Jesper Blomqvist, Mantan AC Milan dan Manchester United yang Punya Passion Unik

FOOTBALL265.COM - Mengingat kembali sosok Jesper Blomqvist, mantan pemain AC Milan sekaligus peniru gol Pele yang punya kisah menarik di Manchester United.

Jesper Blomqvist merupakan mantan pesepak bola yang dulu berposisi sebagai gelandang dan sempat singgah di sejumlah klub Eropa.

Sepanjang kariernya, ia pernah bermain tidak hanya di dua klub di atas, tetapi juga Parma, Everton, dan Charlton Athletic.

Namun di antara klub-klub tersebut, ia sempat terkenal gara-gara melakukan variasi gol Pele saat bermain untuk IFK Goteborg.

Golnya saat menghadapi Helsingborgs pada 1995 pun mencuri perhatian karena meniru aksi yang dikenal sebagai Pele Runaround Move.

Bukan hanya itu, gol tersebut bahkan dinobatkan sebagai Goal of the Season dan membawa nama Jesper Blomqvist makin terkenal.

Setelah IFK Goteborg, Jesper Blomqvist kemudian pindah ke AC Milan pada 1996. Namun sayangnya, ia gagal bersinar di sana.

Jesper Blomqvist sudah mengalami masa-masa sulit sejak musim pertamanya di Liga Italia, apalagi saat itu AC Milan juga gagal dalam perburuan trofi mereka.

Hanya kurang lebih satu tahun di AC Milan, Jesper Blomqvist kemudian dilepas ke sesama klub Italia, Parma, pada 1997.

Meski tidak berbeda jauh dari AC Milan jika bicara jumlah penampilan, mantan gelandang kelahiran Swedia tersebut tampil lebih sering sebagai reguler di Parma.

Setelah menjalani periode sulit AC Milan dan Parma, Jesper Blomqvist akhirnya merasakan hari-hari yang menarik di Manchester United.

Ia direkrut Setan Merah pada awal musim 1998/1999 dan memroyeksikannya sebagai cadangan Ryan Giggs.

Perekrutannya saat itu pun menjadi keberhasilan Sir Alex Ferguson yang dulu pernah membidiknya saa masih di IFK Goteborg.

Bersama Manchester United, Jesper Blomqvist pun mencatatkan prestasi yang jauh lebih mentereng ketimbang saat di AC Milan dan Parma.

Ia menjadi bagian skuad juara Manchester United yang meraih trebel Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA pada musim 1998/1999.

1. Sepak Terjang Jesper Blomqvist

Hanya saja, hari-harinya di Manchester United tidak selamanya diisi dengan gelimang trofi dan gelar, tetapi juga cedera.

Ia mengalami cedera yang cukup parah setelah final Liga Champions dan harus menepi dari lapangan selama dua musim!

Alhasil, Manchester United memutuskan tidak memperpanjang kontraknya. Setelah dari sini, ia pun hengkang ke Everton pada 2001.

Selain meraih trofi dan dihantam cedera berkepanjangan, Jesper Blomqvist juga punya kisah menarik lainnya di Manchester United.

Selama menjadi pemain nonaktif, Jesper Blomqvist tidak makan gaji buta dan berleha-leha sembari memulihkan kondisinya.

Ia mengisi hari-harinya dengan berkontribusi untuk MUTV, sembari menunjukkan skill memasaknya lewat acara bertajuk Cooking with Jesper.

Ya, Jesper Blomqvist memang memiliki keahlian dalam hal memasak. Bahkan setelah gantung sepatu sebagai pemain, ia memilih menjadi chef.

Setelah pensiun, Jesper Blomqvist sempat menjajal sejumlah profesi yang masih berkaitan dengan sepak bola, termasuk pelatih dan agen.

Namun pada akhirnya, ia memilih membuka restoran pizza di Stockholm dengan menggandeng dua rekan bisnis.

Tidak hanya menjadi bos yang menyuruh-nyuruh karyawan dan menerima uang pemasukan, Jesper Blomqvist turun langsung ke dapur untuk memasak.

Jauh dari sepak bola, Jesper Blomqvist memang memiliki passion yang tinggi dengan urusan masak-memasak.

Jangankan membuka restoran pizza dan memasak untuk para pelangganya, ia juga ikut berpartisipasi di acara Celebrity MasterChef.

Masakannya di ajang itu pun mendapat apresiasi dan dirinya pun berhasil menjadi pemenang untuk seri Swedia.