Bek PSS Sleman Bicara Manfaat Penting Uji Coba Selama Liga 1 Terhenti
FOOTBALL265.COM - Keputusan PSS Sleman untuk merutinkan uji coba selama kompetisi Liga 1 2022/2023 terbilang tepat. Bek muda PSS, Muhammad Fariz, kegiatan tersebut bisa menempa mentalitas para pemain muda sepertinya.
Fariz menjadi salah satu pemain muda yang didaftarkan PSS pada musim ini. Pemain kelahiran 4 September 2004 ini belum dimainkan pada kompetisi resmi.
Ia hanya sempat duduk di bangku cadangan pada laga PSS melawan Persikabo 1973, Persis Solo dan Dewa United. Makanya, uji coba menjadi momen penting yang ditunggu-tunggu oleh Fariz untuk mendapat menit bermain.
Total ada lima uji coba yang dilakoni PSS selama Liga 1 2022/2023 dihentikan. Empat uji coba dilakoni melawan tim Liga 3, Raga Putra Menoreh, Bantul United, 757 Kepri Jaya FC dan PS Tunas Ngaglik. Kemudian, PSS melawan tim Liga 2, Nusantara United.
Dalam setiap uji coba itu, PSS terbiasa memainkan seluruh pemain. Fariz yang punya posisi asli sebagai bek kanan juga termasuk yang rutin mendapat menit bermain dalam uji coba.
Dari setiap uji coba yang dilakoninya, Fariz merasa terus berkembang. Dari setiap menit yang diberikan Seto Nurdiyantoro itu, ia berusaha mengimbangi apa yang ditampilkan para pemain senior PSS.
"Saya merasa ada kemajuan dan merasa lebih nyaman. Apalagi ditambah dengan uji tanding, tentunya bisa menambah lagi kepercayaan diri dan pengalaman yang saya dapat bersama tim," kata Fariz.
Menurut Fariz, uji coba itu tak sekadar mengisi waktu PSS Sleman sembari menanti kompetisi Liga 1 jalan lagi. Lima uji coba yang dilakoni dalam enam pekan sangat bagus untuk evaluasi individu maupun tim.
Evaluasi wajib dilakukan PSS karena performa yang belum maksimal dalam sebelas laga awal Liga 1. PSS baru mengoleksi 12 poin dari 11 pertandingan.
"Adanya uji tanding di tengah kondisi saat ini tentu sangat bagus karena untuk mengevaluasi apa yang kurang di tim. Untuk saya juga sangat bermanfaat karena bisa menunjukkan kemampuan terbaik saya di uji tanding sebelum kompetisi dimulai lagi," tutur Fariz.
1. Membawa Kebaikan
Menurut Fariz, performa yang ditampilkan para pemain PSS dalam setiap uji coba maupun latihan sudah meningkat.
Tim kepelatihan PSS bisa memperbaiki apa yang menjadi kekurangan saat kompetisi lalu. Fariz sendiri menilai musim perdananya di skuat senior semakin membaik.
"Alhamdulilah adaptasi sejauh ini semakin membaik dan chemistry juga komunikasi dengan pemain lain juga semakin berkembang," papar Fariz.
Meski senang bahwa uji coba bisa mengangkat performa individu maupun tim, Fariz tetap lebih senang bahwa kompetisi Liga 1 2022/2023 dilanjutkan lagi.
Tak ketinggalan, pemain dari Elite Pro Academy (EPA) PSS Sleman ini berharap tragedi Kanjuruhan bisa diusut tuntas. Ada 133 suporter dan dua anggota Polri yang meninggal dunia.
"Harapan saya semoga kompetisi bisa segera dimulai dan semua masalah bisa selesai dan para pelaku diusut tuntas, karena saya ingin segera mendapatkan kepercayaan pelatih untuk melakukan debut bersama tim di Liga 1 nanti dan semoga kepercayaan itu bisa saya jaga dengan bermain bagus," harap Fariz.
Sejauh ini memang belum ada tanda-tanda kapan kompetisi Liga 1 2022/2023 akan jalan lagi. Klub-klub baru akan bertemu dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Selasa (15/11/22).
PSS Sleman sendiri memutuskan untuk tak melakukan uji coba pada pekan ini. PSS pilih menggenjot program fisik dengan mengajak para pemain bersepeda di kawasan wisata Kaliurang.
Berbeda dengan PSS Sleman, dua tim Liga 1, Persib Bandung dan Persis Solo tetap melakukan uji coba. Persib Bandung menghadapi klub Liga 2, FC Bekasi City di Gelora Bandung Lautan Api.
Sementara Persis Solo melakukan uji coba internasional melawan Johor Darul Takzim (JDT). Laga ini berlangsung di Stadion Sultan Ibrahim, Johor Bahru.