IBL Indonesia

SMP Jakarta Susah Payah Bekuk Bimasakti Malang

Senin, 4 April 2016 21:11 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© IBL Indonesia
 Copyright: © IBL Indonesia

Dalam laga tersebut, dapat dikatakan SMP Jakarta seperti lolos dari lubang jarum. Hal tersebut dikarenakan mereka hampir selalu tertinggal dalam perolehan poin.

Beruntung mereka berhasil bangkit untuk mengalahkan Bimasakti Nikko Steel Malang dan memanfaatkan setiap peluang yang tercipta.

Power forward mereka, Vinton Nolland Surawi mampu menjadi pembeda atas tim Malang tersebut, di mana ia sukses mencetak 16point dalam laga tersebut.


Vinton Surawi (tengah/Satria Muda Pertamina Jakarta), mendapat penjagaan ketat dari pemain Bimasakti Malang.

Pelatih Satria Muda, Cokorda Raka Satrya Wibawa, menyatakan jika tim asuhannya itu mengawali permainan dengan kurang baik, terutama dari sisi pertahanan. Ia pun tak segan-segan juga melayangkan pujian kepada permainan dari sang lawan.

“Kami memulai laga dengan start yang kurang bagus, defense dari para pemain terlalu longgar, sehingga kerap dimanfaatkan oleh lawan. Kami juga banyak melakukan shoot missed dan turnovers,” ungkap Cokorda Raka Satrya Wibawa, pelatih Satria Muda.


Cokorda Raka Satrya Wibawa, pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta.

“Lawan juga kali ini bermain lebih siap, mereka jauh lebih meningkat dibandingkan pertemuan sebelumnya. Konsistensi permainan tetap menjadi pekerjaan rumah kami ke depannya,” sambungnya.

Hal senada juga diucapkan oleh kapten tim mereka, Christian Ronaldo Sitepu, di mana ia mengakui timnya banyak melakukan kesalahan dan bermain kurang memuaskan.


Christian Ronaldo Sitepu (tengah), kapten sekaligus center Satria Muda Pertamina Jakarta.

“Kami banyak melakukan kesalahan sendiri, dan kurang bermain dengan maksimal. Kami harus terus membenahi masalah konsistensi permainan,” ungkap kapten tim Satria Muda, Ronaldo Sitepu.

Pada pertandingan selanjutnya, hari Rabu (06/04/2016) mendatang, Satria Muda akan berhadapan dengan tim kuda hitam, Hangtuah Sumsel. Sementara itu, Bimasakti akan berjumpa Satya Wacana Salatiga pada hari yang sama.