Bikin Malu! Debut Tinju, Hulk Iran Malah TKO saat Hadapi Petinju Titan dari Kazakhstan
FOOTBALL265.COM – Memiliki tubuh besar ternyata tak membuat Sajad Gharibi atau yang disebut sebagai Hulk Iran bisa mengalahkan lawannya dengan mudah di laga debut tinjunya.
Sajad Gharibi bukanlah nama asing di dunia seni bela diri campuran karena sang binaragawan beberapa kali dikabarkan akan tampil di octagon melawan raksasa lainnya di duel MMA.
Setelah lama dinanti, nyatanya Gharibi tiba-tiba muncul dalam laga debutnya di atas ring tinju yang digelar di Dubai pada Minggu (31/07/22) kemarin.
Pria yang disebut sebagai Iranian Hulk bakal berhadapan dengan sesama ‘raksasa’ lainnya yakni Djumanov Almat Bakhytovich, atau yang biasa dijuluki sebagai Titan dari Kazakhstan.
Meski Djumanov namanya tak setenar Gharibi, namun kemampuannya lebih hebat ketimbang Hulk asal Iran tersebut.
Bagaimana tidak, saat berduel ternyata Sajad Gharibi tak bisa berkutik dan bahkan kocar-kacir di atas ring tinju saat mendapatkan serangan dari Titan dari Kazakhstan tersebut.
Gharibi yang memang kurang pengalaman beberapa kali menerima berbagai pukulan tinju pun kesulitan membalaskan serangan untuk Djumanov.
Meski sejatinya kombinasi pukulan dari kedua petinju kurang tajam karena Gharibi dan Djumanov beberapa kali kehilangan keseimbangan namun tetap saja sang Titan lebih unggul.
Melansir dari RT Sports, memiliki tubuh besar ternyata cukup membuat Gharibi kesulitan. Sebab, ia sudah kehabisan tenaga di pengujung ronde pertama.
Serangan hook kanan dari Djumanov Almat Bakhytovich akhirnya membuat Sajad Gharibi terjatuh dan pertandingan dihentikan dengan keputusan TKO.
1. Sajad Gharibi Minta Maaf
Pantas jika Djumanov Almat Bakhytovich lebih unggul ketimbang Sajad Gharibi karena Titan asal Kazakhstan itu memang memiliki pengalaman di dunia kombat pada masa lalu.
Sementara Gharibi hanya memiliki pengalaman sebagai seorang binaragawan serta pernah secara sukarela ingin bergabung dengan militer Iran untuk membasmi ISIS.
Di sisi lain, kekalahan ini membuat Sajad Gharibi minta maaf karena penampilan buruknya saat debut tinju usai mendapatkan banyak hujatan.
"Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan tetapi saya malu dan saya meminta maaf kepada rakyat Iran,” ucap Sajad Gharibi.
Di sisi lain sang pelatih memberikan pembelaan atas penampilan buruk Sajad Gharibi, dengan dalih bahwa mereka hanya memiliki dua minggu untuk mempersiapkan pertarungan debutnya.
“Terima kasih untuk komentar baik dan buruknya. Saya hanya ingin memberikan lima penjelasan singkat tentang pertarungan antara Sajad Gharibi vs Djumanov Almat Bakhytovich,” kata sang pelatih.
“Pertarungan diatur sebelum Sajad datang kepada saya dan dia menandatangani kontrak. Tidak ada cara untuk membatalkannya kecuali dia membayar denda yang besar untuk pembatalan itu.
“Kami memiliki situasi yang buruk. Sajad datang ke Teheran untuk pelatihannya (tetapi) kami memiliki masalah keuangan, sponsor tidak menepati janji mereka.
“Singkatnya, Sajad berlatih dengan saya hanya selama dua minggu dan saya mengatakan kepadanya bahwa dia belum siap untuk bertarung. Tapi saya harus bersamanya karena dia harus berjuang dan seseorang harus melatihnya,” jelasnya.
2. Gharibi Punya Cita-cita Lawan ISIS
Sajad Gharibi sendiri sebelumnya secara terang-terangan mengatakan bahwa dirinya ingin bergabung dengan militer Iran demi bisa membasmi ISIS.
Gharibi sebelumnya dikaitkan akan bertarung melawan monster lainnya yakni 'Manusia paling menakutkan di dunia' Martyn Ford di MMA KSW Polandia pada 2020 lalu.
Ford dikenal sebagai satu-satunya monster MMA yang memiliki berat 145kg, tetapi Gharibi memiliki berat badan 154kg dan dilaporkan mampu mengangkat beban sebesar 175kg, nampaknya ia akan menjadi saingan untuk si manusia paling menakutkan tersebut.
Baca selengkapnya: Petarung MMA Ini Punya Cita-cita Berperang Melawan ISIS