Sempat Bersinar, Formasi Baru Stefano Pioli Kebiri Peran Bomber AC Milan
FOOTBALL265.COM – Sempat bikin raksasa Liga Italia, AC Milan bersinar, formasi tiga bek besutan Stefano Pioli ternyata mengebiri peran dari penyerang Portugal, Rafael Leao.
Ide brilian sempat dilakukan oleh pelatih AC Milan, Stefano Pioli selepas mendapatkan kekalahan di enam pertandingan perdana tahun 2023.
Pioli mengubah formasi pakem AC Milan, 4-2-3-1 menjadi 3-4-2-1 yang kemudian sempat menghadirkan beberapa kemenangan.
Hanya saja, performa Rossoneri belakangan kembali menurun, mengingat ada beberapa pemain yang perannya semakin tak terlihat.
Salah satunya adalah penyerang asal Portugal, Rafael Leao yang belakangan memburuk secara penampilan dengan hanya mengemas 2 assist dari 11 pertandingan untuk Milan.
Catatan ini sangat jauh jika dibandingkan dengan apa yang didapat Rafael Leao sebelum jeda musim dingin dengan mengemas 6 gol dan 5 assist dari 14 pertandingan,
Tentu saja, dilansir dari La Gazzetta dello Sport, performa Rafael Leao yang memburuk kabarnya terjadi karena perubahan formasi yang begitu drastis
Memang, bukan formasi ini saja yang kemudian mengebiri peran Rafael Leao yang belakangan seperti kesulitan tampil apik untuk Milan.
Posisi Leao sendiri berubah, seiring formasi yang berganti dari penyerang sayap ke penyerang lubang atau gelandang serang.
Hanya saja, pelatih AC Milan, Stefano Pioli menyangkal formasi baru besutannya yang kemudian menyebabkan Rafael Leao tampil buruk.
1. Stefano Pioli Sebut Ada yang Salah dari Rafael Leao
“Saya meminta Rafael Leao bermain sebagai penyerang murni karena dia bermain dengan jarak yang begitu jauh saat AC Milan melawan Udinese,” ujar Pioli.
“Selain itu, Leao mundur terlalu jauh dan tak bisa banyak menyentuh bola, sehingga penampilannya cenderung tak efektif,” imbuhnya.,
Hanya saja, Stefano Pioli berujar bahwa Rafael Leao sebenarnya kerap tampil bagus saat melakukan latihan bersama dengan AC Milan.
Tentu saja, penampilan Leao yang cenderung menurun kemudian membuat publik bertanya-tanya, mengapa penampilan AC Milan memburuk.
Kondisi ini kemudian membuat AC Milan harus mencari cara untuk kembali memperbaiki performa Rafael Leao.
Salah satu yang mesti diperbaiki oleh tim asuhan Stefano Pioli adalah mencari pemain yang tepat untuk posisi yang masih kosong.
Posisi tersebut adalah sayap kanan yang kerap kali menjadi masalah penyerangan AC Milan kala masih menggunakan formasi 4-2-3-1.
Namun demikian, Rafael Leao juga harus berusaha keras, mengingat kontribusinya belakangan ini ditunggu sebagai seorang MVP Liga Italia musim 2022-2023.
Selepas kekalahan kontra Udinese, AC Milan harus menghadapi beberapa pertandingan lanjutan, baik di Liga Italia maupun Liga Champions.
AC Milan akan menghadapi Napoli yang sedikit banyak akan menentukan nasib juara Liga Italia.
Sumber: La Gazzetta dello Sport
Baca berita sepak bola dan olahraga lainnya di Google News