Bedah Formasi Mengerikan Inter Milan Jika Ansu Fati Jadi Datang, Auto Scudetto?
FOOTBALL265.COM - Membedah formasi klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, andai penyerang Barcelona, Ansu Fati bergabung di bursa transfer musim dingin Januari 2023 mendatang.
Kabar mengejutkan datang dari Inter Milan. Klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza tersebut dilaporkan tertarik meminang Ansu Fati.
Isu liar tersebut dibocorkan oleh media terkemuka Spanyol, El National. Menurut laporan tersebut, Inter Milan dan Barcelona tengah membahas jual beli pemain saat kedua kesebelasan bentrok di ajang Liga Champions 2022-2023.
Salah satu nama yang dibahas adalah Ansu Fati. I Nerazzurri rupanya mencium ketidakpastian nasib Ansu Fati di Camp Nou.
Diketahui jika jebolan La Masia tersebut digadang-gadang menjadi bintang masa depan Tim Catalan. Bahkan ia diwarisi nomor punggung keramat 10 milik Lionel Messi.
Namun, ekspektasi publik buyar seketika setelah pemain berusia 19 tahun tersebut mengalami cedera yang berlarut-larut.
Masalah tersebut membuat Ansu Fati harus menepi dalam waktu yang panjang. Bahkan musim lalu ia hanya tampil sebanyak 15 kali di semua ajang.
Pun dengan musim ini, Ansu Fati yang belum sepenuhnya fit harus menerima kenyataan untuk menjadi pilihan kesekian bagi Xavi Hernandez.
Statistik mencatat, dalam 10 penampilannya musim ini Ansu Fati belum sekalipun dipercaya tampil selama 90 menit.
Tak heran jika masa depannya dipertanyakan. Bak ingin mengambil kesempatan, Inter Milan mencoba untuk membawa Fati ke Giuseppe Meazza.
1. 1. Aktifkan Sektor Winger
Sejak ditinggal Ivan Perisic yang memutuskan bergabung dengan Tottenham Hotspur, Inter Milan harus merombak susunan pemainnya.
Kini, I Nerazzurri bermain dengan 2 striker murni di lini depan. Berbeda dengan musim-musim sebelumnya yang memakai pola andalan 3-5-2 yang bertransformasi menjadi 3-4-3.
Akibatnya, dua penyerang murni I Nerazzurri yang biasanya diisi oleh Edin Dzeko dan Lautaro Martinez hanya bertugas menunggu bola. Tak ada kreasi dari sisi sayap seperti era Perisic.
Jika Inter Milan menggaet Ansu Fati, sudah barang tentu Inzaghi akan kembali menggunakan sosok winger murni untuk menopang Lautaro di lini depan. Dengan kepiawaiannya merangsek lini pertahanan lawan, Ansu Fati diprediksi bakal membuat lini depan Inter Milan kian gacor.
Nantinya, Ansu Fati bisa menempati sektor winger kini dan bertandem dengan Hakan Calhanoglu atau Henrikh Mkhitaryan di area kanan.
2. Pakai Pola False Nine
Meski berposisi asli sebagai winger, namun Ansu Fati kerap ditempatkan Barcelona keluar dari posisi aslinya, yakni sebagai penyerang tengah.
Ansu Fati bukan tipikal sosok nomor 9 melainkan striker di era sepakbola modern. Inter Milan dapat memanfaatkannya di area tersebut saat serangan I Nerazzurri buntu.
Diketahui jika saat ini Inter Milan hanya mengandalkan Lautaro sebagai lumbung gol klub. Penyerang asal Argentina tersebut menjadi pemain tersubur I Nerazzurri musim ini.
Namun, jika Luataro dalam keadaan under perform, penampilan Inter Milan ikut terdampak. Itulah sebabnya jika Ansu Fati datang, I Nerazzurri punya variasi serangan. Ia bisa menjadi false nine saat Lautaro under perform maupun mati kutu.
Statistik mencatat, selama ditempatkan sebagai penyerang tengah, Ansu Fati melesatkan 2 gol dalam total 8 penampilannya.
2. 3. Sektor Wingback Fokus Bertahan
Inter Milan musim ini punya masalah dalam urusan bertahan. Bagaimana tidak, dalam 8 pertandingan di Liga Italia gawang I Nerazzurri sudah kemasukan 13 kali.
Jumlah tersebut membuat Inter Milan didaulat sebagai salah satu tim dengan rekor kebobolan terbanya di Liga Italia.
Terlebih jika dibandingkan dengan kompetitornya di jalur scudetto, seperti Napoli (6 gol), AC Milan (7 gol), serta Juventus (5 gol) maka perbandingan statistik akan terlihat mencolok.
Salah satu biang keladi Inter Milan punya sisi minor di area pertahanan adalah rapuhnya trio Milan Skriniar, Stefan De Vrij dan Alessandro Bastoni.
Di samping itu, para wingback I Nerazzurri seperti Matteo Darmian maupun Denzel Dumfries juga telat membantu pertahanan saat sang lawan melakukan counter attack.
Akibatnya, saat trio I Nerazzurri belum menemukan penampilan terbaiknya maka gawang Samir Handanovic akan mudah kebobolan.
Namun permasalahan Inter Milan dapat diatasi jika mereka menggaet Ansu Fati. Pasalnya, Ansu Fati bisa membuat pertahanan lawan kalang kabut.
Itu artinya, Inter Milan tak butuh banyak suplay bola dari sektor wingback yang kerap overlap. Nantinya, kedua sisi tersebut bisa fokus membantu pertahanan.
Dengan kecepatannya, Ansu Fati juga bisa mengacak-acak pertahanan lawan saat Inter Milan melakukan serangan balik.
Itulah sebabnya, Inter Milan punya banyak pilihan formasi andai Fati datang. Meski demikian, transfer tersebut terbilang gampang-gampang susah mengingat Joan Laporta menganggap Fati sebagai pemain masa depan Tim Catalan.