Maringa Ingin Bertahan, Pelatih Arema FC Pastikan Tak Ada Proyeksi Kiper Asing
FOOTBALL265.COM - I Putu Gede terus teguh pada komitmennya untuk membangun kekuatan Arema FC dengan nama-nama baru pada kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2023/2024.
Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa Adilson Maringa yang mengawal mistar gawang musim lalu, menyatakan ingin terus bertahan membela Arema FC.
Padahal, manajemen sudah merilis dengan mengganti seluruh komposisi pemain asing dengan muka baru. Salah satunya, kiper kebangsaan Brasil tersebut.
Namun secara administrasi, Adilson Maringa sejatinya masih punya hak untuk memperkuat klub berlogo kepala singa itu pada kompetisi musim ini.
Pasalnya, dia masih punya sisa kontrak satu musim, setelah mendapat perpanjangan kontrak selama 2 tahun pada April 2022 lalu.
Maringa sendiri menjadi bagian penting saat tim berjulukan Singo Edan itu finis di peringkat 4 besar klasemen akhir Liga 1 musim 2021/2022 lalu.
Maka dari itu, Gilang Widya Pramana yang masih menjabat presiden klub, memberi ganjaran kontrak 2 musim bersama Sergio Silva dan Renshi Yamaguchi.
"Maringa bilang ada semacam trauma setelah kejadian (Tragedi Kanjuruhan) kemarin. Makanya dia izin keluar," ucap Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.
Maka dari itu, manajemen bersama Maringa kemudian mencapai kesepakatan untuk mengakhiri kontrak yang tersisa 12 bulan ke depan.
Kendati tak menjelaskan lebih detail, namun kemungkinan besar kedua pihak menyepakati pemutusan kontrak dengan nilai tertentu sebagai kompensasi.
1. Tak Masuk Proyeksi
Dalam kesempatan terpisah, I Putu Gede ikut menanggapi beredarnya kabar perihal keinginan Adilson Maringa yang masih ingin menjalani sisa kontrak di Arema FC.
Bagi Pelatih Arema FC itu, keinginan Maringa mustahil untuk diwujudkan. Karena dari segi kebutuhan tim, namanya tak lagi masuk ke dalam proyeksi Arema FC.
"Kami percaya terhadap kualitas kiper (lokal) yang ada. Sehingga, tim sepertinya tidak butuh kiper asing," bilang Putu usai memimpin salah satu sesi latihan tim.
Dalam persepsinya, pemain di posisi kiper akan berkualitas jika para penghuni lini pertahanan tampil solid dan kompak.
Sehingga, asumsinya semakin kuat untuk meninggalkan Maringa dan lebih percaya kepada para kiper lokal yang ada di Arema FC saat ini.
Pada skuatnya musim ini, posisi penjaga gawang sudah dihuni 2 nama. Teguh Amiruddin akan menjadi salah satu opsi kiper, plus Dicki Agung Setiawan dari Deltras FC.
"Seorang kiper akan memiliki kepercayaan diri yang bagus, jika lini pertahanan (bek) tampil solid," eks Pelatih PSMS Medan itu menerangkan.
Tak lupa juga, Putu kembali menegaskan bahwa posisi kiper asing memang tak menjadi proyeksi. Lantaran sudah tertata demikian rapi oleh posisi lain.
Sebagaimana diketahui, kompetisi pada musim 2023/2024 akan menerapkan format 5 pemain asing bebas federasi, plus 1 khusus dari Asia Tenggara.
"Kami sudah menyepakati untuk mengisi proyeksi pemain asing di posisi bek, midfielder, winger dan striker," pelatih berusia 49 tahun itu menandaskan.