Latihan Non Stop Demi Piala AFF 2022, Timnas Vietnam Diguyur 'Amplop' Tahun Baru

FOOTBALL265.COM -  Jelang laga terakhir Grup B Piala AFF 2022 melawan Myanmar, Vietnam mendapatkan durian runtuh usai menerima ‘amplop’ tahun baru dari Presiden VFF.

Melansir laman Zing News, VFF selaku Federasi Sepak  Bola Vietnam  memberikan amplop berisi uang sebesar 5 juta Dong (sekitar Rp3,3 juta) kepada masing-masing pemain negaranya di Piala AFF 2022.

Hadiah tersebut diberikan Presiden VFF, Tran Quoc Tuan, saat pasukan Park Hang-seo melakukan sesi latihan di tahun baru pada Minggu (31/12/22).

Disebutkan bahwa uang tersebut diberikan sebagai salah satu bentuk motivasi dari VFF kepada para pemain yang sedang berjuang di Piala AFF 2022.

Menurut VFF, hadiah juga diberikan untuk mengapresiasi perjuangan The Golder Star, julukan timnas Vietnam, yang rela mengorbankan waktu di tahun baru demi kepentingan nasional.

“Pada sesi latihan 1 Januari sore, pemain dan staff pelatih timnas Vietnam diberikan uang oleh Presiden VFF, Tran Quoc Tuan,” tulis Zing News.

Lebih lanjut, dalam pemberitaan lain di media Vietnam, termasuk Bongda, Presiden VFF, Tran Quoc Tuan, dan skuad Park Hang-seo kemudian berfoto bersama sebelum melanjutkan latihan kembali.

Vietnam memang saat ini sedang mempersiapkan diri sedemikian rupa jelang laga terakhir Grup B Piala AFF 2022 melawan Myanmar.

Duel Vietnam vs Myanmar akan berlangsung di Stadion Nasional My Dinh, pada Selasa (3/1/23) pukul 19.30 WIB.

Vietnam memimpin klasemen dengan raihan 7 poin, dan akan bersaing dengan Singapura yang mengoleksi tujuh poin, dan Malaysia dengan enam poin untuk melaju ke semifinal Piala AFF 2022.

1. Pertaruhan Terakhir Park Hang-seo

Situasi timnas Vietnam yang berada di puncak klasemen Grup B, sangat membuka peluang bagi pasukan Park Hang-seo untuk menyegel tiket semifinal Piala AFF 2022.

Apalagi lawan yang akan dihadapi besok malam adalah Myanmar yang sudah dipastikan gagal lolos dari fase grup usai kalah dua kali dan imbang sekali.

Sepanjang sejarahnya, melansir Sofascore, timnas Vietnam juga tidak pernah kalah dalam lima pertemuan terakhir dengan Myanmar.

Meski demikian, Vietnam tentu harus mewaspadai kebangkitan Mynmar, karena di pertemuan terakhir pada Piala AFF 2018, mereka bermain imbang tanpa gol.

Jadi timnas Vietnam tentu tidak boleh meremehkan Myanmar, meskipun jikapun kalah, mereka masih berpeluang lolos ke semifinal Piala AFF berdasarkan perhitungan selisih gol.

Vietnam tentunya juga ingin menggebu mengingat ini adalah ajang terakhir mereka diasuh oleh pelatih asal Korea Selatan, Park Hang-seo.

Dilansir laman resmi VFF, pihak VFF dan Park Hang-seo telah mencapai kesepakatan untuk mengakhiri kontrak pada tanggal 31 Januari 2023 atau setelah Piala AFF 2022.

“Piala AFF 2022 mendatang akan menjadi kompetisi terakhirnya (Park Hang-seo) bersama tim nasional,” ungkap VFF dalam laman resmi.

“VFF yakin Park Hang-seo akan mencoba yang terbaik untuk mencapai hasil sebaik munkgin untuk mengakhiri perjalanan 5 tahun yang luar biasa dalam karir profesionalnya,” tambah VFF.

“Saya menghargai kenangan 5 tahun perjalanan saya dengan sepak bola Vietnam. Sebagai pelatih U-23 dan senior, saya selalu fokus di setiap turnamen,” ucap Park Hang-seo.

Jadi tentunya tak hanya dengan Myanmar, namun siapa pun lawannya di Piala AFF 2022, akan menjadi pertaruhan keramat bagi timnas Vietnam jelang perpisahannya dengan Park Hang-seo.