Claudio Ranieri Tak Perlu Striker untuk Gebuk Inzaghi di Laga Cagliari vs Inter Milan

FOOTBALL265.COM - Claudio Ranieri dikabarkan bakal memainkan formasi tanpa striker di pertandingan Liga Italia (Serie A) 2023/24 antara Cagliari vs Inter Milan.

Cagliari akan menjamu Inter Milan di Sardegna Arena pada pekan ke-2 Liga Italia 2023//24. Laga keduanya akan berlangsung pada Selasa (28/08/23) pukul 01.45 dini hari WIB.

Cagliari atau Gli Isolani saat ini tengah menghuni peringkat 13 klasemen sementara lantaran hanya bermain imbang 0-0 lawan Torino.

Sementara itu, Inter atau Nerazzurri berada di peringkat 7 dengan torehan 3 poin setelah menang 2-0 melawan AC Monza.

Menghadapi tim sekelas Inter jelas bukan perkara mudah bagi Cagliari. Sehingga, pelatih mereka yang bernama Claudio Ranieri harus mempersiapkan timnya dengan matang.

Melansir dari Sempre Inter, Ranieri akan menggunakan formasi 3-4-3. Sepintas, ini adalah formasi full attack yang bertujuan mendatangkan banyak gol.

Ranieri diprediksi akan kembali memainkan Gaetano Oristanio. Namun ternyata, sang striker justru bakal menjadi false nine alias pengecoh saja.

Oristanio yang merupakan pinjaman dari Inter Milan akan diapit oleh dua sayap mereka, Zito Luvumba dan Nahitan Nandez.

Kalau ini benar, maka jelas Inter Milan bakal menghindari man marking ke Oristanio. Sebaliknya, mereka bisa fokus ke Luvumba dan Nandez.

Inter Milan sendiri juga sedang beruntung. Sebab, Matteo Darmian sudah bisa kembali tampil setelah mengalami cedera ringan saat melawan Monza.

1. Claudio Ranieri Sangat Mewaspadai Inter Milan

Masih dari Sempre Inter, Claudio Ranieri ingin timnya fokus penuh untuk menghadapi lawan sekaliber Inter Milan di Serie A Italia.

"Kami akan melawan tim yang bisa tembus final Liga Champions. Salah satu tim terbaik di Italia," ujar eks pelatih AS Roma tersebut.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, tapi kami sudah siap. Kami harus terus melangkah ke depan."

"Setiap pelatih pasti mempelajari lawan yang akan mereka hadapi. Ini tidak ada hubungannya dengan David vs Golliath."

"Kami tahu siapa yang akan kami lawan. Inter hanya kalah 2 kali dari 14 laga terakhir mereka dan kami tahu pertanda apa itu."

"Kami harus bisa menjalani laga ini sebagai satu tim. Sebab, (karena) mereka bisa mengandalkan performa tiap individu."

"Kami bisa menampilkan permainan yang bagus, tapi sekalinya ada satu pemain mereka yang punya peluang, habislah sudah."

"Inter sangat hebat dalam segalanya. Mereka ahli dalam crossing, menyerang, dan counter-attack."

"Kalau bukan tim yang sempurna, tidak mungkin mereka bisa mencapai final Liga Champions," pungkas Claudio Ranieri.

Dari lima pertandingan terakhir Cagliari vs Inter, Nerazzurri menang empat kali sedangkan satu laga sisanya, kedua tim bermain imbang.