Stadion GBK Full Booking untuk Konser, Piala Dunia U-17 Sulit Digelar di Indonesia?

FOOTBALL265.COM - Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) sudah dipesan untuk konser musisi internasional. Piala Dunia U-17 2023 sulit digelar di Indonesia?

Sebagaimana diketahui, saat ini ada banyak pihak yang berharap agar Indonesia bisa mengambil alih status tuan rumah Piala Dunia U-17 2023, yang awalnya di Peru.

FIFA resmi membatalkan Piala Dunia U-17 2023 di Peru, karena sampai kini belum siap secara infrastruktur. Padahal turnamen ini akan dihelat mulai 10 November 2023 nanti.

Mengingat Indonesia sudah berbenah secara infrastruktur jelang Piala Dunia U-20, banyak pihak yang berharap PSSI bisa melobi untuk jadi host Piala Dunia U-17.

Harapan ini juga disampaikan oleh salah satu pengamat sepak bola nasional, Bung Kusnaeni melalui tayangan di Kompas TV.

"Peluang itu menurut saya akan sangat terbuka. Pertama, sudah pasti FIFA mencabut haknya Peru, sehingga sekarang opsinya terbuka (untuk jadi tuan rumah)," jelas Bung Kusnaeni.

"Kedua, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 bagi banyak negara kurang menarik, karena negara-negara Eropa lebih senang kalau mendapat kesempatan tuan rumah Piala Dunia Senior atau Piala Dunia U-20."

"Ketiga, pengambilan keputusan untuk tuan rumah Piala Dunia U-17 itu tidak seberat pengambilan keputusan untuk Piala Dunia Senior, baik putra maupun putri," jelasnya.

Naasnya, harapan tersebut akan sangat sulit untuk diwujudkan, karena Gelora Bung Karno sudah dipesan oleh promotor untuk menggelar konser dari musisi internasional.

Mengingat konser ini akan dihadiri oleh puluhan ribu penonton, maka persiapannya cukup panjang. Tim promotor menyewa GBK pada tanggal 5-17 November, total 12 hari.

1. Pro Kontra Piala Dunia U-17 di Indonesia

Jika Piala Dunia U-17 2023 akan dihelat mulai 10 November, sementara GBK sudah di-booking untuk konser musik pada 5-17 November, maka jadwalnya akan bentrok.

Hal ini membuat Piala Dunia U-17 akan sangat sulit untuk digelar di Indonesia. Sebab, stadion sudah harus steril dari aktivitas apapun sebelum Piala Dunia.

Berkaca dari sebelumnya, GBK sempat dipakai untuk konser girl group asal Korea, Blackpink, padahal Piala Dunia U-20 sudah di depan mata, sehingga menuai protes.

Netizen juga mengungkapkan peluang Indonesia untuk jadi host Piala Dunia U-17 sangat kecil. Mereka berbincang di kolom komentar akun Twitter @Sport77Official.

"GBK ada singkatan baru sekarang, Gelora Buat Konser. Giliran Timnas Indonesia main FIFA Matchday, dikasih stadion yang asbhfagajkdbsjdbg," ungkap akun @iambrans23.

"Buat konser aja ada pemasukan, biar internal bola di Indonesia berbenah dulu. Apa gak malu udah di-removed jadi tuan rumah sama FIFA, tapi mau ngajuin lagi jadi tuan rumah turnamen di bawah naungan yang sama?" timpal akun @1Sin30.

"Pergosipan mah katanya buat konser Coldplay. Udah sih mending buat Coldplay aja," dukung pemilik akun Twitter @Norkaf_.

Meski begitu, masih ada beberapa orang yang tetap mendukung Piala Dunia U-17 di Indonesia. Sebab, selain Gelora Bung Karno, masih ada stadion yang berstandar FIFA.

"Kalau Piala Dunia U-17 sih empat stadion aja udah lebih dari cukup," komentar dari pengguna akun Twitter @_natcchan.

"Selain GBK, masih ada stadion yang bagus," balas akun @afiffurohim76.

Hanya saja, hingga kini masih belum ada statement dari PSSI, soal kemungkinan Piala Dunia U-17 2023 akan digelar di Indonesia.