Angkat besi menjadi salah satu cabang olahraga yang diunggulkan meraih medali emas dalam ajang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia pada Agustus mendatang.
Namun, target tersebut disebut-sebut akan mendapat ancaman nyata dari lifter yang berasal dari dua negara, yakni Vietnam dan Thailand.
"SEA Games 2017 Malaysia situasinya memang berat. Persaingan di kelas kita sangat ketat. Lifter dari Vietnam dan Thailand akan menjadi pesaing. Mereka juara dunia di kelas kita," ujar Joko Pramono selaku Wakil Ketua Umum Persatuan Angkat Besi-Berat Seluruh Indonesia (PABBSI) seperti dikutip dari Antara.
Meski begitu, Joko mengatakan lifter dari Indonesia tetap punya peluang tinggi untuk merebut medali emas. Ia pun berharap dengan adanya prediksi seperti itu, para lifter Tanah Air dapat lebih terpacu semangatnya dalam berlatih.
"Pesaing kita mulai banyak. Apalagi untuk SEA Games 2017 hanya putra saja yang dipertandingkan. Kami berharap kita tetap meraih hasil yang terbaik," kata Joko menegaskan.
Dalam setiap kompetisi multi event, angkat besi memang menjadi salah satu cabor yang paling sering menyumbang medali bagi Indonesia.
Contohnya saat Olimpiade di Rio de Janeiro, Brasil pada 2016 lalu, dua medali perak berhasil diraih dua lifter Indonesia, yakni Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni. Prestasi itu pun berlanjut saat Islamic Solidarity Games (ISG) 2017 dengan merebut tiga medali emas.