Real Madrid Tak Jadi Favorit di Liga Champions, Carlo Ancelotti Girang Bukan Main

FOOTBALL265.COM – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, malah girang bukan main saat ia tahu bahwa timnya tidak difavoritkan menjuarai Liga Champions kembali.

Semua pencinta sepak bola pastinya tidak meragukan lagi kapasitas Real Madrid di kancah Liga Champions.

Ya, Los Blancos adalah raja Liga Champions hingga sekarang dengan raihan 14 kali. Terakhir, El Real meraih trofi ke-14-nya pada musim lalu.

Real Madrid menapaki langkahnya dalam menjuarai Liga Champions 2021/2022 musim lalu di Grup D bersama Inter Milan, Sherrif Tiraspol, dan Shakhtar Donetsk.

Kendati sempat secara mengejutkan ditumbangkan oleh Sherrif, Real Madrid mampu menyapu bersih lima laga tersisa dengan kemenangan.

Akhirnya, Real Madrid berhak lolos ke 16 besar bersama Inter Milan yang menghuni peringkat kedua pada saat itu.

Di 16 besar, Real Madrid sempat ditumbangkan Paris Saint-Germain 1-0 di leg pertama, tetapi El Real berhasil membalas di leg kedua sehingga bisa lolos ke perempat final dengan agregat 2-3.

Berhadapan dengan Chelsea, Karim Benzema cs nyaris gagal melaju ke semifinal. Kendati unggul di leg pertama dengan skor 1-3, El Real nyaris kalah dengan agregat 4-5.

Di semifinal, Real Madrid menunjukkan tajinya di leg kedua kontra Manchester City. Sempat kalah dengan skor dramatis 4-3 di leg pertama, skuad Don Carlo berhasil membalikkan kedudukan 1-3 di leg kedua.

Dengan agregat 5-6, Real Madrid lolos ke final kontra Liverpool yang mengandaskan Villareal dengan agregat 5-2.

Di pertandingan final, kendati digempur dengan hebat oleh Sadio Mane cs saat itu, Real Madrid menang tipis 0-1 lewat gol semata wayang Vinicius Jr.

Kendati berstatus juara bertahan, Real Madrid malah kurang difavoritkan dalam mengangkat trofi Liga Champions ke-15. Namun, Carlo Ancelotti malah girang bukan main. Lantas mengapa demikian?

1. Don Carlo Senang Tidak Difavortikan Angkat Trofi UCL Lagi

Dilansir dari The National News, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, girang bukan main saat timnya  tidak difavoritkan dalam memenangi Liga Champions 2022/2023.

Real Madrid akan menapaki langkah awal dalam mempertahankan gelar melawan Celtic pada Rabu (07/09/22) pukul 02.00 WIB.

Namun, raksasa Liga Spanyol tersebut tidak difavoritkan menjuarai UCL lagi pada musim ini, layaknya musim lalu yang mana mereka harus jatuh bangun demi meraih gelar ke-14.

“Saya tidak heran Real Madrid tidak menjadi favorit, saya pikir itu pertanda baik,” kata Ancelotti di Glasgow, Senin waktu setempat.

“Saya pikir tahun lalu kami memiliki kemungkinan lebih kecil dalam statistik untuk menjuarainya. Namun, kami memiliki tim yang lebih baik musim ini. Apa yang terjadi tahun lalu akan terjadi lagi. Kami akan bersaing sampai akhir dan, semoga, kami akan bersaing di final."

Sementara Ancelotti mengatakan bahwa dia mungkin akan merotasi skuadnya lebih sering untuk menjaga pemain tetap segar selama kalender yang padat, dia masih khawatir tentang dampak Piala Dunia.

Piala Dunia 2022 yang dimulai pada (20/11/22) mendatang tersebut pasti mempunyai dampak terhadap pemain karena akan segera dihelat di pertengahan musim.

"Sampai Piala Dunia, saya yakin kami tidak akan memiliki masalah karena para pemain siap dan termotivasi. Mereka ingin pergi ke Piala Dunia dalam kondisi baik," kata Ancelotti.

"Pertanyaannya adalah bagaimana para pemain akan kembali setelah Piala Dunia. Kami hanya tidak tahu karena ini adalah situasi yang unik."

Di sisi lain, Vinicius Jr, yang menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid di final UCL musim lalu, telah diumumkan berkewarganegaraan Spanyol yang membuat Los Blancos bisa mendaftarkan pemain non-Uni Eropa yang lain.

“Pemain Brasil kami, Vinicius Junior, mengambil sumpah setia pada Konstitusi Spanyol pada Jumat 2 September sehingga sejak saat itu dia juga memiliki kewarganegaraan Spanyol," demikian pernyataan Real Madrid.

2. Kandidat Juara UCL 22/23: Madrid Masih Kalah dari 2 Raksasa Liga Inggris

Berikut 5 kandidat juara Liga Champions 2022/23 di mana sang juara bertahan musim lalu, Real Madrid, justru tak menjadi jagoan.

Liga Champions musim 2022/23 akan bergulir dalam hitungan jam. 32 tim terbaik dari seluruh penjuru Eropa akan saling beradu sikut memperebutkan Si Kuping Besar.

Laga perdana Liga Champions musim ini pun akan segera berlangsung. Dalam pembagian grup yang ada, beberapa grup neraka tercipta.

Sebagai contoh, ada grup C yang berisikan tim-tim papan atas dari liga-liga top Eropa, seperti Bayern Munchen, Barcelona, dan Inter Milan.

Ketiga tim tersebut, bersama Viktoria Plzen, akan saling berhadapan dan memperebutkan dua tiket yang ada guna bisa melangkah ke fase 16 besar.


Baca selengkapnya: 5 Kandidat Juara Liga Champions 2022/23: Man City Terdepan, Real Madrid Jadi Kuda Hitam