Menpora Ungkap 5 Perintah FIFA untuk Sepak Bola Indonesia Pasca Kejadian di Kanjuruhan
FOOTBALL265.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyampaikan, ada lima poin yang disampaikan FIFA untuk pembenahan sepak bola Indonesia. FIFA merilis hal tersebut pasca kejadian di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Seperti diketahui, ada ratusan korban jiwa setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada 1 Oktober lalu, di pekan ke-11 Liga 1 2022. Hal itu membuat FIFA turun tangan membenahinya.
Presiden FIFA, Gianni Infantino telah berkomunikasi dengan Presiden RI, Joko Widodo untuk membicarakan situasi tersebut. FIFA menyatakan akan membantu membenahi sepak bola Indonesia.
FIFA memastikan Indonesia tidak akan mendapat sanksi FIFA terkait tragedi Kanjuruhan. Bahkan, federasi sepak bola dunia tersebut siap membantu secara SDM dan finansial.
Perwakilan FIFA, Niko Nhouvannasak selaku FIFA Development Project Coordinator telah berada di Jakarta. FIFA sedang mengumpulkan data dan memeriksa situasi yang terjadi pada saat insiden Kanjuruhan.
Menurut Menpora, FIFA juga telah menyampaikan lima poin penting untuk pembenahan sepak bola Indonesia.
1. Keterlibatan FIFA untuk Sepak Bola Indonesia
Lima hal tersebut mencakup standar keamanan stadion, prosedur pengamanan pertandingan dari steward dan kepolisian, hubungan sosial, jadwal pertandingan, dan pendampingan.
"Jika melihat surat yang dikirimkan FIFA kepada Bapak Presiden, paling tidak ada lima hal yang mereka sampaikan," kata Menpora ke awak media.
"Pertama, tentang stadion agar dapat standar sesuai arahan FIFA, kemudian SOP penanganan pengamanan, keterlibatan pihak-pihak terkait (suporter, klub, dan lainnya)," imbuhnya.
"Lalu tentang jadwal pertandingan, dan kita juga diminta untuk mempelajari bagaimana negara lain menyelenggarakan (benchmark) yang sudah bagus pengelolaannya," tambah Menpora.
Menpora menilai perhatian dan keterlibatan FIFA untuk sepak bola Indonesia sangat baik. Ia berharap dukungan FIFA itu akan membantu perbaikan tata kelola sepak bola di Tanah Air supaya lebih baik di masa yang akan datang.
"Saya kira ini sangat baik, FIFA memberikan perhatian kepada Indonesia memberikan dukungan, bahkan sudah diperinci hal-hal apa yang harus di perhatikan, harus diberi catatan," ujarnya.
2. Harapan Menpora
"Mudah-mudahan FIFA yang langsung datang ke Indonesia memberikan dukungan dan panduan terhadap apa yang harusnya dilakukan akan membawa perbaikan untuk sepak bola di Tanah Air," harap Zainudin Amali.
Kendati tak dibayangi sanksi FIFA soal kejadian di Kanjuruhan, Menpora menegaskan pemerintah mengambil sangat hati-hati dalam menanganinya. Dia tak ingin kelewat batas dan dianggap melakukan intervensi.
Menpora menyampaikan, fokus utama pemerintah adalah penanganan korban Kanjuruhan. Lalu selanjutnya melaksanakan arahan Presiden untuk evaluasi secara total pelaksanaan sepak bola Tanah Air.
Saat ini, Liga 1 dan Liga 2 dihentikan sementara selama dua pekan setelah kejadian di Kanjuruhan. Untuk lanjutan kompetisi, PSSI menunggu hingga kejadian di Kanjuruhan diusut tuntas.