Justin Hubner Dipanggil Timnas Belanda U-20, Begini Respons Berkelas Shin Tae-yong
FOOTBALL265.COM - Shin Tae-yong angkat suara mengenai 'sengketa' antara timnas Indonesia dan Belanda untuk memanggil Justin Hubner ke tim U-20 mereka.
Dalam hal ini sang pelatih Merah-Putih coba bersikap netral dan memberikan respon diplomatis. Namun ia tidak lupa memberi sedikit sentilan pada PSSI mengenai proses naturalisasi pemain muda yang bersangkutan.
Nama Justin termasuk dalam 21 pemain yang dipanggil ke Timnas Belanda U-20 untuk uji coba lawan Prancis U-20 pada 25 Maret mendatang di Spanyol.
Di sisi lain, proses naturalisasi Justin menjadi warga negara Indonesia tengah berjalan. Bahkan, permohonan untuk jadi WNI telah disetujui Komisi X dan Komisi III DPR RI pada rapat dengar pendapat, Senin (20/03/23).
Menanggapi situasi tersebut, pelatih Timnas U-20, Shin Tae-yong pun angkat bicara. Dia mengatakan 'masalah' ini sebenarnya tidak akan terjadi apabila naturalisasi Justin sudah rampung.
Tapi, pelatih asal Korea Selatan itu telah berkomunikasi langsung dengan Justin dan pemain Wolverhampton U-21 itu menyatakan tetap mau menjadi WNI dan membela skuad Garuda.
"Bisa terjadi masalah seperti ini karena proses naturalisasi kurang cepat. Tapi saya telepon langsung Justin dua hari lalu, dia masih niat dan mau menjadi WNI," kata Shin Tae-yong.
Juru taktik 52 tahun itu mengaku tidak masalah dengan panggilan Justin ke Timnas Belanda U-20. Yang terpenting adalah PSSI tetap melanjutkan proses naturalisasi agar bek tengah itu tetap bisa membela Timnas Indonesia.
"Jadi walaupun dipanggil Belanda, tidak masalah yang penting kita tetap melanjutkan proses naturalisasi dan saya percaya dia akan datang ke Timnas Indonesia," jelas Shin Tae-yong.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria mengatakan masalah tersebut masih menunggu semua proses. Secara legal Justin Hubner dikatakan setuju bergabung bersama Indonesia.
1. Tidak Ada Aturan yang Dilanggar
"Sudah kita tunggu saja. Secara consent legal dia sudah setuju (Gabung Indonesia)," ucap Ratu Tisha.
"Jadi pegangan kita ya dokumen legal," tambah wanita yang sebelumnya menjabat sebagai sekjen PSSI tersebut.
Ratu Tisha menjelaskan situasi ini tidak ada masalah dengan FIFA. Sebab memang tidak ada pelanggaran yang dilakukan. Ada Pasal 9 di regulasi FIFA yang menyebut bahwa sebelum berusia 20 tahun.
"Bukan apa atau enggak apa-apa, bukan feeling kita ngomongnya. Jadi kami ngomong berdasarkan pasal," jelas Tisha.
PSSI berharap semua proses naturalisasi Justin Hubner dan dua nama lainnya yakni Rafael Struick dan Ivar Jenner bisa segera selesai.
Sehingga nantinya mereka bisa segera bergabung ke Timnas U-20 yang disiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
Sebelum dijajaki untuk menjadi pemanin naturalisasi Timnas Indonesia U-20, sebenarnya Justin memang sudah lebih dulu memperkuat Belanda junior.
Di level U-19, defender kidal kelahiran Den Bosch tersebut bahkan menjadi pemain utama untuk De Oranje yang berpartisipasi dalam ajang kualifikasi Piala Eropa U-19 dalam rentang 2021 hingga 2022 silam.
Namun Belanda gagal lolos dalam ajang tersebut yang juga jadi ajang penyisihan Piala Dunia U-20 2023. Barulah setelah itu niatannya untuk berganti paspor semakin bulat.
Diharapkan dalam waktu dekat akan ada kabar baik lanjutan dari proses naturalisasi Justin Hubner. Semakin cepat selesai, maka pesiapan Timnas Indonesia U-20 bersama Shin Tae-yong akan semakin mantap.
Baca berita sepakbola dan olahraga lainnya di Google News