Kabar Baik Malah Buat Erik ten Hag Sakit Kepala Jelang Man United vs Brighton
FOOTBALL265.COM – Kabar baik malah buat Erik ten Hag sakit kepala jelang laga lanjutan Liga Inggris (Premier League) antara Manchester United vs Brighton & Hove Albion.
Setelah cukup sukses di musim perdananya menukangi Manchester United, Erik ten Hag dihadapkan oleh situasi yang lebih pelik pada musim keduanya.
Harapan yang sangat besar untuk bisa mengembalikan kejayaan Setan Merah yang juga diiringi masalah cedera dan internal klub menghantui manajer berusia 53 tahun itu.
Selain badai cedera yang tengah melanda anak asuhnya, lini tengah saat ini masih menjadi masalah utama sang peraih 20 gelar Liga Inggris itu.
Erik ten Hag sebelumnya mendapatkan warisan Fred dan Scott McTominay sebagai duo gelandang pivot di lini tengah Manchester United.
Sadar tidak akan maju dengan Fred dan McTominay, Man United awalnya sempat menguber gelandang Barcelona, Frenkie de Jong, tetapi gagal mendapatkan tanda tangannya pada bursa transfer musim panas 2022.
Alhasil, Man United menggaet Casemiro dan Christian Eriksen yang menjadi kunci mengapa Setan Merah bisa cukup bertaji pada musim 2022/2023 lalu.
Namun, performa Eriksen sendiri sempat cukup menurun setelah mantan pemain Inter Milan itu sempat diterpa cedera cukup lama.
Maka dari itu, Manchester United merekrut Mason Mount dari Chelsea, tetapi pria asal Inggris itu belum menemukan performa terbaiknya plus masih harus menepi karena cedera setelah bermain dua laga Liga Inggris.
Pada tenggat waktu bursa transfer musim panas 2023, Manchester United akhirnya meminjam Sofyan Amrabat dari Fiorentina.
1. Amrabat Perkaya Opsi Lini Tengah Man United
Akan tetapi, Sofyan Amrabat mendapatkan cedera ringan setelah menjalani tes medis dengan Manchester United yang membuatnya mungkin belum bisa merumput.
Sofyan Amrabat bahkan tak dipanggil oleh Timnas Maroko karena cederanya tersebut walaupun Walid Regragui mengonfirmasi bahwa ketidakhadiran sang pemain hanyalah tindakan pencegahan saja.
Oleh sebab itu, gelandang berusia 27 tahun itu mungkin saja cukup fit untuk menjalani debutnya pada Sabtu (16/09/23) pukul 21.00 WIB mendatang.
Namun, kabar baik hadirnya Amrabat ini malah membuat Ten Hag sakit kepala karena beberapa opsi yang dimiliki Man United di lini tengah.
Bagaimana tidak? Erik ten Hag sebelumnya jarang mengotak-atik lini tengah Manchester United pada musim lalu jika tidak ada gelandang yang cedera atau menjalani hukuman pertandingan.
Sekarang dengan adanya gelandang tengah berkualitas yang lebih banyak, pelatih asal Belanda itu dituntut mencari keseimbangan di lini tengah.
Memasang Bruno Fernandes dan Mason Mount (setelah pulih) di depan Casemiro tentu akan menimbulkan masalah yang mana gelandang asal Brasil itu seringkali terisolasi.
Mengganti Mount dengan Amrabat mungkin bisa menyelesaikan masalah itu, tetapi hal itu menimbulkan pertanyaaan baru apakah Man United bermain terlalu defensif.
Mungkin juga Erik ten Hag bisa membuat Sofyan Amrabat menjaga lini tengah sendirian sebagai gelandang bertahan, sedangkan Casemiro atau Bruno Fernandes ikut terlibat lebih menyerang.
Casemiro memang merupakan seorang gelandang bertahan, tetapi ia juga memiliki kecenderungan ikut membantu serangan ke depan.
Manchester United juga bisa memakai Christian Eriksen yang bisa membantu Bruno Fernandes di depan mengingat pria asal Denmark itu adalah motor serangan Setan Merah.
Erik ten Hag yang jelas lebih punya banyak opsi untuk meracik lini tengah Manchester United yang mana ia harus mencari kombinasi terbaik untuk melawan Brighton nanti dan tak terbatas pada pilihan Eriksen, Casemiro, dan Bruno Fernandes saja, seperti musim lalu.