Liga 1: Geser Haluan Usung Trio Afrika, Arema FC Segera Gaet Eks Timnas Kamerun
FOOTBALL265.COM - Kiblat sepak bola yang dianut Arema FC tampaknya mulai bergeser dari Amerika Latin menuju Afrika. Indikasi utamanya terlihat dari komposisi pemain asing untuk Liga 1 Indonesia 2024-2024.
Klub berlogo kepala singa kini bahkan mengusung misi untuk memiliki trio Afrika. Ketiganya mengisi slot sesuai regulasi kuota pemain asing musim ini.
Sebelumnya, Arema FC telah mendatangkan dua pemain berdarah Afrika untuk memperkuat tim musim ini. Keduanya diresmikan pada Selasa (30/5/23).
Ichaka Diarra merupakan pemain asal Mali berusia 28 tahun, sedangkan Charles Lokoli Ngoy berpaspor Australia meski lahir di Kongo (26 tahun).
Kehadiran Diarra dan Lokoli membuat kuota pemain asing Arema FC sudah tiga nama. Sebelumnya, sudah ada striker asal Brasil berusia 26 tahun, Gustavo Almeida.
"Setelah ini, akan ada satu pemain lagi dari Afrika yang datang. Mungkin tanggal 12 (Juni)," kata Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, Rabu (31/5/23).
Soal nama, Wiebie belum bersedia buka-bukaan. Namun, pihaknya memastikan bahwa kedatangan trio Afrika masuk ke dalam proyeksi tim di Liga 1 2023-2024.
"Intinya, para pemain asing yang datang sesuai dengan kebutuhan tim pelatih. Ada bek, winger dan juga striker," tambah Wiebie Dwi Andriyas.
Ichaka Diarra yang merupakan eks kapten timnas Mali U-20, berposisi bek. Lalu Charles Lokoli menjadi motor serangan melalui sisi winger.
Sementara itu, Gustavo Almeida adalah striker bertipe target man. Dia mencetak 18 gol membela Negeri Sembilan FC dan Al-Nasr SC musim lalu.
1. Posisi Gelandang
Kendati masih menyimpan nama, Wiebie Dwi Andriyas sedikit memberikan bocoran perihal calon pemain asing ketiganya yang berasal dari Afrika.
"Posisinya gelandang bertahan asal Kamerun, timnas juga. Sekarang masih bertanding dulu, baru tanggal 11 (Juni) sampai Jakarta, terus ke Malang 12 (Juni) setelah urusan visa dan lainnya beres," bebernya.
Seturut kemudian, sang manajer juga memberikan secuil informasi perihal satu lagi calon pemain asing barunya. Kali ini, dia hanya memberi info soal posisi bermain saja.
"Sesuai dengan rekomendasi tim pelatih. Posisi bek, winger, striker lalu gelandang bertahan dari Kamerun, kemudian playmaker," ungkap Wiebie Dwi Andriyas.
"Tapi untuk posisi ini, masih perlu merangkum (diskusi) dengan tim pelatih. Intinya sudah sesuai dengan kebutuhan tim," lanjutnya.
Sementara untuk satu slot lagi yang khusus diperuntukkan pemain asal Asia Tenggara atau ASEAN, Arema FC masih belum serius memikirkannya.
Memang sudah ada beberapa proposal dari pihak agen yang menawarkan pemain terbaiknya ke meja manajemen Arema FC. Regulasi musim depan memungkinkan setiap klub menggunakan jasa enam pemain asing dengan format 5+1.
"Untuk pemain ASEAN ini masih perlu diskusi lagi, tapi intinya lima pemain asing ini dulu yang pasti memperkuat tim," pungkas Wiebie Dwi Andriyas.