FOOTBALL265.COM - Titans merupakan tim dari kelas private, mengasah dan mengembangkan visi dan cara bermain basket para membernya yang juga sering mengikuti pertandingan 3x3 di banyak tempat sudah memiliki gelar juara yang tidak sedikit.
Tim yang terbentuk dari 2018 ini merupakan anak-anak yang dibentuk oleh Yudist dan Jo, dua sosok yang tentunya juga penggemar dari olahraga basket. Tim yang sengaja dibimbing untuk pertandingan 3x3 ini sudah memiliki banyak personal poin pada akun 3x3 mereka masing-masing.
Anak-anak asuhan Yudist dan Jo ini memang konsisten dalam basket. Tim titans yang murni dari didikan dan bentukan Yudis dan Jo ini memang sudah dibimbing untuk mereka mencapai prestasi tertinggi pada kompetisi pelajar.
"Dibentuk awalnya karena juara porda Jawa Barat 3x3 2018 jadi dipertahankan untuk ikut serta di event 3x3 lainnya, karena sudah sering ikut 3x3 dan sering juara juga, jadi poin di akun 3x3 mereka tinggi-tinggi," Jawab Yudist kepala pelatih 3x3 Jawa Barat.
”Saya dan bang Jo mulai bikin tim ini dari 2017, tidak ada Andil dari pemerintah daerah atau apa-apa,” Jelas Yudist menjelaskan bahwa Titans skill adalah bentukan Yudist tanpa adanya andil dari perbasi Jawa Barat.
Tim yang memiliki based di bandung adalah tim yang memang sudah memiliki sejuta pengalaman bukan hanya di 3x3, beberapa pemain jebolan Titans, sering dipanggil untuk mewakili daerah adapun yang mengikuti pemanggilan timnas muda pelajar Indonesia.
Dominasi Titans hingga saat ini belum ada yang menggoyahkan, pengalaman mereka menunjukkan cara bermain 3x3 yang benar.
Dominasi anak didikan Yudist sudah diakui dan dikenal di perbasketan Bandung bahkan Jawa Barat. Sehingga seringkali diduga bahwa anak-anak didiknya juara karena membawa nama Jawa Barat.
Titans yang sudah diklarifikasi adalah bersifat Independent, anak-anak berlatih berdasarkan kemauan. Para jajarannya pun mengikutsertakan anak-anaknya atas keinginan bersama, tanpa turun tangan daerah.
Hal ini membuat pandangan jika kelas private pun dapat membentuk pemain. Keberhasilan Titans Skill dalam membangun karakter pemain menjadi tolak ukur basket dalam menambah jam terbang dan kelas private yang sedang buming di Indonesia.
Bukan hanya 3x3, para pemain muda dari Jawa Barat ini merupakan bagian dari proyek besar menuju PON 2024 nanti.
"Mereka juga dibimbing juga buat proyeksi PON 2024, entah untuk main 3x3 atau 5on5 tapi mereka udah dibimbing sedari dini," tambah Yudist.
Penulis: Israelly Rex Kawengian