Liga 1: Rekap Bursa Transfer PSIS Semarang, Kejutan 4 Penyerang Asing
FOOTBALL265.COM - PSIS Semarang sangat aktif pada bursa transfer menuju kick-off Liga 1 2023-2024. Mereka membuat kejutan dengan mengontrak empat penyerang asing. Berikut ini rekap bursa transfer PSIS hingga Sabtu (3/6/23) siang.
Prestasi PSIS benar-benar mengecewakan pada musim 2022-2023. Pergantian pelatih dari Sergio Alexandre ke Achmad Resal, Ian Andrew Gillan hingga Gilbert Agius tetap tak bisa mengatrol peringkat akhir tim Mahesa Jenar.
PSIS mengakhiri musim pada peringkat ke-13 dengan koleksi 41 poin. Mereka harus menerima kenyataan ada di bawah tim tetangga, Persis Solo, yang membuat kejutan dengan menempati peringkat sepuluh.
Peringkat PSIS jauh menurun bila dibandingkan dengan musim 2021-2022. Pada musim full bubble tersebut, PSIS sukses menembus posisi tujuh pada klasemen akhir.
Penurunan prestasi itu disikapi dengan perombakan besar di semua posisi. Yang paling gila, satu slot asing kembali diberikan untuk sektor penyerangan. Padahal, PSIS sudah mengontrak Taisei Marukawa, Vitinho dan Carlos Fortes.
Simak rekap bursa transfer PSIS Semarang hingga Sabtu (3/6/23) pukul 13.30 WIB.
Kiper
Hanya Adi Satryo saja yang resmi dipertahankan PSIS menatap Liga 1 musim baru. PSIS resmi melepas Aldhila Ray Redondo dan Yofandani Pranata.
Sebagai gantinya, PSIS mendatangkan eks Dewa United, Syaiful Syamsuddin dan eks Persita Tangerang, Rizky Darmawan. Dua sosok ini jelas lebih berpengalaman dibandingkan dengan Redondo dan Yofandani.
Syaiful dan Rizky Darmawan akan menjadi pesaing internal bagi Adi Satryo. Keduanya jelas tak mau duduk sebagai cadangan lagi seperti halnya pada musim sebelumnya di Dewa United serta Persita Tangerang.
Bek Tengah
PSIS Semarang belum mengumumkan satu pemain asing yang akan diplot sebagai bek tengah. Kehadiran sosok ini sangat penting untuk menjaga keseimbangan lini belakang yang musim lalu sangat rapuh.
Dalam 34 pertandingan pada Liga 1 2022-2023, PSIS kebobolan 53 gol. Makanya, peran bek asing tetap dibutuhkan untuk mendampingi Alfeandra Dewangga, Wahyu Prasetyo, Bayu Fiqri, Brandon Scheunemann dan rekrutan anyar eks Persik Kediri, Mochammad Sabillah.
Untuk pos bek tengah, PSIS resmi melepas Kartika Vedhayanto dan mengembalikan Meru Kimura ke RANS Nusantara FC. Musim lalu, performa dari kedua pemain tersebut belum cukup untuk memuaskan pelatih Gilbert Agius.
1. Bek Sayap
Sektor bek sayap menjadi yang paling gila. PSIS mendatangkan banyak nama meski sejatinya sudah punya Fredyan Wahyu serta Bayu Fiqri dan Dewangga yang bisa berperan sebagai bek sayap.
PSIS resmi mendatangkan Haykal Alhafiz, David Rumakiek dan Giovani Numberi. Kehadiran tiga nama anyar ini membuat persaingan sektor bek sayap kanan dan kiri sangat ketat.
Haykal, David dan Gio bukan sosok sembarangan. Tiga nama ini sudah pasti akan berjuang untuk menggeser sosok lawas yang selama ini jadi andalan PSIS.
Sebagai konsekuensi dari kehadiran tiga nama baru tersebut, PSIS resmi melepas Taufik Hidayat.
Gelandang Tengah
Sebenarnya, satu slot asing Asia Tenggara akan diberikan kepada sosok gelandang asal Filipina, Mark Hartmann. Namun karena regulasi strata tak memperbolehkan pemain asing Liga 2 Thailand bermain di Liga 1 Indonesia, maka Hartmann batal merapat.
Namun, PSIS tetap punya rencana untuk mengisi slot asing di posisi ini. Satu pemain ini kemungkinan akan berposisi sebagai gelandang bertahan.
Sementara untuk gelandang tengah ada rekrutan eks Arema FC, Gian Zola serta eks Persipal Palu, Tri Setiawan. Keduanya akan bersaing dengan Luthfi Kamal, Septian David Maulana dan Ridho Syuhada yang musim lalu cukup diandalkan PSIS.
Deretan gelandang tengah yang terpental dari tim PSIS musim ini adalah Reza Irfana, Ryo Fujii dan Oktafianus Fernando.
2. Gelandang Sayap
Persaingan ketat sudah pasti akan terjadi pada sektor gelandang sayap. PSIS memiliki nama-nama luar biasa yang secara kualitas tak jauh berbeda.
Taisei Marukawa dan Vitinho jelas menjadi sosok terdepan. Selain itu, ada Riyan Ardiansyah, Septian David Maulana dan Wawan Febriyanto yang musim lalu tampil cukup menjanjikan.
Sebagai pesaing baru, PSIS mendatangkan eks PSS Sleman, Rifky Suryawan dan Paulo Gali Fleitas. Nama terakhir merupakan andalan Timor Leste yang bisa berposisi sebagai gelandang sayap kanan, sayap kiri serta gelandang serang.
Jika Gilbert Agius mengandalkan formasi 3-5-2 atau 4-4-2, ada kemungkinan Marukawa, Vitinho dan Gali Fleitas akan main bersamaan. Namun jika yang dipasang adalah formasi 3-4-3, ada kemungkinan Gali Fleitas akan jadi cadangan.
Penyerang
Carlos Fortes jelas menjadi sosok terpenting pada posisi ini. Setelah badai cedera pada musim lalu, Fortes siap menggebrak pada musim kedua bersama PSIS Semarang.
Setelah resmi melepas Hari Nur Yulianto, PSIS mendatangkan eks Persikab Bandung, Mohammad Akrom. Ia akan berebut tempat dengan penyerang muda, Rizky Dwi Pangestu, yang musim lalu lumayan bagus.
Posisi penyerang juga berpotensi ditempati Paulo Gali Fleitas. Pemain kelahiran 31 Desember 2004 itu punya kecepatan dan akurasi shooting yang memungkinkannya dipasang sebagai penyerang tunggal atau berduet dengan Carlos Fortes.