Stefano Pioli Anggap AC Milan Raih Hasil Bagus Saat Imbangi Red Bull Salzburg, Tapi….
FOOTBALL265.COM – Pelatih klub Liga Italia, AC Milan, menanggap bahwa anak asuhnya memperoleh hasil bagus saat melawan Red Bull Salzburg pada laga Liga Champions, Rabu (07/09/22).
Bertandang ke markas tuan rumah, AC Milan berhasil mencuri poin dari Red Bull Salzburg pada laga perdana Grup F di Liga Champions.
Sejak laga dimulai, tim tuan rumah langsung tampil menekan dan mendominasi jalannya laga di babak pertama. Hasilnya, Noah Okafor berhasil membuka keunggulan bagi Red Bull Salzburg pada menit ke-28.
Pergerakan dari sisi kanan yang tak mampu dibendung oleh bek AC Milan membuat pemain berkebangsaan Swiss tersebut leluasa menusuk lini pertahanan dan mampu melesatkan tendangan yang mengolongi Mike Maignan.
Rossoneri yang tak mau terus berada dalam tekanan Die Roten Bullen berusaha untuk tampil menyerang.
Berbagai upaya serangan yang dilakukan oleh skuad asuhan Stefano Pioli akhirnya berbuah manis.
Jelang 5 menit sebelum babak pertama usai, Alexis Saelemaekers berhasil membuat AC Milan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Berawal dari pergerakan Rafael Leao dari sayap kiri yang hampir tak terkawal, pemain berpapos Portugal tersebut kemudian memberi umpan kepada Saelemaekers yang mampu mengonversikannya menjadi gol.
Meski di babak kedua terdapat aksi saling serang yang sengit, namun kedudukan 1-1 bagi kedua tim bertahan hingga usai.
Skuad asuhan Stefano Pioli berhasil membawa pulang satu poin dari kota Lessheim, Austria. Meski puas dengan hasil imbang, namun sosok pelatih tersebut justru merasa tidak puas dengan anak asuhnya.
1. Stefano Pioli Tak Merasa Performa AC Milan Tak Cukup Baik
Meski berhasil mencuri poin dari kandang Red Bull Salzburg, namun Stefano Pioli mengungkapkan bahwa dirinya masih merasa belum puas.
Hal ini dikarenakan performa yang ditunjukkan oleh anak asuhnya dalam laga tersebut tidak berada dalam level yang tinggi.
“Ini hasil yang bagus, sayangnya kami tidak memiliki performa dengan level yang tinggi,” kata Stefano Pioli, dikutip dari Sempre Milan.
“Mereka memulai dengan lebih baik dari kami, lalu kami tumbuh ke dalamnya. Kami bisa melakukannya lebih baik, kami masih masih mendapat hasil positif bahkan jika kami ingin menang,” imbuhnya.
Pelatih yang pernah menukangi Fiorentina itu juga beranggapan bahwa timnya masih memiliki banyak kekurangan tersebut.
Stefano Pioli menyoroti soal kekompakan, taktik, dan hal-hal teknis dalam sepak bola lainnya yang dianggap masih kurang pada laga tersebut.
“Para pemain adalah yang pertama tahu kapan kami bermain bagus atau tidak. Pada awalnya kami tidak melakukannya dengan baik pada bola kedua. Kami tidak memiliki kejelasan dalam permainan teknis,” kata Pioli.
“Kami harus lebih cepat dalam fase pengaturan, kami harus menemukan solusi yang lebih baik. Tim harus lebih kompak untuk mendapatkan lebih banyak bola kedua,” ucapnya.
“Kami menderita serangan balik dari mereka dan kami tidak bagus dalam transisi. Mereka tidak menekan terlalu keras, kami membuat terlalu banyak kesalahan,” pungkasnya.
2. Mario Balotelli Ingin Balik ke AC Milan
Striker bengal Italia, Mario Balotelli, mengaku bahwa dirinya ingin kembali merumput bersama klub Liga Italia, AC Milan.
Setelah sekian lama menghilang, nama Mario Balotelli akhirnya muncul ke permukaan lagi dalam sebuah wawancara dengan DAZN.
Sebagaimana diketahui, Mario Balotelli kini tengah berpetualang ke Liga Swiss bersama FC Sion. Balotelli bergabung dengan klub asal Swiss tersebut pada 31 Agustus 2022.
Sebelum bergabung dengan FC Sion, Blaotelli terikat kontrak dengan klub Turki Adana Demirspor. FC Sion harus mengeluarkan total 2,8 juta euro atau setara Rp41 miliar.
Pemain berusia 32 tahun tersebut akan terikat kontrak dengan FC Sion hingga 30 Juni 2024 mendatang.
Baca selengkapnya: Curhat, Striker Bengal Italia Ingin Main di AC Milan Lagi