x

Oknum Bonek Rusuh di Sidoarjo, PT LIB: Suporter Itu Mendukung Bukan Merusak!

Selasa, 20 September 2022 14:45 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
Suporter Persebaya mengamuk dgn memasuki lapangan seusai Persebaya kalah 1-2 menjamu Rans Nusantara FC di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Foto: Suporter Persebaya

FOOTBALL265.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, bersuara soal kerusuhan yang melibatkan oknum suporter Persebaya Surabaya, Bonek, di Liga 1 Indonesia 2022-2023.

Seperti diketahui, sejumlah oknum Bonek melampiaskan kekecewaan selepas melihat Persebaya dibikin remuk Rans Nusantara FC dalam laga pekan ke-10 Liga 1 beberapa waktu lalu.

Baca Juga

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo tersebut, Bonek merasa kecewa dengan hasil yang diraih Persebaya Surabaya.

Mereka kemudian meluapkan dengan merangsek masuk lapangan dan merusak sejumlah fasilitas, seperti Bench pemain serta papan iklan, yang berada di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Baca Juga

Kejadian ini pun sudah diketahui PT LIB selaku operator. Direktur Utama Akhmad Hadian Lukita amat menyayangkan apa yang dilakukan oleh sejumlah oknum Bonek tersebut.

"Itu tidak harus terjadi lah. Kan itu disebut pelanggaran juga Mau pelanggaran hukum positif atau pun pelanggaran hukum disiplin. Ini semua jadi laporan PT LIB ke Komdis," ucap Lukita, Senin (19/9/22).

Baca Juga

Lukita pun menegaskan hal ini menjadi perhatian untuk semua kelompok suporter. Bahwa dalam memberikan dukungan kepada klub kesayangannya harus disikapi secara dewasa, sepahit apa pun hasilnya.

"Semua ini harus jadi perhatian kita semua. Menang kalah itu biasa dan harus disikapi secara dewasa," tegas Akhmad Hadian Lukita.


1. Jangan Terulang Lagi!

Suporter Persebaya mengamuk dgn memasuki lapangan seusai Persebaya kalah 1-2 menjamu Rans Nusantara FC di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Foto: Suporter Persebaya

Lukita lantas mengimbau agar kejadian semacam ini tidak terjadi lagi di kancah sepak bola Liga Indonesia karena menimbulkan kerugian materiil.

Baca Juga

"Saya kira namanya suporter itu kan harus mendukung, bukannya malah merusak. Jadi saya kira itu tidak boleh diulangi lagi," tutup dia.

Baca Juga

Imbas kerusuhan suporter di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, bisa saja Persebaya Surabaya dijatuhi hukuman denda oleh Komite Disiplin PSSI. 


2. Azrul Ananda Mundur

Presiden Persebaya, Azrul Ananda saat perkenalan tim untuk liga 1 2020.

Azrul Ananda resmi melepas jabatannya sebagai presiden klub Persebaya Surabaya, Jumat (16/09/22), imbas hasil minor yang didapatkan di Liga 1 2022/23.

Persebaya Surabaya dalam situasi yang panas, ketika gagal meraih kemenangan atas Rans Nusantara FC pada laga pekan kesepuluh Liga 1 2022/23, Kamis (15/09/22).

Bermain dengan status sebagai tuan rumah di Gelora Delta Sidoarjo, Persebaya justru dikandaskan Rans dengan skor akhir 1-2.

Sempat memimpin pada babak pertama lewat gol Sho Yamamoto, Bajul Ijo justru terkena comeback lewat brace Edo Febriansyah.

Hasil ini membuat Persebaya tercecer di peringkat 14 klasemen sementara Liga 1 2022/23, berbanding terbalik dengan musim lalu, di mana Bajul Ijo penguasa papan atas.

Baca Selengkapnya

Persebaya SurabayaBonekLiga IndonesiaLiga 1PT Liga Indonesia Baru (PT LIB)Bola IndonesiaBerita Liga 1Akhmad Hadian LukitaLiga 1 2022-2023One Football

Berita Terkini