3 Bek Eropa Bisa Bela Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17, Ada Anak Darius Sinathrya
FOOTBALL265.COM - Tiga bek muda yang bermain di Eropa dan berpeluang membela timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023, salah satunya anak Darius Sinathrya.
Diketahui, Indonesia ditunjuk FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023, menggantikan Peru yang tidak siap secara sarana dan prasarana.
Piala Dunia U-17 tahun ini dijadwalkan pada 10 November hingga 2 Desember nanti. Ada 24 tim yang akan bertanding berebut trofi bergengsi, salah satunya tentu saja timnas Indonesia.
Mengingat ini adalah kompetisi level dunia, banyak yang berharap agar Garuda diperkuat pemain yang berpengalaman di Eropa, khususnya di sektor pertahanan.
Berikut INDOSPORT merangkum tiga pemain diaspora Indonesia di Eropa, yang bisa dipanggil untuk menambah kekuatan timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17.
1. Lionel Nathan Sinathrya
Lionel Nathan Sinathrya merupakan pesepak bola muda, anak laki-laki dari Darius Sinathrya dan Donna Agnesia. Meski lahir dan besar di Indonesia, Lionel kini menetap di Eropa.
Lionel Sinathrya bergabung di akademi sepak bola asal Prancis, The ICEF Football pada 2021. Lalu di 2022, ia pindah ke PSG Academy Residental Europa.
Sudah cukup lama Lionel menimba ilmu sepak bola di Eropa. Pengalaman menghadapi pemain internasional membuatnya mumpuni untuk memperkuat timnas Indonesia U-17.
Sosok Lionel Nathan Sinathrya ini lahir di Jakarta pada 28 Juni 2007. Artinya saat ini Lionel baru berusia 16 tahun, masuk dalam kualifikasi pemain yang bisa tampil di Piala Dunia U-17.
Kehadiran Lionel Sinathrya juga menjadi jalan pintas bagi pelatih Bima Sakti yang ingin pemain kelas Eropa, tetapi bukan pemain naturalisasi atau keturunan.
1. 2. Mahesa Ekayanto
Mahesa Ekayanto merupakan pemain sepak bola Indonesia di Eropa, yang baru saja dikontrak oleh FC Dordrecht, tim kasta kedua Liga Belanda.
Mahesa pernah menjadi kapten Tim U-16 DHSC Utrecht milik pesepakbola Wesley Sneijder, dan mengantarkan timnya menjuarai Zwaluwen Youth Cup U-16 2023.
Dilansir dari berbagai sumber, Mahesa Ekayanto lahir pada tahun 2007. Saat ini ia tercatat masih berusia 16 tahun, dan masih masuk kualifikasi di Piala Dunia U-17 2023.
Sementara itu, berdasarkan info @footbro.indonesia, kedua orang tua Mahesa asli WNI. Ayahnya berasal dari Kuningan, sementara Ibunya berasal dari Pontianak.
Sebagai pesepak bola muda yang berposisi sebagai pemain bertahan, Mahesa memiliki modal yang mumpuni, yakni tingginya yang menjulang hingga 1,82 meter.
3. Daffa Zhafran
Daffa Zhafran merupakan pesepak bola muda Indonesia yang merumput di Spanyol. Dilansir dari Wunderkid, kini Daffa menimba ilmu sepak bola di Kaptiva Sport Akademi.
Musim lalu, Daffa Zhafran juga bermain untuk Akademi Mira-Sol. Dia mencatatkan enam penampilan, dan pemain Indonesia itu membantu tim meraih gelar di level cadette.
Daffa Zhafran dan Lionel Sinathrya juga sempat bertemu saat keduanya bermain di Mediterranean International Cup U-16 2023 di Barcelona, Spanyol, bulan April yang lalu.
Ada satu kelebihan Daffa Zhafran yang tidak dimiliki pemain lain. Ia adalah sosok 'versatile player' yang bisa main di posisi bek tengah, bek kanan, atau gelandang bertahan.
Dengan postur tubuh yang cukup tinggi hingga 1,75 m, Daffa Zhafran bisa menjadi salah satu kekuatan lini pertahanan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.