Apa Kabar Ronaldo Kwateh? Wonderkid Timnas Indonesia yang Kini Main di Liga Turki

FOOTBALL265.COM - Wonderkid Timnas Indonesia yaitu Ronaldo Kwateh yang kini memperkuat klub Liga Turki, Bodrumspor kini sudah jarang terdengar kabarnya.

Seperti diketahui, kabar mengenai Ronaldo Kwateh dalam beberapa bulan ini seperti hilang ditelan bumi. Ia bahkan gagal masuk ke dalam skuat Timnas Indonesia U-24 untuk Asian Games 2022.

Ronaldo Kwateh merupakan pemain keturunan Indonesia - Liberia yang lahir di Yogyakarta pada 19 Oktober 2004 silam (kini usia 18 tahun).

Namanya mulai mencuat ketika memperkuat skuat muda Persib Bandung. Ia kemudian bergabung ke Madura United dan menjalani debut di Liga 1 2021 lalu di usia yang masih 16 tahun.

Performanya di Timnas Indonesia pada level U-18, U-19, U-22, U-23, dan senior membuat beberapa klub Turki tertarik untuk mendapatkan jasanya.

Ronaldo Kwateh akhirnya dilepas Madura United dan menandatangani kontrak dengan Bodrumspor pada 8 Februari 2023 lalu selama dua tahun mendatang.

Hal ini membuat dirinya menjadi andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2023 lalu.

Namun sayang, Timnas Indonesia U-20 harus tersingkir. Mereka gagal lolos ke sistem gugur karena hanya mampu finis di posisi ketiga klasemen akhir Grup A.

Setelah itu, Ronaldo Kwateh diproyeksikan untuk mengikuti ajang Piala Dunia U-20 2023. Sayang, polemik kedatangan Israel membuat FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah.

Meski begitu, adanya SEA Games 2023 membuat Ronaldo Kwateh tidak "menganggur". Namanya masuk ke dalam daftar pemain yang dipanggil ole Indra Sjafri.

Rangkaian pemusatan latihan telah dijalani oleh pemain keturunan Liberia tersebut. Hingga dirinya dimainkan saat Timnas Indonesia U-22 uji coba melawan Lebann.

Sayang, dalam uji coba persiapan SEA Games 2023 melawan Lebanon, Ronaldo Kwateh malah mengalami cedera.

1. Ronaldo Kwateh Masih Cedera?

Terakhir kali, dirinya dilaporkan sedang mengalami cedera jelang SEA Games 2023 pada April lalu. Hal itu membuatnya akhirnya dicoret oleh Indra Sjafri.

Diketahui, Ronaldo Kwateh alami cedera pada laga uji coba kontra Lebanon U-23 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (16/4/23). Dia salah tumpuan saat berusaha mengejar bola umpan lambung dari Fajar Fathurrahman.

Dokter Syarif Alwi menjelaskan, cedera Ronaldo bukan karena menabrak papan iklan. Tapi, jebolan Madura United itu salah tumpuan yang berakibat ada masalah pada lututnya.

Ada kemunginan Ronaldo Kwateh mengalami ACL, tapi hal itu harus dipastikan terlebih dulu lewat MRI detail yang sudah dilakukan dan tinggal menunggu hasilnya.

"Bukan karena tabrak papan iklan ya, tapi salah tumpuan saat lari jadi ada kena lututnya," jelas Syarif Alwi saat berbincang dengan INDOSPORT, Jumat (21/4/23).

"Bukan seperti keseleo tapi lebih ke tumpuan yang tidak pas. Lututnya, nanti dicek detail lagi. Kalau kena ACL bisa saja dia harus istirahat lama, enam bulan," imbuhnya.

Dokter timnas Indonesia U-22 juga memastikan semua biaya perawatan Ronaldo Kwateh akan ditanggung PSSI. Federasi juga sudah berkomunikasi dengan klub Turki, Bodrumspor AS.

"Semuanya akan ditanggung PSSI sampai sembuh. Kami juga sudah komunikasi dengan klubnya. Tetapi semoga saja cederanya tidak serius, sehingga tak perlu naik meja operasi," kata Syarif Alwi.

Melalui akun Instagram pribadinya, Ronaldo Kwateh juga sempat mencurahkan kesedihannya. Dia merasa sedih karena hanya bisa melihat rekan-rekan berjuang di SEA Games 2023 melalui layar kaca.

“Sulit untuk mengungkapkan apa yang kurasakan saat ini, mimpi lain telah dibatalkan lagi,” tulis Ronaldo.

Karena cedera tersebut, mungkin saja Ronaldo Kwateh masih menepi. Tidak ada kabar spesifik dari media manapun mengenai pemain berdarah Liberia tersebut.

Di klubnya yakni Bodrumspor, juga belum mendapatkan kesempatan untuk debut. Sebelum menderita cedera, ia sempat tercatat bermain untuk skuat U-19 Bodrumspor di musim 2022-2023.

Namun pada musim 2023-2024, Ronaldo Kwateh sama sekali belum tercatat bermain di Turki. Kita doakan saja, semoga calon bintang masa depan Timnas Indonesia itu kondisinya tetap baik-baik saja.