AC Milan Diimbangi Cremonese, Rafael Leao Kembali Jadi Kambing Hitam Stefano Pioli
FOOTBALL265.COM – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, kembali jadikan Rafaeal Leao sebagai kambing hitam setelah Rosonerri ditahan imbang Cremonese dalam Liga Italia 2022/23.
Melawat ke Stadion Giovanni Zini, Rabu (09/11/22) dini hari WIB, AC Milan ditahan imbang Cremonese dengan skor 0-0.
Padahal dalam laga putaran ke-14 Liga Italia 2022/23 tersebut, AC Milan mampu mendominasi penguasaan bola serta menciptakan banyak peluang.
Bahkan, melansir dari Whoscored, tim besutan Stefano Pioli tersebut mampu menciptakan 16 tembakan, dengan 5 di antaranya mengarah ke gawang.
Namun, sayangnya kiper Cremonese, Marco Carnesescchi tampil apik di bawah mistar gawang untuk menggagalkan segala peluang yang diciptakan oleh tim tamu.
Selain itu, Milan juga bisa mendominasi pertandingan atas Cremonese, dengan mencatatkan 72,6 persen penguasaan bola.
Kendati demikian, tim yang bermarkas di San Siro tersebut seperti mengalami kebuntuan, mengingat tidak ada gol yang tercipta dalam laga melawan Cremonese.
Namun, Stefano Pioli justru menempatkan duet dua pemain yakni, Ante Rebic dan Divock Origi sebagai starter di lini depan AC Milan.
Sementara Rafael Leao baru dimasukkan pada babak kedua, tepatnya pada menit ke-60, untuk menggantikan Divock Origi.
Kendati hanya dimainkan selama tiga menit waktu normal, Rafael Leao kembali jadi kambing hitam Stefano Pioli dalam laga melawan Cemonese pada pekan ke-14 Liga Italia 2022/23.
1. Rafael Leao Kena Semprot Pioli
Tidak bisa dipungkiri bahwa hasil imbang yang diterima oleh AC Milan disebabkan karena banyaknya pemain yang mengalami cedera.
Tercatat para pemain yang absen adalah pilar penting di bawah asuhan Stefano Pioli seperti, Theo Hernandez, Olivier Giroud, hingga Zlatan Ibrahimovic yang belum pulih.
Hal tersebut diyakini menjadikan efektivitas serta serangan yang dilakukan oleh tim yang berjuluk I Rosonerri tersebut kurang tajam.
Kendati demikian, Stefano Pioli justru tidak menyebutkan kekalahan yang diterima Milan berkat banyak pemain yang cedera.
Melansir dari Football Italia, Pioli justru mengungkapkan jika para pemainnya sedang berada dalam penampilan yang buruk.
“Saya pikir babak pertama kami bagus, babak kedua tidak sesuai standar kami, jadi kami bisa melakukan lebih banyak lagi,” ujar Stefano Pioli.
“Kami tidak mampu menciptakan situasi menyerang yang cukup, Cremonese fokus sepenuhnya pada pertahanan dan menutup semua ruang, tapi kami masih bisa melakukan jauh lebih baik,” tambahnya.
Selain itu, Stefano Pioli juga menjelaskan jika para pemain sayapnya telah kehilangan kecepatan dan efektivitas dalam melakukan serangan, termasuk Rafael Leao yang masuk pada babak kedua.
“Kami kehilangan fluiditas dan kecepatan gerakan kami pada babak kedua, kami tidak memenangkan cukup banyak duel menyerang, yang biasanya kami lakukan dengan baik dalam situasi satu lawan satu.”
“Kami bekerja dengan baik untuk mendapatkan bola, tetapi kami juga sering sulit untuk menciptakan peluang dan memberikan lebih banyak opsi operan,” ujar pelatih AC Milan, Stefano Pioli, selepas laga melawan Cremonese.
Sumber: Football Italia