Manfaatkan Kemalangan Lampard, Chelsea Tawarkan Gaji Selangit untuk 2 Wonderkid Everton
FOOTBALL265.COM - Chelsea tak henti-hentinya memborong pemain muda di Liga Inggris pada bursa transfer Januari 2023. Kali ini giliran dua pemain kunci Everton yang ditawari gaji selangit.
Sebagaimana diketahui, Everton baru saja memecat Frank Lampard dari kursi kepelatihan. Keputusan itu diambil usai The Toffees kalah 2-0 dari West Ham, Sabtu (21/01/23).
Rumor pemecatan ini sebenarnya sudah menyeruak jauh-jauh hari, namun Frank Lampard masih diberi kesempatan untuk bisa mendongkrak performa Everton.
Faktanya, hal itu belum bisa dibuktikan oleh Lampard dan Everton saat ini harus tersungkur dalam bayang-bayang zona degradasi Liga Inggris.
Di sisi lain, The Toffees juga dihadapkan dengan masalah keuangan yang terjadi di internal klub. Pihaknya tengah berjuang untuk mematuhi aturan financial fair play.
Situasi ini rupanya dimanfaatkan oleh Chelsea yang masih bernafsu mendatangkan pemain-pemain muda berbakat. Terbaru, The Blues siap memasang harga tinggi untuk menggaet pemain kunci Everton.
Dilansir dari The Sun, Chelsea berusaha mengajukan tawaran untuk Gordon dan Onana sebelum masa bursa transfer Januari 2023 berakhir.
Anthony Gordon dan Amadou Onana merupakan pemain muda berbakat, selain itu keduanya juga menjadi pemain kunci Everton dalam mengarungi Liga Inggris 2022-23.
Hierarki Everton mengatakan bahwa kedua pemain tersebut sejatinya tak bisa dijual pada bursa transfer musim ini. Namun, Chelsea ngotot ingin merekrut Gordon dan Onana setelah tawaran 60 juta poundsterling (Rp1 triliun) ditolak musim panas lalu.
Tentu, kali ini The Blues akan mematok tawaran lebih tinggi dari sebelumnya guna bisa mendatangkan kedua pemain itu ke Stamford Bridge.
1. Bedah Kualitas Gordon dan Onana
Anthony Gordon merupakan pemain yang berposisi sebagai sayap kiri. Ia menjadi ujung tombak Everton di seluruh kompetisi.
Penyerang 21 tahun itu tercatat sudah membukukan 3 gol dari 16 laga Everton di Premier League. Dilihat dari statistik, performa Gordon sebenarnya kurang memuaskan.
Dalam menyerang, eks jebolan Preston North End FC ini hanya memiliki catatan rata-rata 0,18 gol per 90 menit dalam 365 hari terakhir.
Kemudian, soal assist, Gordon membukukan persentase 0,04 per 90 menit. Jika ditotal, ia punya rata-rata catatan gol atau assist sebanyak 0,22 g/a per 90 menit.
Meski begitu, soal kemampuannya menciptakan peluang, ia mampu mencetak 2,67 Shot-Creating Actions atau tindakan berbuah tembakan per 90 menit.
Kemampuannya dalam menyerang ini sedikit memuaskan, di mana rata-rata Gordon melepaskan 25,9 operan per 90 menit.
Namun, dari 25,9 operan itu, ia memiliki akurasi sebesar 65,0 persen. Lebih lanjut, kemampuan dalam mengoper bola dibarengi dengan kemampuan dribbling bola yang cukup mumpuni, di mana Gordon melakukan 1,31 per 90 menit.
Adapun untuk Amadou Onana dibutuhkan Graham Potter untuk mendongkrak daya gedor Chelsea yang selama ini masih kacau balau.
Amadou Onana tercatat berhasil melakukan blok serangan lawan 3.06 per 90 menit bersama Everton. Selain itu intersep di setiap laga rata-rata berada di angka 1.37 persen. Bekal yang lumayan untuk tim Chelsea nantinya.
Tak hanya itu, ia juga seringkali terlibat dalam aksi-aksi penyerangan lini pertahanan lawan, yang mana Amadou Onana mencatatkan 1.73 Shot-Creating Actions dan rata-rata operan sebanyak 39,22 persen per 90 menit.