Cerita Miris Stopper Korsel Milik PSMS Batal Wawancara Gara-gara Ditimpuki Botol
FOOTBALL265.COM - Ada cerita lain di balik laga Persiraja Banda Aceh vs PSMS Medan yang berakhir ricuh. Ternyata stopper asing kubu tamu asal Korea Selatan, Kim Ki-su, dinobatkan sebagai Match of The Match (MoTM).
Diketahui, laga panas yang berakhir imbang tanpa gol tersebut tersaji dalam lanjutan Grup 1 Liga 2 2023/24 di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, Sabtu (18/11/23).
Sayangnya, stopper berpostur 1,9 meter itu batal diwawancarai pihak broadcaster PT Liga Indonesia Baru (LIB) selepas laga yang disiarkan secara langsung via streaming tersebut.
Kim sempat bertanya dalam bahasa apa dia harus menjawab wawancara tersebut, bahasa Inggris atau apakah boleh jika dia memakai Bahasa Korea.
Namun, belum sempat diwawancara, situasi chaos disusul aksi pelemparan botol air mineral ke arah lapangan dan bench PSMS Medan oleh penonton membuatnya batal diwawancarai.
Hal itu membuat pemain yang terakhir merumput di Liga 3 Korea Selatan ini mengaku sangat kecewa. "Sayang sekali, inilah pertama kalinya saya terpilih jadi MoTM," ujar Kim dengan kecewa.
Bagi Kim, kendati terpilih sebagai MoTM, performanya di laga kontra Persiraja Banda Aceh tidak membuatnya puas. Seharusnya ia bisa tampil lebih baik lagi.
"Hari itu performa saya tak membuat saya puas. Pertandingan selanjutnya akan lebih baik dari hari ini. Saya kurang puas karena tak cukup bagus dengan kemampuan yang saya miliki," pungkasnya.
Dengan hasil tersebut, Persiraja naik ke posisi puncak klasemen Grup 1 Liga 2 2023/24 dengan raihan 17 poin dari sembilan laga, unggul head to head atas Semen Padang FC di posisi runner-up.
Ada pun PSMS Medan tetap bertengger di peringkat ketiga Grup 1 dengan torehan 12 poin dari delapan laga, hasil dua menang dan enam seri.