Ekspektasi Belum Tercapai, AS Roma Menyesal Datangkan Paredes?
FOOTBALL265.COM - AS Roma menjadi klub yang melakoni start tak mulus pada Liga Italia (Serie A) 2023/2024. Melakoni 3 laga sejauh ini, Leandro Paredes cs belum meraih kemenangan.
I Giallorossi membuka musim ini dengan bermain imbang 1-1 kontra Salernitana (20/8/23). Itu satu-satunya laga penghasil poin untuk anak-anak asuh Jose Mourinho.
Sedangkan 2 laga terakhir jelang jeda internasional, Roma tak mampu meraup poin. Dua kali mereka kalah beruntun, 1-2 dari Verona (27/8/23) dan 1-2 kontra AC Milan (2/9/23).
Posisi mereka pun tak mencerminkan kekuatan yang dibangun Mourinho. AS Roma kini terbayang zona degradasi di urutan 18 dengan mengemas 1 angka.
Situasi ini lantas membuat Roma melakukan evaluasi. Salah satunya perihal bagaimana progres yang dikembangkan di lini tengah, seiring keberadaan Leandro Paredes.
Gelandang internasional Argentina itu sejatinya diharapkan lebih oleh klub dalam menguatkan lini tengah. Tapi sejauh 3 laga terbaru, perannya belum maksimal.
La Gazzetta dello Sport lantas membahas bagaimana keberadaan Paredes. Bahkan, media terkemuka di Italia itu menyebut Roma mulai menyesal mendatangkannya.
"(Peran) Paredes masih menjadi misteri. Ini membuat kita merindukan kualitas (Nemanja) Matic," tulis Gazzetta dalam judul artikelnya Rabu (13/9/23).
Kritik yang dilayangkan Gazzetta bahkan cukup tajam, dengan membandingkannya dengan peran gelandang Italia lainnya di Roma, Bryan Cristante.
"Untuk ketiga kalinya (tampil) di Giallorossi, sang juara dunia (prestasi Paredes bersama Argentina) tampil mengecewakan. Dan itu memaksa Cristane keluar dari perannya," lanjut Gazzetta.
1. Juventus Tepat Tak Rekrut Paredes?
AS Roma sendiri mendatangkan Leandro Paredes pada musim panas ini dengan status pinjaman dari Paris Saint-Germain (PSG), selaku klub pemiliknya.
Roma tampak menaruh ekspektasi tinggi terhadap eks wonderkid-nya pada 2013 silam itu. Terlebih, statusnya sebagai juara Piala Dunia 2022 di Qatar bersama Argentina.
"Bukan karena banderol harga 2,5 juta euro (plus bonus 2 juta euro) dan gaji 8 juta euro dari PSG yang dijalaninya di Roma sampai 2025," beber Gazzetta.
"Namun untuk kepemimpinan di lini tengah itulah (mengapa) Direktur Giallorossi harus memilikinya," sambung media ternama di Italia tersebut.
Indikasi itulah yang membuat Roma disinyalir mulai menyesal mendatangkannya. Pasalnya, Paredes diyakini mampu berkontribusi penting setelah beberapa musim bagusnya.
Masa jayanya yakni saat merengkuh 9 trofi selama membela PSG, 3 diantaranya menjuarai Ligue 1 Prancis periode 2019, 2020 dan 2022.
Namun setelah itu, performanya dianggap terus menurun. Kendati di Juventus dia tampil secara inti dalam 25 laga Serie A 2022/2023 dan tampil sukses untuk Argentina.
"Mengingat performanya yang belum sesuai ekspektasi, (hingga membuat Juventus) tak pernah terpikir untuk menebusnya (dari PSG)," Gazetta menuntaskan.
Akan tetapi sepertinya juga masih terlalu dini untuk menilai jika Leandro Paredes telah sepenuhnya gagal di periode keduanya bersama AS Roma.
Masih ada 34 pertandingan lagi di Liga Italia baginya untuk membuktikan jika manajemen Serigala Ibu Kota tidak salah pilih menggaetnya lagi.