Kebanyakan Pamer Skill, Antony Dikritik dan Disebut Hanya Jadi Beban Erik ten Hag di Man United
FOOTBALL265.COM - Penyerang Manchester United, Antony mendapat kritikan pedas. Pasalnya ia dinilai terlalu banyak pamer skill dalam setiap laga Setan Merah di Liga Inggris.
Kritikan pedas tersebut dilontarkan langsung oleh mantan penyerang Timnas Inggris, Darrent Bent. Antony seringkali unjuk gigi dalam mengolah si kulit bundar di lapangan.
Sayangnya hal itu dilakukan bukan untuk mengelabuhi lawan, alias hanya memamerkan gerakan putara saat tak dikawal.
"Trik dan flick yang dilakukannya saat itu tidak ada yang substansif. Dia (Antony) melakukan gerakan, tapi dia tak melewati siapapun," kata Darrent Bent, dikutip dari Talksport.
"Hal ini tidak seperti dia melakukan trik untuk memanipulasi bola melewati lawan, dia melakukannya hanya pamer," sambungnya.
Lebih lanjut, menurut Bent, Antony seharusnya bisa memberikan kontribusi lebih untuk Manchester United, setelah direkrut dengan nilai yang fantastis.
Pemain 22 tahun itu diketahui diboyong Setan Merah dari Ajax Amsterdam dengan mahar senilai 90 juta poundsterling atau sekitar Rp1,6 triliun.
Hal senada juga diungkapkan oleh legenda Manchester United, Rio Ferdinand yang mengkritik penampilan Antony dalam laga kontra Arsenal, Minggu (22/1/23).
"Saya mau lihat kontribusi Antony. Pemain yang didatangkan dengan harga 90 juta pounds, saya pikir membelinya adalah sebuah kesalahan karena Anda berpikir dia seperti pemain Arsenal (Gabriel, Martinelli dan Saka)," kata Ferdinand, dikutip dari Daily Mail.
Rio Ferdinand menyarankan kepada Antony untuk segera melakukan evaluasi. Mengingat, sejauh ini performanya jauh menurun ketimbang saat di Ajax.
1. Bedah Kualitas Antony
Dengan usia yang masih 22 tahun dan memiliki harga pasar sekitar Rp1,3 miliar, Antony dos Santos tentu memiliki kelebihan dalam gaya bermainnya di lapangan.
Dilansir dari FBRef, kelebihan Antony utamanya terletak dalam segi menggedor barisan pertahanan lawan, di mana ia memiliki keunggulan layaknya rekan sejawatnya di timnas Brasil, Philippe Coutinho.
Sebagai garis besar, pemain yang baru mengoleksi 11 penampilan bersama Manchester United itu mampu membuat catatan impresif dalam menyerang dengan mencetak rata-rata 0,20 per 90 menit.
Soal urusan membombardir gawang lawan, catatan Antony juga tak kalah mentereng, diketahui ia memiliki persentase 3.08 per 90 menit.
Selain itu, Antony juga kerap andil dalam terciptanya peluang berpotensi gol untuk Manchester United di setiap laga.
Tercatat, ia berhasil membukukan catatan rata-rata 43,33 per 90 menit dengan akurasi umpan sebesar 76,2 persen per 90 menit.
Selain memiliki akurasi umpan yang memuaskan, Antony juga dibekali dengan kemampuan dribbling mumpuni, di mana ia melakukan 1,41 drible per 90 menit.
Catatan apik dalam menyerang tersebut rupanya juga dibarengi dengan kemampuan bertahan yang ciamik.
Sebagai penyerang, Antony tak sungkan untuk turun jauh ke belakang pertahanan. Soal berduel ia sudah melancarkan 1,47 per 90 menit dan 0,33 intersep.
Bisa dinilai bahwa, Antony adalah pemain dengan paket komplit bagi Manchester United, ia hanya perlu lebih fokus dalam laga selanjutnya untuk bisa menjawab kritikan pedas dari sejumlah legenda Setan Merah sebelumnya.