Longgarkan Aturan, Qatar Izinkan Minuman Beralkohol di Piala Dunia 2022
FOOTBALL265.COM – Qatar melonggarkan aturan mereka terkait Piala Dunia 2022 dengan mengizinkan penyediaan minuman beralkohol.
Alkohol akan disajikan di area tertentu di dalam stadion saat Piala Dunia Qatar tahun ini berlangsung, berikut konfirmasi pihak penyelenggara.
Acara FIFA akan berlangsung di negara Timur Tengah tersebut untuk pertama kalinya. Qatar merupakan negara Muslim dan konsumsi alkohol dilarang dalam Islam.
Zona penggemar berkapasitas 40.000 orang di ibu kota Doha sendiri juga telah dikonfirmasi mendapat izin untuk menyediakan minuman beralkohol.
"Kami ingin orang-orang datang dan memiliki pengalaman yang tidak akan pernah mereka lupakan," kata CEO Nasser Al Khater kepada BBC Sport.
Al Khater mengatakan bahwa pihaknya hingga kini masih menyelesaikan regulasi terkait alkohol tersebut.
Ini adalah pertama kalinya bagi Supreme Committee for Legacy and Delivery secara terbuka mengumumkan rencana untuk mengizinkan para penggemar minum alkohol di dalam perimeter stadion.
FIFA mengatakan pemegang tiket akan memiliki akses ke berbagai pilihan minuman di dalam perimeter stadion sebelum kick-off dan setelah peluit akhir.
Di dalam stadion, pemegang tiket hanya akan dapat membeli bir non-alkohol dan minuman ringan.
Hal ini menandai pelonggaran aturan yang signifikan untuk turnamen karena Qatar, seperti negara-negara lainnya di Timur Tengah, memiliki control yang ketat terhadap alkohol.
1. Tersedia di Tempat Khusus
Di Qatar, mengonsumsi minuman beralkohol di depan umum dianggap ilegal. Umumnya, bar dan restoran hotel berlisensi adalah satu-satunya tempat yang menjual alkohol.
Akan tetapi dengan pelonggaran aturan yang berlaku, selama turnamen berlangsung pengunjung akan dapat membeli minuman di festival penggemar FIFA di Taman Al Bidda Doha setelah pukul 18:30 waktu setempat.
Selama Piala Dunia Klub FIFA 2019 yang berlangsung di Doha dan dimenangkan oleh Liverpool, para pendukung diperbolehkan mengonsumsi alkohol di sebuah lokasi di luar kota.
Al Khater mengatakan bahwa lokasi tambahan juga sedang dikomunikasikan: "Meskipun alkohol akan tersedia di area yang ditentukan, alkohol tidak akan tersedia secara terbuka di jalanan.”
Ia menegaskan bahwa apa yang diminta oleh pihaknya hanyalah agar orang-orang tetap berada di area khusus tersebut selama berkunjung.
"Kami sangat bersemangat menyambut orang-orang dari seluruh dunia ke Qatar dan Timur Tengah. Bagi banyak orang, ini akan menjadi kesempatan pertama mereka untuk melihat dan menjelajahi wilayah tersebut,” ujarnya.
Baginya, momen Piala Dunia 2022 mendatang akan menjadi kesempatan sekali seumur hidup bagi bayak orang dan ia bertekad untuk menggunakannya secara maksimal.
Qatar memiliki populasi hanya di bawah 3 juta dan diharapkan, sekitar 1,2 juta pengunjung akan hadir selama Piala Dunia 2022.
Al Khater mengatakan bahwa tidak akan ada kekhawatiran soal kekurangan akomodasi dengan 130 ribu kamar yang tersedia di seluruh hotel, kabin di dua kapal pesiar, apartemen, serta kamp gurun.
Ada 40 juta permintaan tiket untuk turnamen dengan 2,45 juta sudah terjual, dan Al Khater yakin bahwa semua tiket tersebut akan terjual.
2. 4 Tim Hebat Dunia yang Tak Bergigi di Piala Dunia
Perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar hanya tinggal menghitung bulan. Sederet tim papan atas pun bersiap untuk menjadi yang terbaik.
Turnamen akbar empat tahunan ini dijadwalkan berlangsung di Qatar mulai dari 20 November hingga 18 Desember 2022.
Sebagai informasi, ini akan menjadi perhelatan Piala Dunia pertama yang diadakan di Arab, dan yang kedua diadakan di Asia setelah edisi 2002 di Korea Selatan dan Jepang.
Sejumlah persiapan pun sudah dilakukan tuam rumah untuk membuat hajatan edisi kali ini menarik. Apalagi, Qatar akan membawa atmosfer tersendiri bagi kompetisi semegah Piala Dunia.
Sebanyak 32 tim sudah dibagi menjadi 8 grup yang siap bersaing di putaran utama. Qatar sebagai tuan rumah berada di Grup A bersama Ekuador, Senegal, dan Belanda.
Baca selengkapnya: 4 Tim Hebat Sepanjang Sejarah yang Ternyata Tidak Bergigi di Piala Dunia