Deretan Aksi Kontroversial Jurgen Klopp Sebelum Tinggalkan Liverpool
FOOTBALL265.COM – Ditengah isu hengkang dari Liverpool, pelatih eksentrik Jurgen Klopp ternyata pernah lakukan sejumlah kontroversial bersama The Reds.
Dalam beberapa waktu terakhir, kabar pindahnya Jurgen Klopp dari Liverpool memang sempat beredar luas dan jadi topik hangat buat para penggemar Liga Inggris.
Dilansir dari laman Football Transfers disebutkan bahwa Klopp ingin hengkang dari Liverpool pada 2024 alias tahun depan.
Keputusan ini diambil setelah dirinya merasa sangat kecewa dengan pemilik saham Liverpool, Fenway Sports Group, yang tidak memasok dana untuk belanja pemain.
Fenway Sports Group (FSG) dinilai pelit dalam di bursa transfer kali ini. Jurgen Klopp pun merasa terbebani kalau harus meningkatkan kualitas Liverpool dengan kondisi finansial memprihatinkan.
Pada tahun 2022 lalu, Jurgen Klopp juga sempat menyebut jika kariernya bersama Liverpool mungkin akan berakhir tahun 2024.
“Rencana saat ini adalah untuk mencapai 2024. Rencananya masih sama. Saya menyadari bahwa ketika saya memberi jawaban, saya tidak akan bisa menariknya kembali.” ujarnya dilansir Skysports.
Meski masih ada sisa satu tahun lagi, namun jika performa Liverpool belum juga membaik di musim ini bisa jadi Klopp bakal meninggalkan Anfield lebih cepat.
Selama menukangi Liverpool, cukup banyak kontroversi yang dilakukan Jurgen Klopp. Selain komentar-komentar pedas ada juga sikap nyeleneh yang ia tunjukan di lapangan.
Berikut INDOSPORT merangkum deretan aksi kontroversial yang pernah dilakukan Jurgen Klopp bersama Liverpool:
1. Selebrasi Konyol
Aksi kontroversial pertama adalah selebrasi nyeleneh yang dilakukan Jurgen Klopp di sejumlah laga Liga Inggris dan Liga Champions.
Salah satunya terjadi pada Mei 2023 lalu, saat Liverpool berhasil menang tipis 4-3 atas Tottenham dalam lanjutan Premier League.
Usai melihat anak asuhnya cetak gol kemenangan, Klopp berselebrasi dengan berlari ke arah official John Brooks sambil memegang paha belakangnya.
Akibat aksi konyol tersebut, Klopp diganjar kartu kuning oleh wasit Paul Tierney lantaran dianggap melakukan konfrontasi.
Selain itu, pada tahun 2020 Jurgen Klopp juga sempat melakukan selebrasi yang hampir membuatnya kena hukuman dari FA.
Saat itu, Jurgen Klopp merayakan gol anak asuhnya ke gawang Bournemouth secara agresif di depan hakim garis.
Ogah Salaman
Tak cuma aksi di lapangan, saat laga usai pun Jurgen Klopp sering melakukan aksi kontroversi yang membuatnya jadi sorotan media.
Salah satunya dengan enggan menjabat tangan para fans saat Liverpool menghadapi Atletico Madrid tahun 2020 lalu.
Ketika baru keluar dari lorong stadion, sejumlah fans menyodorkan tangan kepada Jurgen Klopp akan tetapi sang pelatih terlihat marah-marah kepada sejumlah penggemar tersebut.
“Jauhkan tanganmu id**t,” kata Klopp kepada suporter Liverpool dalam video yang tersebar.
Jurgen Klopp mungkin layak marah lantaran pada saat itu kondisi seluruh dunia sedang dilanda pandemi Covid-19, dan jabatan tangan bisa jadi salah satu media penyebaran virus tersebut.
2. Kritik Wasit
Selama melatih Liverpool, sepertinya tidak cuman sekali Jurgen Klopp melayangkan kritikan tajam buat perangkat wasit di Liga Inggris.
Bahkan pada musim lalu, Klopp secara terang-terangan merasa kesal dengan kepemimpinan wasit Paul Tierny meski timnya mampu menang atas Tottenham.
"Kami memiliki pengalaman dengan Tierney, saya benar-benar tidak tahu apa yang orang ini miliki terhadap kami. Dia mengatakan tidak ada masalah tapi itu tak mungkin benar," kata Klopp.
Imbas dari kritikan-kritikan kepada wasit, Jurgen Klopp beberapa kali sempat absen mendampingi Liverpool dalam beberapa laga.