5 Rekor Suci yang Buat AC Milan Masih Unggul dari Inter di Derby della Madonnina
FOOTBALL265.COM – Walau baru menelan kekalahan telak dari Inter Milan di Liga Italia 23/24, namun AC Milan masih punya kebanggaan di Derby della Madonnina lewat lima rekor yang belum terpecahkan berikut.
Dalam lanjutan pekan keempat Liga Italia 23/24 hari Sabtu (16/09/2023) lalu, AC Milan alami kekalahan perdana mereka musim ini dengan skor telak 5-1 dari Inter Milan.
Bertanding di stadion Giuseppe Meazza, skuat tim tamu bahkan sudah kebobolan lebih dulu saat pertandingan baru berjalan lima menit lewat aksi Henrikh Mkhitaryan.
Jelang babak pertama berakhir, Marcus Thuram berhasil menggandakan kedudukan Inter Milan lewat tembakan keras dari dalam kotak penalti.
Pada babak kedua, AC Milan sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol Rafael Leao. Akan tetapi, gol tersebut malah membuat para pemain Inter Milan mengamuk dan mencetak tiga gol balasan.
Secara bergantian, Hakan Calhanoglu, Davide Frattesi hingg brace Henrikh Mkhitaryan membuat AC Milan harus puas pulang dengan tangan kosong dan kalah telak 5-1.
Dengan hasil ini, AC Milan pun melorot ke urutan tiga klasemen Liga Italia, sedangkan Inter Milan kian kokoh di puncak lewat torehan 12 poin.
Selain itu, Inter Milan juga melanjutkan tren positif mereka ketika bertemu AC Milan yakni selalu menang dari lima pertemuan terakhir di semua ajang.
Meski secara head to head AC Milan kalah telak dari Inter Milan, ada lima rekor yang belum terpecahkan dan membuat Rossoneri masih unggul atas La Beneamata di derby Milan.
Lantas apa sajakah itu? Lebih lengkapnya berikut INDOSPORT merangkum serta mengulas:
1. Kemenangan Beruntun
Meski Inter Milan berhasil torehkan lima kemenangan beruntun saat bertemu AC Milan, namun ternyata catatan tersebut belum bisa melewati rekor unbeaten sang rival dalam derby Milan.
Pasalnya, AC Milan pernah torehkan catatan lebih baik yakni enam kali kemenangan beruntun ketika menghadapi Inter Milan di berbagai ajang.
Momen tersebut terjadi pada musim 45/46 hingga 47/48. Di mulai dari AC Milan yang menang 3-2 dalam pekan keenam Divisione Nazionale Girone finale dan terus berlangsung hingga pekan 29 Serie A 47/48.
Pencetak Gol
Berikutnya adalah rekor pencetak gol terbanyak sepanjang derby Milan. Di mana legenda AC Milan yakni Andriy Shevchenko masih jadi yang teratas dengan torehan 14 gol.
Sejauh ini belum ada pemain Inter Milan yang bisa mendekati catatan tersebut. Bahkan sang legenda, Giuseppe Meazza hanya bisa cetak 12 gol ketika bertemu AC Milan.
Di skuat Inter Milan saat ini, ada Lautaro Martinez yang berpotensi menggeser rekor Andriy Shevchenko lantaran sudah mencetak 8 dalam derby Milan.
Kemenangan Terbesar
Rekor berikut ini bisa dibilang sebagai tameng para fans Milan ketika kalah dari Inter Milan, yakni kemenangan dengan gol terbesar sepanjang sejarah.
Dilansir dari laman Transfermarkt, disebutkan bahwa AC Milan pernah mempecundangi Inter Milan dengan skor setengah lusin gol alias 0-6 di laga tandang.
Kejadian tersebut terjadi pada musim 00/01 lalu, di mana Andriy Shevchenko jadi bintang dengan torehan dua gol miliknya.
Sedangkan Inter Milan, kemenangan terbesar mereka atas AC Milan hanyalah 5-1 yang terjadi pada musim 73/74 serta 23/24.
2. Quatrick di Derby Milan
Berikutnya adalah rekor pemain dengan gol terbanyak dalam satu pertandingan di partai derby Milan.
Rekor ini masih dipegang legenda AC Milan, Jose Altafini yang berhasil mencetak empat gol atau Quatrick saat menghadapi Inter Milan di musim 59/60.
Sampai saat ini, belum ada lagi pemain baik dari AC Milan atau Inter Milan yang bisa mencetak lebih dari tiga gol dalam satu pertandingan ketika kedua tim bertemu.
Caps Terbanyak
Terakhir adalah catatan penampilan terbanyak yang ditorehkan saat derby Milan berlangsung.
Untuk rekor ini, legenda AC Milan yakni Paolo Maldini sukses memegang status sebagai pemain dengan laga derby Milan terbanyak hingga 56 caps selama 24 musim membela Rossoneri.
Angka tersebut tak mampu dilewati legenda Inter Milan, Javier Zanetti yang hanya torehkan 47 penampilan di derby Milan sepanjang kariernya.