Bedah Lini Depan PSG Jika Kedatangan Rafael Leao, Bisa Gantikan Kylian Mbappe?
FOOTBALL265.COM – Membedah formasi lini depan Paris Saint-Germain (PSG) bila kedatangan Rafael Leao. Bisakah gantikan Kylian Mbappe yang mau hengkang pada bursa transfer mendatang?
Sukses mengamankan Kylian Mbappe pada musim lalu tampaknya tidak membuat hubungannya dengan Paris Saint-Germain adem ayem.
Sebagaimana diketahui, Kylian Mbappe berhasil diamankan oleh raksasa Liga Prancis tersebut pada bulan Juli lalu dari ancaman klub pemburunya, Real Madrid.
Kylian Mbappe kemudian memutuskan untuk tetap mengabdi pada PSG hingga tiga tahun ke depan dan menerima gaji 4 juta poundsterling atau setara 73,2 miliar rupiah per bulan.
Namun, kini kabar terbaru antara Mbappe dan PSG muncul. Dilansir dari Marca, hubungan Paris Saint-Germain dengan pria asal Prancis tersebut dikabarkan tengah memanas.
“Hubungan antara Kylian Mbappe dan PSG benar-benar rusak,” tulis Marca dalam laporannya.
Dalam laporannya, Marca manyebut bahwa PSG telah mengkhianati Mbappe. Dikatakan bahwa pihak klub kaya raya Liga Prancis itu tidak bisa menepati janji yang selama ini telah disepakati bersama.
Maka dari itu, situasi ini tentu memancing spekulasi tentang masa depannya kembali. Beberapa klub top Eropa pun mungkin sudah ancang-ancang jika Mbappe benar-benar tidak ingin berada di Paris lagi.
Dengan demikian, Paris Saint-Germain harus segera mencari pengganti Kylian Mbappe dan tampaknya penyerang AC Milan, Rafael Leao, bisa menjadi opsi.
Dilansir dari Daily Mail, Rafael Leao, dikabarkan masuk daftar belanja Paris Saint-Germain yang sedang mencari-cari pengganti sepadan untuk Kylian Mbappe.
Kemudian, apakah Rafael Leao bisa menggantikan Kylian Mbappe jika dilihat dari statistiknya?
1. Statistik Leao vs Mbappe
Akurasi Tembakan
Sebagai seorang penyerang, tentu memiliki kemampuan shooting yang apik adalah sebuah keharusan. Berikut perbandingan akurasi tembakan kedua pemain pada musim ini: Kylian Mbappe (48,7%) dan Rafael Leao (28,6%).
Statistik itu menunjukkan bahwa Mbappe lebih mantap dalam menendang bola secara on target ketimbang Leao.
Passing
Passing adalah kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh setiap pesepak bola. Terlebih lagi, mengumpan adalah teknik kunci dalam menjalankan sebuah sistem.
Para pemain harus bisa mengalirkan bola ke depan. Dengan kata lain, setiap pemain harus punya akurasi passing yang bagus dahulu baru kemungkinan terciptanya gol jauh lebih tinggi.
Berikut akurasi passing kedua pemain: Kylian Mbappe (83,9%) dan Rafael Leao (77,8%). Dari data tersebut jelas menunjukkan bahwa Mbappe jauh lebih baik dalam mengumpan ketimbang Leao.
Pressing
Penting di sepak bola era modern ini untuk menerapkan pressing ketat kepada tim lawan. Klub yang menjalankan taktik pressing kurang lebih adalah tim besar.
Bisa melakukan pressing tentu menguntungkan bagi tim yang menjalankan taktik tersebut sebab lawan jelas bakal kesulitan mendominasi permainan sebab mereka bakal lebih banyak kehilangan bola.
Pemain tipe ini jelas dicari oleh banyak klub. Berikut catatan pressing yang membuat lawan kehilangan bola: Kylian Mbappe (31%) dan Rafael Leao (20,9%).
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa Mbappe lebih memiliki pengaruh dalam melakukan pressing yang bakal menguntungkan PSG.
2. Dribble
Setiap penyerang sayap pastinya dituntut memiliki kemampuan untuk bisa melakukan dribble dengan baik entah itu pesepak bola amatir maupun profesional.
Berikut statistik lengkap kedua pemain: Kylian Mbappe (37%) dan Rafael Leao (50%).
Statistik tersebut membuktikan bahwa Leao lebih jago melakukan dribble daripada Mbappe. Hal ini membuktikan bahwa ia berguna untuk membongkar pertahanan lawan.
Memang tidak ada jaminan pasti apakah Leao bakal cocok menggantikan Mbappe seandainya pria asal Prancis itu angkat kaki dari Paris.
Namun, mengingat Leao memiliki prospek yang baik saat masih membela AC Milan, ia dirasa juga bakal cocok bermain di PSG bahkan gantikan Kylian Mbappe.
Terlebih lagi, banyak megabintang, seperti Lionel Messi dan Neymar yang pastinya bisa menjadi mentor bagi Rafael Leao untuk bisa mengembangkan potensinya di PSG.