Juventus Tunggu Piala Dunia untuk Pecat Allegri

FOOTBALL265.COM - Legenda Juventus, Claudio Marchisio mengatakan sebelum Piala Dunia 2022 digelar, Juventus harus sudah pecat pelatihnya sekarang, Massimiliano Allegri.

Isu pemecatan Allegri kian berhembus kencang karena serangkaian hasil buruk yang didapat Bianconeri sejak awal musim 2022/2023.

Bahkan di Liga Italia, Juventus hanya mampu meraih kemenangan dua kali dalam tujuh giornata yang sudah dilakoni musim ini.

Yang lebih miris lagi, Dusan Vlahovic dan kawan-kawan harus menelan kekalahan 0-1 dari tim promosi, Monza.

Tidak hanya di Liga Italia, performa Juventus di ajang Liga Champions juga jauh dari kata bagus.

Klub asal Turin itu bahkan menelan dua kekalahan dalam dua matchday perdana fase grup Liga Champions kontra PSG dan Benfica.

Tentu saja performa buruk itu memilukan bagi Marchisio, pemain yang sempat jadi andalan Juventus beberapa waktu lalu.

Pemain yang membela Juventus selama 10 tahun itu mendesak manajemen klub untuk bertindak cepat mengatasi situasi sulit ini.

“Bukan karena Juve kalah, karena kalah-menang itu hal biasa dalam sepak bola. Tapi kalah menghadapi Monza tanpa satu pun shot on target, menandakan sesuatu yang salah.

“Itu menjelaskan tidak tersambungnya pikiran dan permainan antara tim, pelatih dan juga klub,” ucap Marchisio dikutip dari Football Italia.

1. Pecat Allegri sebelum Piala Dunia 2022 Bergulir

Marchisio pun mengungkapkan bahwa Juventus sebenarnya punya skuat yang cukup kuat untuk bersaing di papan atas.

Namun yang membuatnya mengkhawatirkan, klub Kota Turin itu seperti tidak tahu cara bermain.

“Dengan skuat yang kuat, Anda harusnya masih bisa bermain apik meski bermain dengan 10 orang. Tim ini tidak tahu cara bermain dan itu mengkhawatirkan para fans,” ucap Marchisio lagi.

Mantan gelandang yang berusia 36 tahun itu pun meminta manajemen untuk mengambil keputusan memecat Allegri.

Marchisio berharap manajemen berani menunjuk pelatih baru dalam waktu dekat, bahkan kalau bisa sebelum Piala Dunia 2022 digelar.

“Juve musim lalu finish di urutan ketujuh, tapi tidak ada yang mengkhawatirkan hal tersebut. Itulah yang berbahaya jika terus dibiarkan seperti ini.

“Paruh pertama musim ini seperti terbagi jadi dua, karena ada Piala Dunia 2022. Jadi sebelum jeda musim itu, manajemen harus melakukan pergantian pelatih,” jelasnya lagi.

Sebelumnya, isu pemecatan Allegri memang sudah berhembus kencang di kalangan Direktur Juventus. Bahkan kabarnya manajemen klub kini terpercah karena persoalan ini.

Rumor yang beredar, manajemen Juventus terpecah jadi tiga bagian, dengan hanya Pavel Nedved yang ingin Allegri bertahan di kursi pelatih.

Wajar saja jika memang nantinya mereka memecat Allegri sebelum Piala Dunia 2022 digelar. Juventus kini bertengger di urutan ke-8 klasemen Liga Italia 2022/2023.

2. Tunjuk Tuchel Jadi Pengganti Allegri, Juventus Harus 'Adu Mekanik' dengan Bayern Munchen

Klub Liga Italia (Serie A) Juventus mendapat cobaan serius dalam upaya mempekerjakan Thomas Tuchel sebagai pengganti Massimiliano Allegri.

Pasalnya, pelatih asal Jerman tersebut juga dilaporkan menjadi bidikan Bayern Munchen yang berniat memecat Julian Nagelsmann.

Sudah jadi rahasia umum jika kursi kepelatihan Juventus tengah digoyang. Hal itu tak lepas dari jebloknya penampilan Si Nyonya Tua di bawah kendali Massimiliano Allegri.

Sempat ngegas pada awal musim, kini Juventus mulai habis bensin saat menelan hasil minor dalam beberapa laga terakhir.

Teranyar, Juventus kalah memalukan dari tim promosi Monza. Hasil tersebut menggenapi derita Juventus yang belum meraih kemenangan dalam 2 laga beruntun di Liga Italia.

Baca selengkapnya: Tunjuk Tuchel Jadi Pengganti Allegri, Juventus Harus 'Adu Mekanik' dengan Bayern Munchen