingga tidak ada masalah di klub Liga 2," jelasnya.

Selain itu, Iriawan juga kembali mengingatkan kepada wasit untuk menjalankan tugasnya dengan baik, pasalnya jika pengadil di lapangan bertugas dengan bagus mereka akan mendapatkan penilaian positif dari publik.

Sedangkan jika wasit bertindak tidak adil, maka akan berdampak buruk terhadap wasit dan pihak lainnya diantaranya PSSI.

"Kalau kalian tidak adil dan jujur itu rusak permainan tersebut, kalau terjadi yang jadi bulan-bulanan ketum. Intinya mereka harus adil jujur tidak memihak," tegasnya.
 

2. Rekap Liga 2

Sementara itu, Persikab Bandung harus berbagi poin pada pertandingan perdana kompetisi Liga 2 2022-2023, setelah bermain imbang 1-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (28/08/22).

Pada pertandingan tersebut, Persikab sempat tertinggal lebih dulu 0-1 melalui gol Aditya Putra Dewa, namun tim berjuluk Dalem Bandung berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Malik Prayitno.

Setelah pertandingan, pelatih Persikab, Stefan Rullin Keeltjes, mengaku kecewa dengan hasil akhir. Pasalnya, pada kesempatan tersebut Laskar Dalem Bandung gagal memanfaatkan peluang meraih kemenangan di kandang.

Padahal menurutnya, pada pertandingan pembuka kompetisi Liga 2 2022-2023, Persikab seharusnya bisa memanfaatkan posisinya sebagai tuan rumah.

Meski kecewa dengan hasil yang diraih pada pertandingan perdana kompetisi Liga 2 2022-2023, Stefan Rullin Keeltjes tetap memuji penampilan anak asuhnya. Pasalnya, mayoritas pemain Persikab musim ini masih muda dan sebelumnya bermain di Liga 3.

Baca selengkapnya: Rekap Hasil Liga 2: Persiba Balikpapan dan PSIM Yogyakarta Tertahan, Karo United Full Senyum