Durasi Puasa Ramadan 4 Pemain Indonesia di Luar Negeri: Bagus Kahfi Bisa Sampai 16 Jam!
FOOTBALL265.COM - Bicara soal durasi puasa Ramadan empat pemain sepak bola Indonesia di luar negeri, Amiruddin Bagus Kahfi jadi yang paling lama, hingga tembus 16 jam.
Puasa merupakan aktivitas menahan lapar dan haus (tidak makan dan minum) selama terbit fajar hingga matahari tenggelam. Umat Muslim wajib berpuasa di bulan Ramadan.
Di Indonesia, puasa umumnya berdurasi 13 jam, namun di negara lain tentu berbeda. Ada negara yang durasi puasanya lebih pendek, ada pula yang sangat panjang.
Diketahui saat ini beberapa pemain sepak bola Indonesia coba melebarkan sayap dengan bermain di klub luar negeri.
Lantas, berapa lama mereka harus berpuasa di bulan Ramadan tahun ini? Apakah lebih singkat, atau justru lebih lama dari Indonesia? Berikut ulasan INDOSPORT.
1. Bagus Kahfi (16 jam)
Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri, pesepak bola muda Indonesia yang membela klub Asteras Tripolis di Liga Yunani, tahun ini harus berpuasa dengan durasi hingga 16 jam.
Yunani merupakan salah satu negara bagian Eropa Tenggara yang terletak di sisi paling selatan, di Semenanjung Balkan. Durasi siang dan malamnya berbeda dari Indonesia.
Saat ini di Yunani sedang terjadi peralihan antara musim dingin menuju level hangat, sebelum memasuki musim panas pada bulan Juni mendatang.
Maka, untuk puasa Ramadan juga terhitung lebih panjang dari Indonesia. Bagus Kahfi akan berpuasa selama 15-16 jam, mulai pukul 04.00 pagi hingga sekitar pukul 20.45.
Bagus Kahfi sendiri sempat masuk line up tim Asteras Tripolis vs Panaitolikos, Sabtu (18/3/23). Namun, ia belum berkesempatan menjajal lapangan untuk menjalani debut.
1. Pemain-Pemain Lainnya
2. Asnawi Mangkualam (14 jam)
Kapten andalan Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, kini tercatat sebagai pemain Jeonnam Dragons di K League 2, kompetisi sepak bola kasta kedua di Korea Selatan.
Bicara soal Korea Selatan, negara ini juga termasuk dalam kawasan Asia, sehingga durasi puasanya juga tak jauh berbeda dengan di Indonesia.
Tahun ini, Ramadan di Korea jatuh pada musim semi atau saat suhu sudah mulai menghangat setelah musim dingin. Menurut jadwal imsyakiyah komunitas Muslim Korsel, mereka bakal berpuasa sekitar 14 jam saja.
3. Pratama Arhan (14 jam)
Bek Timnas Indonesia lainnya, Pratama Arhan, juga masih betah membela Tokyo Verdy di JLeague 2, kompetisi sepak bola kasta kedua Jepang, negara bagian Asia Timur.
Puasa di Jepang tahun ini kira-kira akan memakan waktu sekitar 14 jam, karena bulan Ramadan jatuh pada musim semi, sedikit lebih lama dibanding di Indonesia.
Imsak atau awal puasa akan dimulai sekitar pukul 4 pagi hari, sedangkan waktu berbuka puasa yakni saat magrib atau saat matahari terbenam, diperkirakan sekitar pukul 6 sore.
4. Saddil Ramdani (13-14 jam)
Saddil Ramdani merupakan pemain muda Indonesia yang cukup betah berkarier di Malaysia, saat ini membela Sabah FA.
Malaysia masih berada di garis lintang yang hampir sama dengan Indonesia, sehingga durasi puasanya pun kurang lebih sama.
Imsak di Malaysia umumnya dilakukan pada pukul 05.30, sedangkan untuk waktu buka puasa dilakukan sekitar pukul 19.30.