Ganas! Belum Dapat Poin di Serie A, AC Milan KW 2 Resmi Pecat Pelatih
FOOTBALL265.COM – Kabar mengejutkan datang dari Liga Italia (Serie A), pasalnya AC Monza resmi memecat pelatih lamanya, Giovanni Stroppa.
Hal tersebut dilakukan karena Giovanni Stroppa dinilai gagal membawa AC Monza untuk bisa tampil impresif di Liga Italia.
Pasalnya, dalam enam laga yang dilakoni, Giovanni Stropa tidak bisa membawa timnya mendapatkan satu kemenangan sama sekali.
Tercatat, dari enam pertandingan yang telah dijalani, I Biancorossi hanya membukukan satu hasil imbang, dan telah menelan lima kekalahan di Liga Italia musim ini.
Melansir Cultofcalcio, saat ini AC Monza telah melengserkan Stroppa, dan menggantinya dengan pelatih Primavera, Raffaele Palladino untuk sementara waktu.
Kendati hanya dipilih sebagai pelatih pengganti, namun Palladino dijanjikan bisa menjadi pelatih tetap, jika mampu membawa AC Monza menuju tren positif.
Pelatih berusia 38 tahun tersebut merupakan murid dari Gian Piero Gasperini. Dan dirinya mendapat panggilan langsung dari pihak Monza, untuk menangani klub.
Rentetan hasil buruk Giovanni Stroppa yakni, kalah dari Torino, Napoli, Udinese, AS Roma, dan Atalanta, membuat kariernya sebagai pelatih harus terhenti.
Bahkan, sebelumnya Presiden Monza, telah mengkritik sang pelatih, yang tidak mau mengikuti saran untuk selalu bermain aman.
Atas pemecatan Stroppa tersebut, kini AC Monza akan melakukan operasi untuk mendatangkan pelatih berkualitas seperti, Claudio Ranieri, dan Roberto Donadoni.
1. Sempat Hampir Datangkan Icardi
Bomber berpengalaman di Liga Italia, Mauro Icardi, sempat tinggal selangkah lagi bergabung dengan AC Monza pada bursa transfer musim panas kemarin.
Laporan tersebut sempat dikonfirmasi bahwa CEO Monza, Adriano Galliani secara tidak langsung membenarkan kabar kedatangan Icardi ke klub.
Ketertarikan tersebut muncul karena rentetan torehan mengesankan bomber asal Argentina tersebut bersama klubnya, Paris Saint Germain.
Melansir Transfermarkt, selama mengenakan kostum Les Parisiens, Icardi mampu mengemas 38 gol,dan 10 assist dari 92 penampilannya di semua kompetisi.
Selain itu, jika melihat performanya ketika di Liga Italia, Mauro Icardi termasuk dalam salah satu striker yang tajam. Mengingat dia mampu mengoleksi 124 gol dari 219 laga yang dimainkan bersama Inter.
Kembali ke Galliani, CEO Monza tersebut menyebut bahwa pihaknya telah menaruh minat untuk mendaratkan Mauro Icardi ke Stadion Brianteo.
Ungkapan tersebut dikeluarkan saat Adriano Galliani berada dalam salah satu sesi wawancara saat bursa transfer musim lalu.
Bahkan dirinya juga menambahkan, bahwa Monza bakal memprioritaskan penandatangan anyar pada pemain yang pernah merumput di Italia.
Sebagaimana diketahui, Mauro Icardi pernah merumput di Liga Italia bersama Sampdoria (2011-2013), sebelum kemudian merasakan puncak popularitas di Inter Milan (2013-2020).
2. Kebangkitan Paulo Dybala saat Berhasil Ngamuk Lawan Monza
Eks pemain Juventus, Paulo Dybala, menggila di laga Liga Italia (Serie A) antara AS Roma vs Monza, yang berakhir dengan skor 3-0, Rabu (31/08/22) WIB.
Adalah anak-anak asuh Jose Mourinho yang berhasil menggondol poin penuh berkat tiga gol tanpa balas ke gawang Monza.
Paulo Dybala mencatatkan namanya dua kali di papan skor, masing-masing dengan sebuah gol pada menit ke-18 dan 32.
Satu gol Giallorossi lainnya dicetak oleh Roger Ibanez pada menit ke-61 guna menyempurnakan kemenangan mereka.
Baca selengkapnya: 'Ngamuk' Saat AS Roma vs Monza, Ini 3 Sinyal Kebangkitan Paulo Dybala Usai Dibuang Juventus