x

Bukan Naturalisasi, Ini Peran Pemain Asing Italia dan Afrika di Skuat Garuda Select

Rabu, 4 Januari 2023 12:25 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
Diego Ronco, kapten Garuda Select 5 asal Italia. (Foto: Pers Garuda Select/Mola TV)

FOOTBALL265.COM - Bukan untuk program naturalisasi, inilah peran pemain asing Italia dan Afrika yang tergabung dalam skuat Garuda Select.

Diketahui, Garuda Select adalah program pembinaan pemain usia muda yang digagas Mola TV dan bekerja sama dengan PSSI, untuk berlatih di Inggris.

Pada tahun kelima program ini berjalan, Mola memberangkatkan 16 pesepak bola muda asal Indonesia, dengan rentang usia 16-17 tahun, yang sudah berlatih di Inggris.

Namun, tidak hanya pemain Indonesia, juga ada pemain Italia dan Afrika, serta satu pemain kelahiran Australia yang tergabung dalam skuat Garuda Select 5.

Banyak pihak menyangka bahwa pemain asing tersebut ialah pemain keturunan Indonesia yang berpeluang untuk dinaturalisasi, tapi hal itu tidak benar dan perlu diluruskan.

Baca Juga

Sekadar informasi, saat ini ada dua pemain asing muda di skuat Garuda Select 5, yakni Jose Mendy (Senegal - Afrika), dan Younes Ibrahim (lahir di Australia, tinggal di Inggris).

Direktur Program Garuda Select, Dennis Wise menuturkan bahwa Jose Mendy dan Younes Ibrahim baru berusia 14 tahun, tapi mereka sudah menjadi buruan klub Eropa.

Baca Juga

Kehadiran Jose dan Younes di skuat Garuda Select 5 bakal menjadi role model bagi Rafly Selang dkk, bagaimana kriteria pemain yang dicari oleh talent scouting klub-klub Eropa.

"Banyak pemain Indonesia bermimpi untuk bisa bermain di liga Eropa, namun mereka tidak mengerti persaingan apa yang harus mereka hadapi untuk merealisasikan impian mereka," ungkap Dennis Wise. 

"Kehadiran Jose dan Younes diharapkan bisa menjadi tolok ukur bagi para pemain Indonesia," lanjut eks kapten Chelsea itu.

Baca Juga

1. Standar Level Eropa

Younes Ibrahim, eks pemain Akademi Chelsea yang bergabung di skuat Garuda Select 5. (Foto: Pers Garuda Select/Mola TV)

Dennis Wise menuturkan bahwa pemain yang berpengalaman di timnas Indonesia sekalipun masih tertinggal kualitasnya dari duo belia, Jose Mendy dan Younes Ibrahim.

"Kedua pemain berusia 14 tahun ini mampu bermain dengan standar dan kematangan permainan yang lebih tinggi daripada pemain Indonesia yang sudah 2-3 tahun lebih tua, dan memiliki pengalaman bermain di Timnas Indonesia," ungkap Dennis.

"Younes dan Jose menjadi incaran hampir semua akademi terbaik Eropa. Mereka jadi contoh sempurna, apa yang harus dikejar para pemain Indonesia jika mereka pun ingin sukses berkarier di Eropa."

Selain Younes dan Jose, ada lima pemain lain dari Italia dan Senegal yang masuk dalam skuat Garuda Select 5, untuk membantu para pemain Indonesia.

Baca Juga

"Para pemain Indonesia memang unggul secara teknik dan bakat alam, namun rata-rata mereka tertinggal dalam hal pemahaman taktik sepak bola."

"Jika ingin bersaing sebagai pemain profesional, mereka perlu memahami berbagai pola permainan dan cara menerapkannya," ujar kepala pelatih Garuda Select, Des Walker.

Baca Juga

Pemain Italia dan Afrika dipilih karena mereka memiliki keunggulan yang menjadi standar untuk skuat Garuda, jika ingin berkiprah secara profesional di klub Eropa.

"Profesionalisme para pemain Italia yang selalu serius di lapangan, juga kesiapan fisik para pemain Afrika yang rata-rata memiliki power lebih tinggi dari pemain Indonesia."

"Jika mereka (pemain Indonesia) bermimpi untuk bermain di Eropa, inilah standar yang harus mereka imbangi," tukas Des Walker.

Baca Juga
ItaliaDennis WiseNaturalisasiSenegalBola InternasionalBakat Muda IndonesiaGaruda SelectMola TVDes WalkerPerjuangan Bakat Muda Indonesia di Luar NegeriAfrika

Berita Terkini